tag:blogger.com,1999:blog-4537147877350497482024-03-13T14:11:48.889-07:00UNTAIAN KATAwww.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.comBlogger156125tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-87883830788954322762020-07-23T20:34:00.001-07:002020-07-23T20:34:30.431-07:00ANDUNG NI SI DAME<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<span style="font-size: large;">Kolaborasi: Lince Nainggolan, Pinondang Situmeang</span><br />
<span style="font-size: large;"><br /></span>
<span style="font-size: large;">Mallobok taroktok songon hasak ni galumbang</span><br />
<span style="font-size: large;">Gomos dihaol ho uju naeng tinggang</span><br />
<span style="font-size: large;">Patudu holong ni roham</span><br />
<span style="font-size: large;">Holan na mengkel martata hita nadua</span><br />
<span style="font-size: large;"><br /></span>
<span style="font-size: large;">Marapi purun do holongku </span><br />
<span style="font-size: large;">Songon holong mu ito na uli lagu</span><br />
<span style="font-size: large;">Alai mangkuling ma ina</span><br />
<span style="font-size: large;">Ijo do mata ni borua marnida diploma </span><br />
<span style="font-size: large;">Marsipata tu ho ma sudena</span><br />
<span style="font-size: large;"><br /></span>
<span style="font-size: large;">Si doli na jogi</span><br />
<span style="font-size: large;">Marsomba tu damang dainang</span><br />
<span style="font-size: large;">Manangko roha naung solot di roham</span><br />
<span style="font-size: large;">Malala rohangki, marsalaon ate ateki</span><br />
<span style="font-size: large;"><br /></span>
<span style="font-size: large;">Ala ni holong huleon do sude naummarga</span><br />
<span style="font-size: large;">Alai naso laosonmu patik</span><br />
<span style="font-size: large;">Bernit nai putihon ni si doli naso huhaholongi ma hape</span><br />
<span style="font-size: large;"><br /></span>
<span style="font-size: large;">Magurbak simalolong </span><br />
<span style="font-size: large;">Sai hutailihon tu pudi paima harorom </span><br />
<span style="font-size: large;">Tinggal ma ho haholongan</span><br />
<span style="font-size: large;">Dang taranggukhon ponjot ni rohanghi</span><br />
<span style="font-size: large;"><br /></span>
<span style="font-size: large;">Dangol nisitaonon on</span><br />
<span style="font-size: large;">Sirang nama hita haholongan</span><br />
<span style="font-size: large;">Haol, umma majo au</span><br />
<span style="font-size: large;">Ingot ma ito na uli basa</span><br />
<span style="font-size: large;">Pasaut singkolam</span><br />
<span style="font-size: large;">Gabe ma ho, anggo holongmi solot do di rohangku</span><br />
<span style="font-size: large;">Sahat tu ujung ni ngolungku</span></div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-64400393373744182142020-07-12T00:24:00.003-07:002020-07-12T00:24:51.878-07:00NDANG TARTANGISHON<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
DANG TARTANGISHON<br />
TUMAGONAN MA TINORTORHON.<br />
by Tomos Situmeang<br />
<br />
E tahe, sambor ni sibaran<br />
Siamun paranggiran<br />
hambirang mual tahuan<br />
Di Torsina hatadingan<br />
tu Dangsina so taraduan<br />
<br />
Ia binahen tu halang ulu<br />
dipasuda partambuan<br />
Dung pinahundul di talaga<br />
disobur parbasuan<br />
<br />
Marisuang do ho manggulut halilu<br />
Ai hot do anak ni raja tung pe di talaga<br />
Alai munsat do juluan molo ditean hatoban<br />
<br />
Naeng ho raja panungkunan<br />
Antong mansadi manggorgai<br />
Manghohom mamilangi<br />
Bongoti ma sampuran rea<br />
Adian ni raja, ugasan pardihuta<br />
<br />
Ai luntak do saba jonok binahen ni pamolusan<br />
Bangko ni na solhot do masialusan<br />
Tagonan ma ho hohom huhut manangi<br />
Molo tung pe ribur nonang nami<br />
<br />
Onma peop tona sian siualu huta<br />
“Ndang tarsuhar na holom dumadang ari,<br />
Ndang tarsigati holong ni na marhahamaranggi"<br />
<br />
Sidalianhu doi manise hamu.<br />
Horas ari minggu ma dihita.🙏🏼</div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-11275440168186150812019-05-30T05:51:00.001-07:002020-03-23T23:05:12.753-07:00MELAYANG DIANTARA BINTANG 1<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<h3 style="text-align: center;">
<span style="font-size: x-large;">1</span> </h3>
<h3 style="text-align: center;">
RASA SAYANG</h3>
<div>
<br /></div>
<div>
Hubungan antara sesama saudara atau sepupu bisa menimbulkan rasa rindu, rasa sayang hingga terbawa mimpi. Tetapi perasaan itu belum tentu merupakan rasa cinta. Namun demikian tidak salah apabila berakhir dipelaminan, baik karena rasa cinta atau mengikuti permintaan orang tua yang masih mempertahankan adat. Apa lagi jika sepupu bersinar seperti bintang.</div>
<div>
<br />
Ibu saya dan adiknya, paman, dekat sekali ikatan bathinnya dan berniat kelak ingin menjodohkan saya dengan salah satu dari 2 puteri paman. Satu dan lain hal agar ikatan keluarga terus terjalin. Lagi pula itu mengikuti adat.<br />
<br />
Sebenarnya, saya dan puteri paman teman bermain sejak masa kanak kanak. Disamping itu, jika libur sekolah prioritas utama adalah mengunjungi paman. Karena itu yang diajarkan oleh ibu, menghormati paman. Sebaliknya, jika Longga dan Jojor libur, kadang menginap dirumah kami. Karena kebetulan jaraknya dekat, hanya 10 kilometer. Lagi pula Lumongga atau dipanggil Longga kebetulan suka masakan Ibu saya. Seperti ikan gulai santan dan panggang ikan segar, yang baru ditangkap nelayan.<br />
Sedang adiknya si Tomboy, Jojor, suka memanjat pohon jambu air dipekarangan rumah kami yang teduh dipinggir kali. Disaat saat seperti itulah kami di jodoh jodohkan Bapak Ibu. Namun demikian, kami tidak begitu ambil hati, walaupun saya ada rasa senang dan rasa sayang. Sebaliknya, bagaimana perasaan Longga, saya sendiri tidak tahu.<br />
<br />
Antara saya dengan Longga dan Jojor sudah terikat hubungan emosianal. Terasa ada rasa rindu jika lama tidak ketemu. Tetapi belum mengetahui itu rasa sayang ataukah ada panah asmara. Tidak mengerti karena waktu di SMA saya giat belajar karena mimpi kuliah jauh ke Jogjakarta.<br />
<br />
Dimasa saya kelas 3 SMA dan Longga klas 2, kami berdua pernah wisata ke pantai Pandan, 10 km dari kota Sibolga ke arah Selatan. Karena suka mengebut, Longga biasa pegang erat pinggang saya. Setelah tiba di pantai, kami duduk dibawah pohon nyiur, angin laut menerbangkan rambut panjangnya yang harum ke wajah saya. Kemudian kami kejar kejaran dekat ombak terhempas di pasir putih.<br />
Lalu kami menuju warung tanpa dinding, kemudian memilih ikan aso aso segar untuk dibakar. Dan disantap sambil memandang pulau Poncan nun jauh di teluk. Karena ikan segar, sungguh menggoyang lidah walau hanya dengan bumbu cabe, kecap dan asam. Berhubung udara panas saya lap keringat dari keningnya. Anehnya, dia hanya tertawa.<br />
<br />
Karena rencana saya akan pulang kembali ke Jogjakarta, lalu saya antar Longga ke kampungnya di Simaninggir, 10 km di puncak bukit. Waktu itu menjelang senja, saya sengaja berhenti di kilometer 8.<br />
"Kok berhenti disini bang", kata Longga.<br />
"Kita ngobrol dulu sebentar". Nampak kerlip kerlip perahu perahu kecil nelayan siap siap mau melaut malam itu.<br />
"Tentang apa bang?", katanya penasaran.<br />
"Gimana hubunganmu dengan baju ijo itu ?"<br />
"Oh itu, begini bang ceritanya, motorku waktu itu kan rusak, dia yang bantu perbaiki, abang tau dari mana ?"<br />
"Dari angin lalu".<br />
"Itu pelatih Paskibara bang".<br />
"Namanya?"<br />
<br />
Rrrrrr….tiba tiba sepeda motor berhenti. Lalu Longga yang tadinya duduk rapat langsung berdiri Agak terkejut Longga berkata :<br />
"Bang kenalin ini Poltak. Ini Leo". Kami pun bersalaman.<br />
"Ngapain kesini, ga tau aturan".<br />
"Apa kau bilang ?"<br />
Poltak berbaju hijau itu mau memukul karena tersinggung.<br />
"Apa kau bilang, ga tahu aturan ?". Tangan Poltak pegang leher baju saya.<br />
"Ya, kau tidak tahu aturan, kenapa ganggu orang".<br />
"Ya sudah, sudah kalian bukan anak kecil", kata Longga memisahkan kami.<br />
"Bang pulang saja ke Sibolga, saya pulang sama Poltak".<br />
"Tidak, saya yang bawa, saya yang antar pulang, suruh dia pergi"<br />
Poltak pun langsung pergi, turun ke Sibolga dengan menggas motornya hingga bannya berderit.<br />
<br />
(Bersambung…..)<br />
<br />
</div>
</div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-18391035299841056402019-03-08T20:39:00.000-08:002019-05-27T01:21:18.272-07:00PENGUSAHA MUDA (7)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
PINJAM UANG KE BANK<br />
<br />
Ketika selesai menjual getah Tumpak berbicara tentang rencana membangun warung menjadi kios permanen disamping kiri rumah Tumpak di kampung. Mata mamanya memperhatikan dari jauh gerak gerik putrinya.<br />
"Berapa sekarang rata rata omzet kios per hari ?"<br />
"Masih kecil Lian, sekitar Rp 1 juta lah"<br />
"Untung 10% ,bisa Rp 3 juta sebulan untungnya, lumayan"<br />
"Saya kenal distributor di Medan bisa drop barang, nambah jenis barang"<br />
"Pembayarannya bisa kosinyasi kan"<br />
<br />
"Bagimana pembagian keuntutngan ?"<br />
"Seperti biasalah Tumpak 60 : 40, setuju ?"<br />
"Pelit sekali kau Lian dasar..., gimana kalau 80 : 20 ?"<br />
"Ya sudah ditengah tengahlah 70 :30"<br />
"Tengah tengahnya itu 75 : 25"<br />
"Ok, Ok, 75 : 25", sambil salaman dan senyum senyum. Mata mamanya melotot dari jauh, seperti bertanya tanya arti senyum dan salaman itu<br />
"Lian bikinkan Surat perjanjiannya ya, jika aku ada uang hutang Rp 25 juta, kulunasi hutang,, perjanjian kita stop, putus"<br />
"Papa, ma, sudah sepakat pembagian 75 : 25%"<br />
"Bagus bagus", kata papanya ikut senyum.<br />
"Papa pinjam sopir ya, kami mau lihat dulu kios Tumpak di kampung"<br />
<br />
"Pak, kiosnya dibuat satu lantai atau ruko ?"<br />
"Satu lantai saja, kalau sudah ramai bikin 2 lantai bisa", kata Tumpak diyakan bapaknya Tumpak dengan senyum dan mengangguk.<br />
"Berapa lamai nanti selesai, baru kita ngomong sama distributor"<br />
"Sebentar, 2 minggu juga jadi"<br />
"Tempat jual bensin, gas dan minyak tanah dipisah saja"<br />
"Pokoknya secukup Rp 25 juta lah"<br />
<br />
Menjelang sore, pulang ke Sibolga, mereka mampir di rumah Longga.<br />
"Selamat sore, Longga, apa khabar?", sambil masuk keruang tamu.<br />
Tumpak permisi mau ke kamar mandi :"Jojor mana ?"<br />
"Nanti kuberitahu bang"<br />
"Minum tehnya Lian, ini kue kampung, pisang goreng, makanlah". sambil menyodorkan piring pisang goreng. Su Lian mengambil dan memakannya.<br />
"Tadi dari mana ?"<br />
"Lihat kios tumpak mau dibesarkan jadi permanen, ganti dinding papannya"<br />
<br />
"Tamba tehnya boleh Longga, Jojornya mana ya, mandinya lama sekali"<br />
"Ini bang tehnya, Jojor lagi tidak enak badan katannya", kata Longga pada hal Jojor sudah bisik kakaknya dia tidak mau ketemu karena ada Su Lian.<br />
"Ya sudah, jadi tidak jadi nonton nih, ya permisi pulang ya, salam sama Jojor.<br />
<br />
Hari Selasa minggu depannya Tumpak menjemput ke sekolah Longga persis waktu istirahat mau diajak ke Bank BRI Unit Singamangaraja, mau diambilkan formulir Tabungan buat papanya karena mau menabung seperti Tumpak. Tapi urusan utamanya mau urus pinjaman dan menyerahkan dokumen. Longga ikut mendengar tanya jawab antara Mantri kredit dengan Tumpak, karena mereka kira pacar atau adiknya.<br />
"Berapa pinjaman yang perlu untuk bisnis getahnya ?"<br />
"Perlunya Rp 15 juta, tapi tidak untuk bisnis getah saja bang, punya kios juga serta jual bensin"<br />
"Omzet sehari totalnya berapa ?"<br />
"Ini bang buku tabungan semua transaksi masuk keluar ada disini karena aku setor semua ke bank, terus aku mau lunasi hutang ke toke Rp 5 juta dan bayar kontan ke keluarga dan tetangga sekitar Rp 5 juta, sisanya untuk modal kios karena kios mau kubangun permanen biar omzetnya bertambah"<br />
"Dokumen apa yang sudah dibawa"<br />
"Ini SIUP, SITU, NPWP dan copy Akte Notaris, kalau Sertifikat tanah masih diurus bang"<br />
<br />
"Sudah cukup dulu nanti kuhitung dulu, besok siang saya datang melihat kios dan getahnya"<br />
"Terima kasih, permisi"<br />
"Maaf ini adik atau .....pacar ?"<br />
"Teman bang, bapaknya yang perlu formulir tabungan mau buka rekening katanya".<br />
<br />
Di parkiran motor sebelum meninggalkan Bank Longga berkata :<br />
"Hebat kali kau bang, sudah mulai pinjam Bank, ajari aku ya?"<br />
"Kalian kuliah dulu lah nanti bukan seperti kami ini, berkuli"<br />
"Ngomong ngomong, Jojor ga mau ketemu Abang lagi sekarang pada hal Su Lian hanya teman bisnis, tolong jelasin ya, please"<br />
"Sabarlah bang dia masih muda, sekarang dia suka pergi sama Leonard dan mama bapak tidak pernah marah".<br />
Lalu mereka berpisah, Longga pulang ke sekolah dan Tumpak pulang ke kampung.<br />
<br />
Betul janji mantri Bank tepat jam 2 siang meninjau usahanya di kampung.<br />
"Stock getahnya mana ?"<br />
"Kan hari pasar langsung dijual ke toke, ada 25 kg di belakang yang dibeli kontan, kalau getah dari keluarga, tetangga dan teman dekat saya bayar kadang tempo 1 - 2 hari, jika dapat kredit mau saya bayar kontan"<br />
"Kapan kios ini selesai dibangun dan barang dari mana ?"<br />
"Dari distributor Medan bang, tapi itu kogsinyasi, tetapi untuk bensin, beras, gula, gas, minyak tanah kan mesti bayar kontan, seminggu lagi kios ini sudah jadi"<br />
"Baik cukup dulu hari ini, nanti beberapa hari saya khabari kalau kepala unit sudah setuju".<br />
<br />
Sore harinya Tumpak penasaran mau ketemu Jojor dirumahnya.<br />
"Horas Jojor, bapak ada ?:<br />
"Tunggu bang aku panggil, duduklah", tapi wajahnya tidak ketawa seperti biasanya.<br />
"Jor, tunggu sebentar saya mau ngomong"<br />
"Tidak ada yang perlu dibicarakan", sambil dia masuk memanggil bapaknya.<br />
"Pak formulir tabungannyanya sudah diisi, besok mau saya bawa?"<br />
"Longga ambil dulu formulir itu sama uang Rp 500.000"<br />
"Saya permisi dulu ya pak"Longga mengantarnya sampai ke motornya.<br />
"Jojor mana ?"<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
</div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-31307391275305810032018-02-09T08:07:00.000-08:002019-05-27T01:23:48.909-07:00PENGUSAHA MUDA (6)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
HUBUNGAN BISNIS<br />
<br />
<img alt="Related image" src="http://www.tionghoa.info/wp-content/uploads/2012/06/Cheongsam_tionghoa02.jpg" /><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Malam itu setelah makan malam, Su Lian dinasehati papa mamanya juga didengar oleh koh dan istrinya sedang anak anaknya tidak mendengar, disuruh bermain game di kamar.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Belakangan ini kami perhatikan kau dengan Tumpak semakin akrab, ingat ya, loe kan suku Hokkian.mesti kawin dengan satu suku kalau bisa dari daerah nenek moyang kita di Selatan propinsi Fu Jian, loe sudah disekolahkan ke Singapur, malah sekarang dekat dekat sama Tumpak"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Saya kan hanya ngomong bisnis pa, biar dia mau jadi agen kita"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Kami perlu mengingatkan saja, jangan loe kasih hati, paling tidak kawin sesama Hokkian, nenek moyang dari Ciangchiu, seperti kebanyakan orang Medan"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Tumpak orangnya kan baik ma, bukan seperti teman temanku di Singapur yang suka minum, suka judi"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Loe kan sudah tau gimana kejadian tahun 1998, pembunuhan, perkosaan, pembakaran, biar juga kita warga negara, tetap saja dianggap asing, mau jadi tentara tidak bisa, jadi dokter sulit, akhirnya jadi pengusaha"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Jadi pengusaha terus kaya, salah lagi", sambung kokohnya lagi.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Ya sudah sudah cerita itu melulu, bosan", Su Lian mau pergi.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Eh dikasi tau mau pergi, duduk", kata papanya.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Justru itu saya mau banyak teman pribumi agar kita diterima,agar mereka baik baik sama kita, kami pemuda zaman sekarang tidak begitu lagi", kata Su Lian dengan enteng.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Tapi loe mesti ikuti adat nenek moyang kita, lihat koh mu kawin satu suku kan, meneruskan marga kita, marga dari daerah Fujian seberang Taiwan, agar marga loe tidak hilang", kata mamanya.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Kalau kawin campur memang marga saya hilang, kan tidak", sergah Su Lian, mamanya belum selesai ngomong.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Loe itu diam dulu, dengar kalau loe kawin sama orang sini kan pake marga mereka dan marga kau hilang diganti marga mama suami", kata papanya membela istrinya.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Kawin sesama suku Hokkian dibelakang nama anak anak kan ikut marga papanya"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Jangan keras kepala, hubunganmu dengan Tumpak hanya pertemanan bisnis, tidak lebih"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Ya ya, sudah ni", sambil dia berdiri dengan muka masam menuju kamarnya.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Ketika Tumpak datang hari Senin berikutnya Su Lian tidak melayani pembayaran getahnya, tidak tampak di toko yang juga jadi rumah tinggal itu. Dia pura pura minta ijin ke kamar mandi sambil tengok kanan tengok kiri. Ternyata abangnya Su Lian mengerti maksudnya, terus dia berkata :"Su Lian sedang menjemput anak anak di sekolah".</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Ya ga apa apa koh"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Sehabis menerima pembayaran getah, Tumpak menuju ke Bank dan ketemu saudara semarganya.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Omzetmu akhir akhir ini tambah besar, modalya masih cukup ?"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Aku pinjam bang dari toke Rp 5 juta, ditawarkan terus sama putri toke"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Baik kali Amoy itu sama kau, suka kau sama dia ?"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Ah mana mungkin bang, biasanya mereka kawin dengan satu keturunan dari tanah leluhur, mana mungkin sama kita yang miskin ini"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Bisa saja, itu lihat itu bapak Pendeta kita kawin sama Tionghoa juga"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Dari pada meminjam ke toke, lebih baik pinjam kredit saja, jadi kau bebas menjual kemana saja"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Memang sudah bisa pinjam ya bang ?"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Sudah bisa, gini saja adek lebih baik dirikan CV dulu biar lebih jago kau, nanti aku bantu urus ke Notaris. Pakai usaha perorangan sebetulnya bisa juga, tapi baiknya pakai CV biar usahamu cepat berkembang, mumpung abang belum pensiun"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Aku sudah belajar CV, Firma, P.T dan koperasi di sekolah, tapi cuma theory bang, saya kira CV itu hanya untuk pemborong"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Pelan pelan saja urus ijin ijin seperti Ijin usaha (SIUP), ijin tempat usaha (SITU), pajak (NPWP) di kantor Bupati, kalau ke Notaris nanti saya antar".</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Repot juga ya bang"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Paling 2 minggu sudah beres, tidak perlu kasih amplop ya, itu sudah tugas mereka. Kalau rumah sudah punya Sertifikat ?"."</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Belum bang, di kampung mana pula pake Sertifikat"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Sudah lebih seminggu Tumpak tidak mampir dan tidak telpon Jojor. Tetapi seperti biasa dia suka raun raun, jalan jalan cari angin dan mampir di kios Tumpal.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Tit tit...."Tolong 10 liter ya kak", katanya kepada kakaknya Tumpal.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Biar aku saja kak", kata Tumpak.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Kemana saja bang lama tidak mampir"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Sibuk Jor urus ijin ijin ke Pandan ke kantor Bupati, memangnya kamu rindu?".<br />"Abang jangan sombong, aku kan suka jalan sama paribanku, Leo" </span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Jojor mulai starter motornya mau pulang, sebuah Fortuner yang tidak asing lagi berhenti. Su Lian dan 2 anak, ponakannya turun dari mobil.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Salam Om sama kakak. Om ini namanya Tumpak, kakak ini namanya Jojor"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Tumben bawa anak anak ?"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Biar biasa mereka berbaur, biar tidak takut sama orang Batak dan juga bisa melihat banyak rakyat yang miskin, biar mereka peduli sejak kecil, jangan pelit", kata Su Lian pada hal bawa ponakannya biar mama papanya tidak curiga.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Ini Lian kios yang saya ceritakan itu, masih kecil"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Saya sudah bicara papa kita mau kerjasama seperti yang pernah kau bilang"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Berapa kira kira modal bangun kios permanen ?"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Saya kira Rp 25 juta sudah cukup"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Ya nanti kalau papa ok, saya setor ke rekeningmu lewat ATM, kutunggu ya di toko"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Ayo kita ke rumah dulu"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Salam Ompung, yang perempuan panggil Ompung boru, yang laki Ompung doli"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Ompung boru sesekali datang ke toko ya?", kata anak laki laki yang agak berani. Sedang anak perempuan agak pemalu.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Om boleh lihat kandang ayamnya"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Boleh, boleh, ayo ke belakang", sambil dituntun ompung boru ke belakang.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Ürr, urr....sini, ini makan", kata anak laki laki sambil lemparkan beras.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Ompungggg, ada anjing, takut".</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Jojor isi bensin disini ya, bukan di SPBU ?"<br />"Hanya sedikit kak, takut habis dijalan"<br />"Äku duluan ya, daaa. jangan lupa ya bang" </span><br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br /></div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-19722957050766977782018-02-06T20:56:00.001-08:002019-05-27T01:24:17.269-07:00PENGUSAHA MUDA (5)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<span style="color: #4e4e4e; font-family: "arial" , "tahoma" , "helvetica" , "freesans" , sans-serif;"><span style="background-color: white; font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: 14.85px;">BARANG KONSIGNYASI DAN TAMBAH MODAL</span></span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><img alt="Image result for kolam renang sibolga hotel" src="data:image/jpeg;base64,/9j/4AAQSkZJRgABAQAAAQABAAD/2wCEAAkGBxMTEhUTExMWFRUXGB0YGBgYGRseIRoZIBsbGhsdHxoiICggGxonGxoZITEhJSktLi4uGx8zODMtNygtLisBCgoKDg0OGxAQGi4mHyUtLS0tLzAyLy8vLy0tLS0tLS0tLS0tLS0tLS0tLS0tLS0tLS0tLS0tLS0tLy0tLS0tLf/AABEIALcBEwMBIgACEQEDEQH/xAAbAAACAgMBAAAAAAAAAAAAAAAEBQIDAAEGB//EAEQQAAIBAgQDBgQDBQUHBAMAAAECEQMhAAQSMQVBURMiYXGBkQYyobEUQsEjUmLR8AczgpLhFUNyosLS8RY0RLIkU5P/xAAZAQADAQEBAAAAAAAAAAAAAAAAAQIDBAX/xAAxEQACAgAEAwYFBQADAAAAAAAAAQIRAxIhMRNBUQQiYXGRsRSB0eHwMkJSocEFI/H/2gAMAwEAAhEDEQA/AO0OX6GMROX9cGxjUY2zszyiiqVFoM4gag8cN6tFW3GBH4cOROLU0Q4MUvlAdiZOMpZJgd8MTknxS9FxyxeYjKFJTtEnBFKnpBuT+mK6FMLEifPBA3k4xbNUig5N3NjGMrcNZBdpxac2uvRFwJm0ffw6fY4Q1vi6kGqCxSmD32a2oQBCj51kgWINxFrhZx5UGZnJ6thHW2K/wIBAJgYryXxzlao7PUEYjmpA1RtPK/XwwZUVo1EiOXT0xcMTNsRKKQPmssFE4EUjBjUmPOZwvzuaSmQG1XMWUm/lueWwO4641TXMzdlhInBVGpG2LEyAIscQq8OYCQcO4iqRY9fqcRWrOzHAnYMcWJlyMUkS2XtU8caWqMaAOJCl4YehNsitaTGwxcasYqNDGlp3AJAMExNyBEmOgke+M3uaxehhWTM3xqSMcHS+KSj5kAtUZiQpJaEt3YSDBmRAjlc4GzXE809J1q1QKZUAQsmASRJ6xEmTMXxzy7RFblUejBz44vRzjyjJ5ypSRXWvVAANy8g2v3Z2N/I4Z5LjuZT/AHxqK6EqCQWLiNMfuqdj4cpxHxMWxo9Po1iOWMq1yTYY5HKcezHaZcVUVUrpI0iSDYEM0wCGN7bcpx0nfkifTGqp6lWGKSDvvecWl7b4DpE7EYkXwhjKlm+71xSc0JOAO0AxX2wGFQWMFrwcQq5oYWVMzio18UkKwxq/jjMLmbGYqhWOV4inRvb/AFxL/aKc5HpgZqEAkwALkk7DzwHm+JZekJetTFpADSTzsBjN5VuXbGn42n+99DgXinF6VBDUqPpUeG56AczjhON/FQrUezSk1NywksykQCSNjvZT74TcSzVesS1Zy5ggLIULtPd5ch4/XGGJjwjsFs9Ar/G+VAGhmqEiRpFrWMsflwizvxdmKsiiKaReR3iRPjYWjl7Y5TL6yukQB0U9PH+vpiWXzDIrdwAwbGII1Dxk7npjllizk6TE2HVeL1yQWr1SCCPnKg2gWBg7zb9MKKeZdmZWYxfnuDt5nYz4nEqdZgxJUAFWO4IJgxubnVEGALjphbVzaltMadQIJvIO4I6/yxeHG1qCdjWjmQXUEbCfoeXlO364qzFXS0iUNhJkE779TsMaXsl0EEtKgEzcGWjlANtM9JxVxAr2YbUSGZh6iLff+r46YxW5fiGZBlqBi06bgGQZMTBja56YJyfGqlF1WlVa8HS11mNivLoYjbwtz2VZkW4OkyAZ6Xm3ifriKKXYbwGj2N563jbwwuCs1knqGS+MASO2pMCLaqcOsEiCRYg+AnDaotLNIGp1JHePdjVbvBTIOnfYi2PIBXYPqRjczbpNgOv62xZQ409JQ2uolQgnUp0mQ0ERM8z9fPFKUl4i0PUl4nUp0iRUlg8QSGMBoAIN77f4Tzx0AzEifAfaf1x47lviGqGNRjrNmRilxq75g9dZJvN48MOa/wAaVaj0m0lKcguuzMAFsTG8gkGAO8AQb40zpbieh6Dpk4jWKhSxYBRueVre82xxdH48GhSUhw5vcKUJIErB7wGnwkeJGFnEuNmpDLqpoC1pBHeUuYBEm1r72PLDePGKM6s9H1gU9cqQRKmQNVpEHHM5H4jo0kAVw37SW72ptP5pkKAR3QDt1xy2Z4i1emqNUcrTChFK924kG1iQLbnlhdmq2yoNJiSY3Pz/AKnfGfxLl+lBkO1qfHkFgMuYE6TqkWInUQDA+bqZAHO3O8d+JDVesQOzYqqnSxki/cnmDEkAAW26pKfEKgAUsx30wJNwAYi0RF+d8ToZdXl/2jMTpImT1GmBcW/0xlLEn+56DSLK1UaWIYljs0EjaACYvA6eFsUntNH7Ukx8jSJnnaNri8R64NzNGwaQsARzM21b2PodgcZ+EBlgCST0MHrbly6DbGKkkgFNHMEs6kkd4jkJI8djPn6ROLiHY6dR2sOo3Bm3p9MXZigQZLSYvt09zytOIJRMSzAeRHQ9djF+l8aZlugsNV6tl1FXVtSONw/gd9JgT5DHQ8M+Jno9rUrzrKrpNO4JBMCozCSBIEwec4R0aoHdgiBOotfcdOX9dMGUqAJ1Ad6BaYB3Nt+n08MZLHcPIZ09X40VsxTVWppQI75cNIOksYYGBFl23nls0yvHcvVUstZRAJIJggAajbn3QTbljz7M8PRoYoQbmULCSeZjfny/1SLkmpHVJIIIBibc+difHlOOnDx1LzE7PTqvxZlB/vC1tVlNxaImN5n0MxhdV+OKRVuzpktPd1EQRG9jMz+X1nljzwV3YqFMEGYFh/y235nEXIWSYnaV5Dw9eeNrYNnV5n4xrtrCoqs2kDSTKxvpuQJ6+GGvwv8AFwduxr6nqDV3kUENA1CwAaYBAABmxJvjg8gTBJhQ0ifDYelsb/2chBJqaSSCkXnwg2NzgzZXqKz2LJcWytRFcOAGEwdx4HxG2Mx5MBNzvz2+02xvBxBZhxn+NV6lqtZ3n8oML6he6fbxwoFXUZiB4G04rNGb2H+L6QftjREwBaJ2ub/YY8xJc3ZtZdRC6iNU3mZMbx42Avz29nHG6tEVOzpIFFNdDsDIqMDc7sY6En2nCwUk01SWE6FFiJ0knXebH5fc4ERVUBQ14EjciRaZ54VKQXpRa3EUUiRE7EDeeuIHMkA1CBcQo5mJgGLgHBVGkNN11FADsLAix6cwPXAefywAcgyQvyCDMMAfq0+mNMNRuqEAVa1WLqbiTCmIm306dcQooN25TJmdMnbeRIt4emLAQbXDHuhR03B5Dx35m+J5bSHPZEo4BlX6zFoW0jr1x0LQRvLVYISZWQVMGw3jxIJJuTtivM1RrNOIAmDPW8+2C+HJLt2isrBlJsLsLz4+nI+OI5uhFXQ1twpI8DHpEWxVovRqgXPBgqgg6hz8Bpj7x6YoVmbazKtj/jLX3ub4e8U4ezs5XSAWcgmeogRzNj7jCXsFuoZgdzJueVuQ54tStCfgboZtidRUX7swQJ3N+R/nhjUooe8CxIsupRHKDEAkzebTPXFb5hUhVXSLSGESCZkg+vv6CypmGKn9mahJmeg268/L1viHe4qN9jFIKDex2juqLW3mZ9PLAuWKk3BM2UjcEbd0H09MbeqUqJ2kLpJi9oiI36n6dMVGlKgwpgFo3tJO3IRG+FrzJ15hr5RdBAaTeT9bDlfl/RLorp0KYJJk9JNiQP5HlgXL0DoLNTY96BAtpIvfqIG+04vOXCgAuV53v1HKDEXxE34g9CwqVuChnpv12A3uT6+GAM0SSEDR3lEN10iTPiSdumCqVPQveWTO+/iJkTt998YaHaANABF52Pjv0+3hiYyyggQINIqEGAQsqbWBmYsZm3kfS/I55VbvQszpO32vvgd6TkgflvPvN488a4lkgFqjUIQb9AaiAW8yTi6UtGNDbOEMxVIMCd/C/wCnlbF+ToBhzsRHSCBeQQdx9fPCnJOwRqpHdK2IFiQRqgxcSwPTyjBPC3aC0bT3WMGAJt1N9/tjCcGo6MNtxpmoAgjy07g+UXHr/PC2qdKR3WGrdhy5mBc+R8pw84XnFqGC3dYldNt+nOeWEmbFMNqYsTzKwJO/WN9z44zwk+aJaK3qKG1ESCLnXPLcH+vTBuQ4iuoKCZOx3+x2ifLCzNXBKGBF9p9xa8b4pqVlIQKRIMEAX0jc2FpnnjZ4cZIFodbXcMAVbexMbc4vscK85V+XZ1m5GxtYeF+W5icVLmwAzKrKvjG0EqTbw3J64P4eGck924uDJt7QQNt8c1cPULsQ5nIqhBEm86Qfl2AN7xFv6GJ5XgbEEAqbnumCAYNp8LRHTywxzXDkB1o0lSZEm3rttG4t1xWvHe/oqIWAsTpZSOUqef0PicdHGm43DUYKeAuAQ/ZmImS0Abwekk9eeLDkHQflcryS9yDedx99/Q+pxXufLcGQptNrHcXvEm/nvgwVg6KwAm8xaYEE+U+P+s8fF/chaM5BMoTftI8DP87+eMx1CpSIkkT46SfcicZjX4nwHXiJadSCQO8NjblM7TYxz++AXVVBYsy35XgEWk6fExhjRSD3p8LTI58vPEc/VWAoOuQYU7RsfDnjGE3dFWWZXIhhUYq3epwGi26XMWPdDHV1vzGKMrlGk6QAOZ0kRM8zsfE/TF1bMSmlFCyIbcX8xzt9dueDOH1JRQIa0Qt/8xmx26fTESxJqIXZOnlI7p9RyEbbCLfpywLnqOmVBAtCxYESpkG3SInrhtToMVaBJHzRsIm0nfnYYXZwzUOkysASOQ2m4ne/rGFhZnbKrQ5/N1U3gkARMzPuevTE8oEAQgEzJJ1KYkqDe0iQRi/4hoLqEAKCwMi/K5LC3M23uPVcCTpSmsd6eQjzPIxFsdkWnEmhgaclVDK3euC24naYgchv0xTSzJNQzJYy0CLgmOhMegOMXKvAuoLbgWjvWt425WxmjspR9LNsWmR5TII6b3jAmthLYsObJPaWJliQN9RPPrv9cXcToEm2n963LpNo5nniGVzQ+V1Y27sj6Hqeft0xbTq0+93ySRPLTcgCRM2j74vNT2LTRrM8Gq92SIgMzkzYRym3K3niXEaTokyDsQZF9trWt98MxmBUpEHvEyPm02JMb2tAv44p0zSh9UE9QSBM3KmNH+mM44kl+oLOfpr2iktAE2J5tMR/D5+GN5ak+opc3MACRFu8esT535YY53hSx+yKuqySNpmbwfM+xtgPLOxBIYWmAxIm+/hzt742ck1oJod8P41CilZipaJbqLSbWmcEZtVY3kOeRvYx6EeXLCXL0ioNSoqdoJK6fHYtAN+kn7Y21GpGurAVQTKsLNMRblc+3pjklDvWibHHZqVgsRBmfrq9v0wDTy5p1CWZmUgiI+bkOVyJHngUVAQIbvG1oIuT/UeOD6ASBrbUx/dsbGbjne//AJjCaaVCJZhAWPjcBotaCNtxANuu2BjlwVcWcFCGDTJ7yEHulTY3kGD5b3Valk01Asm8ibQZEGb8953tgvJ8KzFVn7Kk9QabFRcEsJE2EjSZF9r4rDtbDS6E6eZo1aGgAQ34gK95VWHy6RaDvP8ACOthuAUQCezkxQqlrWVeyZRM7CWAsOnXDjh3w5Xp0mFXLVe1E6BTNP8AMpWWBO0GY8cA5j4fzon9ixDUyIUDuzy6TON6d7FyWif58yv4crL+0KU9alS9jpAVazfmJGhdCrLT3ZmQBgXiYQszaRpDNYRFjFyJt83nGDuDcHzlKW/D1SdIUKVYfm1k6tplQZ6xO8Ffn+G1KepeyqAFmClwRIYknTK3t98KS5ktqhbl++pSSLyxMQOu2/LzwRlsgWIppqaZmQAAPE7mQJwZwrgNlFQmCZKgjTHS9zO+OlWmAnZoConYc7b/AF8MceN2qMW4w1JUbE1LhwUzVZTHygAQB4xufEnpHicaqGBHlO/W3p9h0xmaoLpIIYidxy5+t8Ai/wArgiwlh7kC/wDXpHIpOerZbjQU+VW+h4ibiD43g7ze3XxwA/DpaRMkySJ6MNj8u82vYY3lsgVkq5uxJ1EREchHWPbBv4tVaSSWAiLRM+dvfpjRSkn3XYUmIBkKqa2ZGIiEUiT1J6bdbX8cdBTAZAikwBMQBfaDE+8fbFD56qT3bT6267bzitq9TYFmJ628dhy/q22NZuc1rSDKgcPWTuqQANhq/mQYxvFdatUBsU/5ul/rjMXfgLIg7JFD84XVESoLdR9emJNQSNtP/EI5bwTMfLbpbCMZ9QCFuBcncmSSd2hdzzPXfBLUGK99VUkMxCkazBsQwBX0PUY55YTTu6E0EjK0lIYlXUbqBIB3i1i3Pw9sE5rNJTpgqDLEmwjmd7eP1GINlSihgAogG3MmJAWNp/NJ9BtVmtbpqTmo7sXsANrRtO+HGSbt6lKqF1XMgr3zBPIXNhsPDF1DMgi20QdQnfw/n4YWZihUVhKHURYab38ffb3ti2hTY90MJi/newN+vjGOx1Q7GZzA29CImfCLf11wvzHD1LginpO9iYvb5Y7h3M43SybOGCAM6xIO8x5T/qMVGswAm0tpXeD9wTcYiKp91isjVou1Q9lNSxldQE8u6JkgEyTgtMowJqlSoBuGABnaRyiI35z1wuzmVrUDqi0yGg+Zmdo8euLaOaLIssXciRB2B7sbGTv7Y0abScWqJaLKzFW1aJBO6qNIFhLN1g8+dsazborDToXvCe7vBgHULbHmB+hGzVc00kEgRC3m+x6CZM2wJW4dUcCoqESJI8YuRO89BfGqSW7HQ5XNq8UmCpPykdImeUf15YtzmUqU6qye6RMrcLIBHnO8keGNZX4bClXZzPdgAxf/AIrGfC2Cs1xKm7BDrMAiRME3O8TERtvjDipy7mq5jtFGS4VmHZ2po1VhBIWSbtAXSAZJIuL8+mOjyfwBxGvvlxSBG7FU8pHzf8uHXwPxFMuH00nZlKvUq1CoWmP2i6hzJ0MZm3SMdhX+KJIA7QzcRAEeYIx0wipJSFaOTpf2S1xRKvmlp6QSNOpuW19IF+n1xRwr+znMf7ysir0SXkRcSwEYcZTKVc3VNPt6oVhUqbLpGmoVZCSC0hwfYXwh+IKAylIVDVrmX0QgpSCQxnvKeh98bLAjLSyHLW6Ou4T8HU6APdFSd+0Wm310Tgw/DtKZOWoHn/dpv/lxxHw9QbN0zUTNZimA2mGShOwPJdr/AExD4izL5Ls9eZzD69UaFpW06d5j94Yfwqur1L4zrZHbZj4ZpOb0gto7gUReZFo1bDyGAq3wwy1VbtKtSmbMrFZVoZdYiNXdYAjfuiOYwk4MlfMUVrJmqqq0wHCAjSxUzAI3U88DZ/jNSlXGXbOVBUOnZJHeMLcRzwl2dJ0mVx30Ot438Lq7U2XvkLBhY2M7E874Rp8HMBGltrHRtvceN/tjM8mdo02qtnoVFLMdLmAASTAcTbGcGz+ezNNa1HO02ptIBNKqNiQbF53Bw+DHqLjS6F+a+GHhYVxAiwbeCJt5/THN5vh9YZjsDRqFZAFVkqlQGB+i2BJPMXmMOhxPit+9SMEie9f/AJsFUMxxQgMalBT00sY9dfhhPBT00BY2mxdk/hWhALLVLKBLLrAJ6gMNrzzjBR+FqIWzVRMwQRKn/LGEvCvifNVyyUcxQqsBJAVhA2m5jc43W+K85SqrQaplhVaIQkyZML+U7m2MvgIXyDir+IRxT4ecgGi6Eg71VIJ22K90f5ccvmPh3Mh9dVZERpXvA7XkG3/nHR8U+J+I0VDVly4EwP2lz4AaMAUP7QM2wMCgdO81NtjH93dr7CcZYnZMO6zJMTxE+TEFegflJ0CJuCPTqP66Yg+WRdJVdciZ632i/wDU47HK/FGeqglcvlaoB0krWBgxMHuWN9vHGsn8Y5lnanToZYus6kp1wWEGDKhZsTHgcTH/AI+S/foLP4HBNngrQabgzHeDLB5Wtyj0jBeUFR0lE07ageU7C/nz62xZ8V8Vmu7VENOq2ntFnWLBSkTGkbnmZI2G63hObbWAoCkkCRoJVbmJs0/y3vjnxsLLeXkUnYTmODkNB0qbSDcgwJkhSJxvBleuzMSGpVAT81QkMfMR/QjGY51LGKo5yiaLsoNNCTOrdRIHMTEekXHqfWSVGiEI0gwfynVaI7ux29cL8hw9y6mkrFjrNxZQqFo3JBMc46RjWWzTFHYyGLItvBX2kgGCTvyx1vDzO1sRQzoOACS8ad+dgLbH9euIUszraKZBIMNK8r3BAgiT6YG/CqCYBOkh9Ui+0Nb8oED2vjRz7aR4TJkW5Ta/ltGOfh/MBxmEYCx35GRO3L9f6AnE1RKamGBkjuyDc3N7gecYXZiq7T3mAI2YgzG3dmdgYNtzgWmahqd/+73aNoIvJMibDFwwXabYmTpaZClioBAPfiIW0df62jE80KZYlNOxgaSpbnsd7HebzhbxDPUy5IAjqCb8xebDwxZksx8nz6Sd7dfHbaecfbq4b3ChpXquRBMLIFyfli56zMW9sRr0hBl2VYFisC9hpk7Tc7CBPPB/D8mKqsUkrMkNTVwT1DbyOZUj1xvM5faBSWdmk1CWPNQZv46em2MHOKdIeUrGVo0zeFgACVYkzMk2g3g2wwzFI/IZIg2EixiIvbf/AExHh9FUem1XvhHkSI7w/KJMGfHptzwJmc/3mp0xzHZqzMpkKNS25zNtiPE352s2qdtCy2W8UqIEhg0CBP5h06yJv5nfAeXycoIJKVBJ1Emx/NtAPjhouRpsjrU+ZZWogMGBzCnddQMEMfHAnEeI92pUGoqXplKcXC31gxaSSG3PLDwpNrLEeQ7T+zfJ0jSzlHWyJUREGrU0XbZf0GO8PDMqCGPaGwFhpFgBtaNuuOZ+F89qpZ1qFMJVRAqlJcyJgQ06rk7ziVf4fqmoIpMx0gyUIBYgEzsN+Qx6mE/+pMucYqdR10XL7s6fh6UhL5fLtKh1kvaGdnY7kXYk453PZE5ldNfIqyghv76LgETZRyOGvwzwfMUSHqghRTrA94QJruyd0H/9ei/S2845D4xrHMUx2Ncfs2DGnZT8rC3Npn6zyxpPGWHr/v3MmrX/AJ9B7wnJpQVqdHJgCdTAVi0EiOYPIbYhxjg9LM6e2yTNpmIqsN4naP3RvjiPh7MVaWZUvmGUVGnuguokd3VeJttHPwx1XxzwHOZlcv8Ah3LFFfWwfRqnRGxAOxw+zdo4rt0n1t/X5CcWo/ZfQb8Py6UKYppk6gRZgatW5LG5M7k4WZ/gFCtXGYbK5ntBp+UrHdMixPnh/wDCuRqUcrTp1Z1rq1SdW7sR3pM2IxznxHwXPVM+lWkagoDs9WmrpFj3u5qE28L43jLvvbztktd1b+VIZ8XopXpPRfK5tVcEMU0gkEEETr2IO2KeCZOjlaK0KeWzelSYLBCbksbh43OCfjvJZmrlGTK6xVLKRofQYG/ekQPXEfgLLZqlkaSZvWa4169b6z87FZaTPdjnjPOuheR9fY8mzvwjnnrVHR3CtUZgCXEAsSBaRtj1jg7KMvTV0ralQBoA3Ag+PKcecZn+06rSr1KQy9MharpJZrw5E49g4dXL0aLkQXpo5A2Goav1w3JVogp3TZx3w7wDLZR3dTmTrEHUg6g8h4YV/GGVyy10zmqv2iaQiaRBKkupuJiRBvg74bp8TVswcw1XTp/Z6ipjvLJAkfl1c8cJ8YcbeuYJLOGABIAJ0nuzcw02OkwbWBnGXaceUJZY7vn4CjG0Fcf4tVrqrdorzfRq0lZ6X06Rz528DhW7VANRVL3+YsVBA2kAfb9SRTzOWy1FdT03rk6So7609ySwNmaRBO20dcKM3m2zDt2dSARHygXA5QTNuVvc48uCbbv1ZqkdN8G/EQoVRSLTSdyaliSpiAbA2sN4578+o4RwnLUMxVzX4okVdY09i4I1OH8yLRMQcebcNTMNM09MjQGCCxHMyZj0gmNsdb8CfEdeizfiHcUFBXQ0HvyO9JMhYBsDBmwtjuwu0rDuMnp5/YmULEnxjWDZ2vpUujaNL7E/s0/KRMzyjl0wJkeBqWGuoNVRdWkl9QXczIGmxFyZuLGcdtxvh2XzdepmEdiGC95WP7ir8psIO46xhVV4c2XMKzanMvXhSQNlVQTvtefabcvaMeKfde5tGD5iHiTGnUZBTUhbTL9B9RtjMWcTqJSqtT7JqhQ6S+tBLAd6xU85G/ttjMZR1S0BxH3wDQok1GqVjTqKDpQI5LLpuTaFvAt7nCHO5pUpsgXUxcHQSAdgTfw57depx1f9nPDQBnHZi+nKsh1H96SYO4+Q/Wbzjjc7xNFq6GhkEz7FYufmkHw2x03oq8SWXVMw9SmwQhY1EhZhhpgKTJB73In8xwEmeBSECi5aDpW/oN/vgWk0sGRUMHUv5ZAYx3TAgjy3O++DKXD0K6r1DHNiIAHXmY5dBg02kxNXuU0c7KNZwwmG1N06T5YpyDMhLzFpIU73HXlN/TDLIZfLsSaikAXNyuoc4PIxfY/XDgZvKikGp5BKoLEaWYgxe+pl7xkfX0xVwW356l4eHGX6pV6/5ZzdPNU1FqaTuxPMnlJMDrH8OAatEVKg7+nUwEgRI2nxPIHHY8P4hkagIq5FKIHIHVLQxiIW8Keu+IcUyuV7ZCtEU2PyrpmehgKQsRO55RiZ4ig9ip4UYq1JP1B81ndCLTUDSBpLNB7o1CZJ2jkLCeWCeH0uzGttbgAgnUSNOoDURJ7wv7ARhNQpkvqdu1SRq1UiBaTzuwjcKJJ6YeUaZ0g6AtOmRpZiEFOW2CrqLA7em4nHHjKlXqTGLlsU9rT11Gl1vcsZsBuy3GmTEc4I5XhlqdN3FbsnCoZp1VWEgCJuQSJsCAZIFxjWcol2cPUNOkunSAZDBpJ0LcqYO5J+YCLRhHluMkagFlniDJsoDBUH7saViJ5dIw4xco90pRp6j5uJKwYNqCahLkjUpvAHMkkm0keOAsrl2NcARU0d8se7BA1XYmNUDZgbjxOL+GpVcAdno7oYC2qylizTcDSpYgXaV63v4n+wqJQZQiuNbzuyurKJEXYJqJHIvHIYajKNpIMp1v8AZnmKVNs26s9OnTpo7KpLNvUkX729+V7csdZm+N5kNGtgNx8oOnfbSZIF8cZ/ZXl9XbU3pswaiqP2bfNeNZEWMKBN5g9cekVeDUXdaj5ViyfIWquItp2nSJHhj0sGL4aMpqpUxEnGO2pEOCdSVWapU5BKr0YFJQCxJWRtuJHLHmHxJkfwlMVIqpJ1Itrt+Vjc6VjVAP7uPbRk6Sj/ANvTUqDp/bA3LF4v1clp644j4hyf4kL+IpUYXZe3ME8p7ogfxenPBi4Wdrw8UQvH2E3AMuGpfsqAqsER6awRy78mRcqFaNyTONZ3iL0e9VQrLN2dJywJVYJQRYEao3k2tfDjhmcegxCU8uoBSR2wXajTWB3bgAQDgyvVp1mJzFLLPDymqssAFUnSTGrvLv4RyxnHsmqk5eW355hJp3oHfDlDL5rLpX7Epr1d3XMaWZN+h0zhVxjiuXy+bTK/h3Yto74cAd4xcRNsNsjxFKVJadIZYBZhfxCR8xMz1MztuTgXPGm9Raxo5Q1gRDNmAT3flA952/njuz1bk9PMzcVWi18vsZxbOZaizJpqM6mCvaAWiZvyj9emLMpXoVMu9ZVdSuoimaokhTAJgwAT15Y4D4hz1OpmB2lIanhXVB3gCwCmQ2x1WvJ1DabiZnjo09kiGnT1yZZoIUxLMZIBQloBuV23OPLj2rHbeunKzThx6DrLcXdlVkB71RWKhp/Z7mDzF9yBv4Ce5yDZfMHuvU1KoDKHYaY7sWPgD5EY8hzWdqIjqiqFSTYQRDAEiNrnYHYe7r4M+ISpqJoB0EkkVexAGw1QJfna4thdmxMVSbb0Y3Bc0P14l+Ip1GpLmsuiBpqs+5BAGiSfG/hhEOF06/ZrIhnCq7Q1SoVWWMm4HPuwJi25w343Xo0KDRSoI9ULGisSzUydJMmdjESIt4Y5fK1EegaYzK62VVVCjElVBDCRJBZrmARtvAxy9pnPExHJN6adfz2+ZpGKS0Rz78Hr0BTHYq4qkjs2QMwcMVIEiQYht9iek46L4YpJRZ2eitIDvBkIYXUqyhgSJkg6STEDCYVc06mglMqyGWLBgFXSRfVdSVNhYw2DXy6ZVFphiztTZ2O8OaTHSFEQVhdybzB54eK3OLhJ6vp0HWoU/FqRUl27FflAp6ixgXG94JMsbcgL4qzbLVy69lB7NtZBb5kHz7xAAM+WrpcHh3GWzAftOzqQB+xeFFiSgU2Nidp8p2ww4zVdKCJQJFRD2lXQrAarAiQukLAA0yLC42wLDyzy8766fUaWhfw3JgJqNcBNcvSR+4ywW0iQFGrSBvyuTviqlxGvUdnWn+xRw3ea5KtCqD1Jkx0B6DCHiNNCEq0wF7QaXpMCAGIPeAEAod7bGIsQFbZTNE0KatFIIQQshA9S3ePJhFoEQBsdwShXe3b/AKDRCfitF3qs4o1oaG7rggSASJ0DYmMZjq+H8VeomsAgMzmCk6e+3dmRMbemMxXxGJHTJt5/Q1WC3rT9B9/ZS1RsjnqlSdRmleR8lJj1t8+/hjksv8G1KqVc0GQ0wzFiCthuQZYTAi8Y7vhfAMtSBVKWsEm5zRJkwOSgTA625c8VpwDKU4HZVVLGIGaqGOc7fwC+/wBcdaxYfLyFw30OKPwrUp01rCsgX8pcrBMbAgQWgeMx4YXVcvTNVg5ZZg/LsIhhpN5I2PifM+r5HgmWC2/EH+AZuqQ3KdMifOPtgir8PZRo15RyQxaS7zMRGqQSoHI2GIk1dpv0oXDfNI8oy/DiqhnqoKhIDz+X5tgCQ3KRO84qq0HdlpKSxsWKg96dtPMmTHXHr+V+H6GolMlSASINVmcm241TfbveeNZrMUkc6qWTVVHMU5n1ZSNouOQxkrcrevyFwn1POOG5FtVPs6iOqEPreQDEixHemTHI4AzWSjUGqKSQVkWUrOkQIBgxMwel98enpxPI0yHppk1J+YhQYncyD6+XuOT4igzOaeuKgpqIHcdlkAEfMjAL3iD3m8x0r5D4ZxvD+A1WrIOx7hYEPDRAkie9tMW88dl8UjNI+inRH93rDotTULVKkTrIjUJ2m42thpR4FqUTnG0kTP4qtc8t3+v0wQPh6if/AJbDzzNSd+Q1zPpjZY8V+1k8GT/d+ep5fkUzgq0zFUE657tTuqAevm1vG2+KaC5k62/CNLMBBpVDIOssT1PKfE49JzXCaaCWzxAPdBNZ4BO1y4k+Ak4X0uH5cgMc7XfkOzeowJiYWN5332wcZfxK4T/kIMymdUhEy9Uh4DHsajAqGhZsbgbHywxznC62Z7FqtHMVGpBlYsjgjv6F0giSPlb3Ix06/D1JoP4ioW6F1Pobb4Lo/DVMDu5hwotJqKbnaW0+O2FLtEXoo0CwJbuVgvwZwcf7Pp1OyalnGqMHOlw2gOwUMDEjSFgGDERGGPwnlM2csqZukRVZ3LErq0rK6IKmAPm67GcMMtm2ooKVLOUoWwmN5JMxvc7RiX/qQg/+9pswFxoH+nP+WKXaFzQn2dXYvynC84GAKOQ1WoJgDTTIYU72/No3uJvinPfC3EXy4hAK/ZVFlqq2c1UKGQTsgJ+mHWb+IKqqCczSE3HcEmL2uOfOYwP/AOoqhkjM0oj8zAfap/LBx49A4D6nnHxlkM/k0pdpqZ3VAxVgQCiKhuLgkyfGNrY574grtpyxSoe1FOZmxirVIYTs0mx8xyx69xXMLmCGrV6TECID6RHOwrQcKq/AMlVADfhCEXSt1ELJMAipYSSfU4x40VLuoXAe5wtP4tfs+zqtVYu3ZsTVmAfAIq8+h88VZo1RVUOSEkEIVgwsGWJWYYkjcbztjuh8I5Ax3MvEzZ1+3aR98MqXAaGkQ1JxF+8hm8iCWMAEbeWHjYqnVLz+qHwXfI5DJ8HqCpQq1CBNSmWDapNQnWNJ2J7ignp545nNhlLUHWlqZQ6wXBIOrSpMhRAkwRbV7etHhlBWkIusc1CEzyvHlgQ/COUJn8K0zMrT59ZCb3xEZ0qy/wC+6BYL6nmvCDV05lXelp7ESS6x/fUgdyDZTubG17jDThXC8omXqVVZatSSCrn8wHc0hSpAMETPKZE472h8K5ZQSMuw1CD+yBJEg3/ZSbqDfoOmJU/grLkyKCr1nSJtbal44qOJT2/oHhPqeW5rO1M1WGqnTpEJ+y0sRZdAEksVAAJO09MLuI0mV6bNpBUy7K6wZYAkxBE90WGxny9g4n8Co4AVqVLvDUdFNi9O8p8gIB8+tsYfgqmP98h6dylFgALFd/HfCzJPupJdNg4b5s8s4hnXqUQrODCl1YEAjfSkAEaSJMGTPTCr8NqBqIzBzUMawdJACyWqGBvNoJ649oy3waqxpqUBzIVKW/K3Zm+2Dk+FF3fM6/A06RH/ANR74lTcf0R/tD4T6nhGfy6j5BcjdZP+nPrywYi16iSalSkWaGUFhKAQz6RAaBeT+6dse40+AUl/+VHpTGINwCgY1ZnUR1FG/UXGx8I2w44s+n9ofCrmeM/iDXVkV6p70QIAI0g3SCY5bwOl8W0eHFlL30LBCDUTqZGtB2hhO0zE739jqfDuWfesp8uz/UEYmnAaCgf/AJJtNyyfoBb+QxOq/SvYXC8Tw0cJd+8GSD1o059bb4zHun4HKjfNn/8AquN4rNPp7DyI40ZqsO7qUibggR9V/qMXPWrm+p5n98fTbC2pklgMKbN1l4P/ANv0wRTyPdiI5aZ1e8xj3eHHoeG8ST5v1CDXr7Fqkm8do0e4nFb5l9u83O9Zv/GBa3D3UXYsZm6vEeSmIxKlloAkgHxXTb3nDUUTnl4mPV1CHpL/AIn1fcRztjaoo7opUgo3Acx/lCgepxv8PIO5G/5z/wBQxGrRgbMZ5ARHncYeVEvEkjAhYyUpDzXUSN9yR9cTq90EdmkG0KFE/oR4YqpUwACRflDN+hP0OJ1sqGEnSo31EfzIwZUPPJl1FVETTQnlIEjwsLf640a9KSdFIE27ygz6zMefhgYZJVF6kA7bbe/3xtaFMfnPoVM/cdNsTkTFxJonXVWEHsBBsAo+02xEUxpI1UQvTslN9pvN/HFgoUwQDfzHt4DF+lQCSCR1JNvewwskefsUpTF/YKdqkC47lMry5EHEqaNsK9SI/dYz7tB9cE9knIm55Eb+2/hiTUWmAD4EaBHuBAwZI9F6Bnn+WbpVipEVSL3JAnoZJ5YNpcTIt246ypXleI0xM/1bFOQy7E3bYxIKyB5x44IFCZNN1kTIEH1MkCfXCcI9DSOJiUC1tbAz3uerRRPjIMAzjRoVFWEq1VHMfsxI9N//ABizLMzSAaYgme8rG/gHPPocV1xpm6g9QyqS23OT74OGhPFlV6lT5Ukd+vUHmywD5ja+JKQpANRz5A/cLiztqimQdUCYbRMc52xQeMobOqp/jE/ce18HDXRf0J4j6+4R2gBM1XkiQBqH10z640Vn89adp7Sd9sSy+bUiz1Cd9Oj+do2xc2ZkH9g0by0N9AST6YOGug1OT5gxysmC9X0cnw6Hx54oq5IQINQif3/+4AHFjcTqjai+/NDt5iw9TidPiLvAdeym+xNuskj7RieHHoGd9QX/AGdTW8MJ6mJ+sE+GCKVFALBj/m/7hiyrnwG7p1E72O3nIHvjPxY/N2Vt5uw85AC4fDS2QZ31K/wxcagh8mLD/q88RPCgZPZkHmNU/rA9cX08+LaTIO5XRt0iZxZUrCJ1sBtDSL+f9DDyBmsBThKtYUjfqYjzAONHgtPZkHoD/P74IqcVoxHbAtsACWM+Sg7dYwJWrEsIq9mdpbS2ryBOqfS3TBlBm/8AYqkgimQD1BPvE/bBA4PTEgqJFtmgnlyvgZM2KQl8whnrpXfeL/WMEUeJ06h7MVEd420kfUsdXkMPUEkSbhoGyr/lt4fmkHFL5BVIL6QP+AexOowPXGlyDMSzVg0XAKKNPQ9ffFValWU/3+8AEooPSIjbzvh0xMJHBaf8P+Q/zxmNoaoG7fb6aTGMwcMebwLGBgA6idjFQydvylQCfpvtgWoQynUGB/ifc9RpNz4E4CXiNMG9ajHQRfnzAA5bH3xo8bZzAakQLEKKh9QdMT9MXXQTd7huWy4gFQEI2AkSeZMj/q54jXVyWkoo53b7X1HzjFFfNkLIDSbR35j1AHngWlxVvEEH91jPrEbTyxSsh0gxxTQCWSPIDvT0Fh5+dsaXNLaDc2B1TPlpFvOfTA7cQWSC3kSRbruADivL1Gkw+ochq38xf6YpLTRkXrsX1qhf5kQmdyLxt+6beM+uNFluoCo0EMaYEeV13N4+mI0meLnc+hMdOdvLbEqeXG5EzysAD7WOEkN6lAyqg3CgBZ1Movz3Np8jPhiyotRWGiqmkC0q0+WkMT9BiqtWpoeTOehAv0tfwxDK5tyGXQRy+bx8FInzw0Kl0C8q2todkY8yrMDH/Cbjbrix9QNnQLH8bEc+TetvDFVLKMp+VBzOw5fwr/XjinNFgQmkeADWI+h+2HQeIVUeSpGloP5RBHXdjIttPI4vyrGTIInaIv0AALHw5C+FvbNMuuqNu8CNvYdbnpiytnqQGpxB5AO21uQmB94wq0Gm7GuXrASXB1HbuTbb0McxGNZvi1VLUCzEz/uwAP8AEDJv/D98KKPGE506Lzz7Vx7ggz7YL/GoilqaoCTAXWf5LMe98LL4FZn19yynxvMwVNNmb94UpPoHCgeYnFnaZhjLrmIj5u7T99JP3wmq8TzjGBVEjkq/Lv16b88AUhXduzqV6ic7sfuDb0wqfQM3idCyo8gF53kw9+R1Pz8mxDJ0GQy9VSb2Z2JJ26gT74FocFUyfxFVzG5lp9yRiNXJUUu5kg71FSN7gDVvHhh8rJrUeZnMHSullW+wXWPYNM+O18AVlXVHaMgbdQgg+Jm/W1sLX4lk0Mhh5KlpvA2/rytgijxZD8mkjqG0Ec5jAsr0sbtalpVBtVII2IpLb3JA9cSBrExNS+7kUf6j19MYnEKZOmd+jqb+htjZppGpQynmzJbwEGBhqKJbo2mrSV7XtW8YsOlgZ57/AExdlqTASxplh8o0EQPVhiqnUXYgzHIgA+JWcEGtJMKR1gC/6es4bQJliU1n5AOrJCwfFg8x4YDz5ywlmRnMQZDmfUnT7n2xIUw09p2gvAAZtvEi2JCoF2aqREaSofraYJj1xOUrMtihMxlyoRGVAyyE7h3MkaTM+k+eDyAg1GSYkHTfbcDptbAgqqoUqwWZITQAT/h1En0IwdTnTLsQOjLEGbf0cKilQIa5YDSsuSB3tNvDvErcTtfA1SnWLSWKfwqKcD1NMSI6mcM6n7oJjYm4356lW3viigwUhdYA/dFjz3J3OCh6kUrllDFSvgF7x8SVnkP9cEvScmznu8tTAf5Zv522xCpUYEnXbkAmw2uep9MLc7nSFsGAIMSy6iZvAK2v44HoCDyH6R5Aj6AxjMIDxLNm4WtHKyH6wMZhadPcevX2HgddEU6Qnf5CtusQoPLzxScywFxUC76jTP8A0sQfUjCepwxZgCqb8mt9XE+2IvklBggEjcsTE2/NBM40RA1/EqIEM2rrYeNosPK+MJABJAC7wAzD17oAE9cLUy1AS37LePmBv5k2Hpi8KhFlQxfUWLGPC5j0MYejRDTTNZnMKCDJnbvd0egYgR5A4or55QYKqecLP1Ej7HFlREEQAI5rBHr19zivL1SNuzUcuUm/hc+uBLoDZr/ayiCEmOTE28wG9u6cZU4hSqDvBz1A1R9gZ9cE1K7NNgDNyVO3gsri9Ki2uDyA+Xz3wbAA0c40RSSooH5VDfqMaCuwljV8m0qRt/wk38RhiadiQ3iIO3P96fWcBtTc37YIpjYgGfbf16YBEUOkwRUjl3hueXM/U4szFdlWwI6Ey0ewj6YDTJ0kaXZ3Y7/Mfc88WvmIsEZRvsEB94J8hvgvqNpkcvWr/vsfJGPnFgffBuVrvcVCHEwAyxP28v1xVSDFQSQATeUkz5Tt6YJpZhkJIFIyLjs1uPfn1w0LzNOaN9KIGG0kQPpJ588L6vFVXupT1E7lQQB5WE/bDw5+kwgU8uzdBY23F2gnFjZpD/8AFKmw7sCfHVq+3vgzch0lqKcu61SCaTHwbQY/zEf1GDnotNrRyCx/pgvtFAkoU6TB9ZBJHthPxjiQb8zsQZhS4+5E8+Y8sFhl6gGZGZk/tHKjYBlXxiB9hOKKHCyw1MhB5lnufIacMk4oARrDAHkwYknzDRgrIuKjEjtI3g9oI9Rb64nLGwzyoWD4cV4hmXndZH3xUeE06RAeuqn+EcvMmcOUzSDUupLn87Fo8jz98baoqAHslk3lQOnSbegwZI3sGd1uCUeG0L3YxzLc+Xl9ME5YIIAWpHMxIFrzzjx38sbp50ESEKjqAR9lnfAec4uwEIUnlK1J38FHTrinoStXQ2qrBnuxHzFj/PA/4XvdysF/hQCPPUcK6PFnUaqoHmFIvyEEyfbF9DjVJyIQgzbUIg9REzicyKyutiytTqKe5vO7vM+pqCI6BTjSNmGIVqlGmu9rz15yfbBtCsTK6ZA5lBv4ajf2xNc+KYtTJMckUH2icJrmClyZUHCgmnUptHzFVk+1z9fLC/K0sxVdild53/u6gEE/xHTHnbDKpxsMpJpvc7mAf1Ht6DEqfEQtMFgJBiWZZXnuzC29t/LCatalLR6FPDMqwY667VN5U94D0gR6GMF16ipJFxsAVUKCeUjmT4T9cB1eN05CBlM2hCxPuggn+pxLTRDWAZgNpuPQkmY9oOC0FPmGcOzuqZpsADZu6RPmZIHjGBq2Yy4aNCGoxO2jV6tC2/qbYxUWrDdn3Y+ZjMjcWBGr9J2wHxDKMbU6aHp3mA8bahHO2BVQ3exa3EFBjsalulGR7ycZhUeD5lbDslHTUB47E4zCzSHlgLabNUaA1Vj41MWdgi2KST43+364zGYqEVlsJSeahjlgikAUlkbkk29BvgivUQDU4Ek21SR7RH0xmMxqQlZZUULTLimo5BpBmN7FbW8RiI7X84ABMC/6AR9cZjMBKSow5YmzrA/iM8+gOxnr7YqzKJRjXpUkSIXl6YzGYieg4LMUjOCAQDfr9dsaPEVeRTLT4RA9wMZjMTbtIrKlbI0iTYVHY/ugKPuNO+MGaFMkmnV89Sb+QMYzGYpbWS33qN0+IoZix6QSY+2JmpRcXeoxn/hi3KAb33xvGYmMm9y5QS2Ahw+m0sgYwP3h9yJxfl8m5AhWWL/3xInwED74zGYtYcdzF4kk6GiZestg197mR7kTuP8AxgJuKvq0uabdT3/tEHGYzA9HRaVqyGa45BGmk1ur6R/kWw98Ep2zjVU7ikd2SpH/ANCZxvGYEtdxOsuiKq2TZDq7jR+6om+2+kT7+WDKGaYjvJEbd4G3kFgH3xmMw4rUzcuQaHRyQSSVm0t0J3NvbC/OZSRIAI5ksbekXxmMxM9HRUdVZVRyur/dowHRSI/5x9jgmkiggDu+J2I5gAEnGYzGiWlmUnToIpQrE6m3jSSSB5TPT+ueqVQO8BjbcSwjxgCD1iemMxmM5RpZrN4O3RXWqo0oXBaY/MvPqAcArw1aRappLEmNIblvcsL+2MxmBqxLT0JmkgYIKekkd5gYjoO7Bk7WwUeBIANVJe6QS0yY66v9MZjMJ70OO1lgzFO7IrE3nvER4Rqg/bGjniAzuda8oGk23BMmfSPPbGYzES5Fx5kBx88qb/5x/wB2MxmMxSgmTxH+Wf/Z" /></span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><span style="color: #4e4e4e; font-family: "arial" , "tahoma" , "helvetica" , "freesans" , sans-serif;"><span style="background-color: white; font-size: 14.85px;"><br /></span></span>
<span style="color: #4e4e4e; font-family: "arial" , "tahoma" , "helvetica" , "freesans" , sans-serif;"><span style="background-color: white; font-size: 14.85px;">Bisnisnya Tumpak makin hari makin berkembang termasuk penjualan kios disamping rumah yang menjual beragam keperluan masyarakat desa yaitu beras, minyak tanah, gula, mie instan, shampoo, cuka karet dan makanan kecil seperti snack disamping jual bensin.</span></span></span><br />
<span style="color: #4e4e4e; font-family: "arial" , "tahoma" , "helvetica" , "freesans" , sans-serif;"><span style="background-color: white; font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: 14.85px;"><br />Seperti biasa sore menjelang petang Longga dan adiknya Jojor suka jalan jalan cari angin ke kampung sebelah, Bonandolok sampai pasar Rampa. Mereka sempatkan berhenti di kios Tumpak sekedar membeli bensin.<br />"5 liter saja namboru", kata Longga kepada mama Tumpak.<br />"Eh Longga, apa khabar", kata Tumpak yang baru turun dari rumah utama dari kayu beratap seng, bertangga semen dengan kolong.<br />Longga sengaja datang agar Tumpak jangan takut sama papanya yang marah karena pulang telat dari sekolah dengan adiknya, Jojor.</span></span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;"><br /></span>
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;">"Sudah rame bang kiosnya", kata Longga dengan senyum tulus.<br />"Ah masih kecil Longga, soalnya pake modal orang lain"<br />"Abang minjam dari A Kiong ?"<br />"Tidaklah, saya kan bukan agennya"<br />"Beli barang ini modal siapa ?"<br />"He, he, he,,,barang konsignyasinya itu, barang titipan,laku baru bayar, kita ambil untung sedikit"<br />"Mau juga mereka nitip ya bang ?"<br />"Sekarang begitu, distributor tidak perlu buka toko dengan bayar pegawai, kita tokonya, dia tidak ada ruginya"<br />"Pembagian untungnya gimana ?"<br />"Kita naikin harga, kalau tidak laku, mereka ambil kembali, kita tidak keluar duit"<br />"Enak juga ya bang, motor kau juga baru", sambil berkaca di spion motornya.<br />"Kan bayar Rp 1 juta sudah bisa bawa pulang, semoga tidak ditarik toko nanti", kata Tumpak tertawa.terbahak bahak.</span></span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;"><br /></span>
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;">"Bapak bilang abang dibayar A Kiong pake Giro, kenapa tidak bayar kontan", kata Longga yang masih belia, klas 2 SMA belum mengerti apa itu Giro..<br />"Abang saya yang kasih tahu, sekarang saya jadi tahu omzet tiap bulan, suatu waktu saya mau pinjam dari Bank"<br />"Kapan kapan ngomong sama Bapak dulu bang, saya juga mau tahu juga".<br />Seperti biasa malam minggu Tumpak mampir dirumah Longga, mereka jalan jalan ke kota, makan atau nonton filem.<br />"Horas paman, ada Longga?"<br />"Jojor panggil kakakmu ada Tumpak"<br />"Kau sudah dapat modal dari A Kiong atau dari bank ?"<br />"Belum butuh paman, kata abang di bank, nanti beberapa bulan bisa pinjam dari Bank, bebas kita dari pada berutang ke toke, terikat kita"<br />"Saya sudah lama dagang karet belum pernah pinjam Bank, tolong ambil formulir Tabungan dulu, kasi sama Longga ya"</span></span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;"><br /></span>
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;">"Bikin kopi kami dulu Jojor"<br />"Tidak usah paman, terima kasih, kami rencana mau jalan dulu".<br />Jojor langsung datang dan ambil kunci motornya Tumpak.<br />"Kami jalan dulu ya pak"<br />Longga menyusul bawa helm dan naik motornya sendirian.<br />"Lihat tuh putrimu, dibonceng sama Tumpak, kata Bapak Longga.<br />"Nanti juga mereka kuliah, tumpak nanti tinggal di kampung"</span></span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><br /></span>
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: 14.85px;">Sebelum masuk ke gedung bioskop mereka beli kacang, es cream dan roti, dibayar pake kartu"<br />"Bisa bayar pake kartu ATM ya bang"<br />"Ïni bukan kartu ATM, ini Kartu debet"<br />"Apa gunanya kartu Debet", sambil dia peggang dan perhatikan kartu itu.<br />"Begitu digesek, tabungan kita berkurang"<br />"Sering aku dengan Kartu kredit, apa bedanya?"<br />"Kalau Kartu kredit, kita berhutang ke Bank dan bayar bunga. Kalau Kartu debet, kita pakai uang sendiri"</span><br />
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: 14.85px;">Habis menonton, mereka makan di Sibolga square di cafe cafe tenda di jalan utama, khusus diwaktu malam.</span><br />
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: 14.85px;">"Bang ajari kami berenang, biar bisa berenang kayak Su Lian, siapa tahu kita piknik .ke pulau Poncan lagi", kata Longga.<br />"Sudah diajari bisnis, sekarang minta diajari berenang"<br />"Nanti ajari pacaran bang", kata Jojor senyum senyum.<br />"Habis Gerejalah kita besok, ajak saja Leonard".</span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;"><br /></span>
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;">"Sampai dirumah baru jam 9 malam belum terlalu larut, Longga dan Jojor tidak menduga mereka akan dipanggil Bapak sama mamanya keruang makan, disitu Tumpak sudah pulang.<br />"Kau Longga ajar ajari adikmu, kau Jojor ingat kau si adikan", kata Bapaknya.<br />"Jangan sampai kau salah jalan Jojor sampai kau melangkahi kakakmu, ingat itu.<br />Longga dan Jojor duduk terdiam.<br />"Jangan bikin malu keluarga", kata Bapaknya.<br />"Ingat kalian harus sekolah setinggi tingginya, jangan kawin dengan orang kampung", sambung Ibunya.</span></span><br />
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: 14.85px;">"Jangan salah, kami tidak marah sama Tumpak, kami orang tua wajib mengingatkan", kata Bapaknya menyudahi kuliah malam itu.</span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;"><br /></span>
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;">Hari Minggu itu Longga dan adiknya memilih kebaktian di Gereja Sibolga dengan keluarga Leonard agar bisa cepat cepat latihan renang. Sedang Tumpak memilih kebaktian di Gereja kampung dengan orangtua dan kakak, adiknya, seperti kebiasaan mereka sejak masih kecil. Kalau hari Minggu penduduk kampung wajib ke Gereja, mulai dari Sekolah minggu anak anak, Ketahuan siapa yang tidak ikut kebaktian.</span></span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;"><br /></span><span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;">Sebelum berangkat sama sama ke Gereja, hand phone Tumpak berbunyi :<br />"Hallo, hari ini turun ke Sibolga ga, ada yang perlu dibicarakan ?"<br />"Tentang apa, ngomong saja, habis Gereja kami mau renang ke Pandan"<br />"Kalau begitu aku ikut, disana kita bicarakan"<br />"Ok kalau begitu, tunggu ya sekitar pukul 12 atau pukul satu".</span><span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;"><br style="font-size: 14.85px;" /><span style="font-size: 14.85px;"><br />Pukul 2 Tumpak dan Su Lian sampai di hotel tempat renang naik Fortuner lama disopiri Su Lian yang memakai rayban hitam, kaos merah dan short.<br />"Sudah lama kalian ?"<br />"Lumayan bang, kami duduk duduk saja sambil minum es lihat orang orang renang".<br />Longga hanya ketawa sambil menyalami Su Lian.<br />"Lama kali bang", kata Jojor sambil menyiram Tumpak dengan air, jengkel melihat Su Lian bisa ikut renang. Pasti mereka sudah janjian, pikir Jojor dalam hati.<br /><br />Su Lian mengajar Longga berenang, sedang Leonard diajari Tumpak.<br />"Sini Jojor saya ajari", kata Su Lian<br />Äku mau belajar sendiri"<br />Tidak lama, Tumpak melatih Jojor agak menjauh ke pinggir kolam, kadang sembur semburan, kadang menyelam bersama, sampai tidak kelhatan.<br />Setelah setengah jam, giliran Su Lian lomba berenang dengan Tumpak hingga 25 meter ujung Selatan kolam renang. Tumpak kalah cepat karena Su Lian sudah terbiasa di Singapur ketika sekolah disana.</span></span></span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;"><span style="font-size: 14.85px;"><br /></span></span>
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;"><span style="font-size: 14.85px;">"Dua hari Senin, Tumpak ga setor getah, kenapa ?"<br />"Sory ya saya jual ke PT.ASL di Sarudik karena harganya lebih tinggi dari kalian". Tumpak bebas menjual kemana saja harga tertinggi karena dia tidak terikat modal dari toke.<br />"Berapa harga di fabrik rupanya ?"<br />"Rp 95.000, katanya memenuhi ekspor mereka ke Jerman dan Italy, kapal sudah menunggu di Belawan, katanya mau bikin roda pesawat terbang"<br />"Minggu depan jual ke kami saja, harganya samalah dengan fabrik, kalau perlu modal bilang ya".<br />"Ya sekarang perlu modal karena agen, teman sekolah saya sudah beli sampai pasar Parsingkaman". Parsingkaman ini masuk Kabupaten Tapanuli Utara, jalan menuju kota Tarutung.</span></span></span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;"><br /></span>
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;">Jam menunjukkan pukul 15.30.<br />"Bang sudah lapar nih", kata Jojor dengan suara keras agar Tumpak dan Su Lian berhenti ngobrol berdua dipinggir kolam"<br />Ök ok, 3 kali putaran lagi ya"<br />Mereka berdua berenang bolak balik sepanjang 25 meter tanpa istirahat. Tumpak kedodoran, tertinggal jauh dari Su Lian dengan stroke tangan dan kakinya yang bergerak panjang. Sedang Tumpak kalah tehnik hanya tahu gaya katak saja dengan sekuat tenaga hingga terengah mendekati Jojor.<br />"Renang memang menguras tenaga, cepat lapar, ayo kita cari ikan bakar".<br />Mereka naik mobil Su Lian, Tumpak duduk di depan, Longga, Jojor dan Leonard duduk di bangku belakang.<br style="font-size: 14.85px;" /><span style="font-size: 14.85px;"><br /></span></span></span><br />
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: 14.85px;">"Kau pilihlah Longga ikannya", kata Leonard.<br />Karena capek berenang, sambil menunggu ikan dibakar, angin dari laut Pandan berembus segar di pondok penjual ikan. Jojor dengan manja, sandaran mengantuk disisi sebelah kiri dekat Tumpak duduk. Suara ombak kedengaran hingga berdesir ketika sampai di tepi pantai berpasir putih.<br />"Enak kali ya ikan Sibolga ini, aku tidak pernah lupa", kata Su Lian.<br />"Ya kak, terutama ikan bakar dengan bumbu kecap, asam, cabe, bawang", kata Longga.<br />karena pedasnya, walau angin sepoi, tetap saja keringat.<br />"Ini tissue", kata Tumpak sambil mengelap keringat Jojor disampingnya.<br />"Uhuk uhuk", batuk Leonard sambil melirik paribannya Jojor. Pariban itu, anak paman, adik ibu yang dalam adat merupakan calon prertama menjadi istri. Itu memang yang diimpikan ibu Leonard, salah satu dari mereka berdua jadi menantunya, meneruskan silsilah keluarga.<br /><br /><img alt="Related image" src="http://beautiful-indonesia.umm.ac.id/files/image/Makanan%20Khas/Aceh/resep-masakan-ikan-bakar.jpg" height="240" width="320" /></span><br />
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: 14.85px;"><br /></span>
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: 14.85px;">Habis makan mereka sempatkan lari lari di pantai pasir putih Pandan yang ramai dikunjungi wisatawan dari Kabupaten tetangga. Tempat ini sejak zaman doeloe tempat tujuan Wisata yang dikelola oleh Pemda Tapanuli Tengah yang sekarang ibukotanya pindah dari Sibolga ke kota baru Pandan, hanya 10 km ke arah kota Padangsidempuan, ibukota Tapanuli Selatan.<br />Jojor terhenti sebentar di belakang, mengingat kembali ketika dia jatuh dan bajunya basah sehingga pakai baju Tumpak menunggu bajunya kering.<br />"Hayo Jojor", kata Tumpak mundur sambil menarik tangannya.<br style="font-size: 14.85px;" /><br style="font-size: 14.85px;" />Pulang ke Sibolga, mereka bawa 2 sepeda motor dan 1 mobilnya Su Lian.<br />"Bang bonceng aku yah, sudah capek aku yang berenang itu"<br />"Kan ga enak, tadi kami datang berdua, ya pulang berdua"<br />"Ya sudah, pergilah karena banyak duitnya, ga usah berteman juga ga apa apa", sambil pergi ke tempat parkir motornya<br />"Kau sendirilah pulang ya Lian", sambil berlari mendekati motor Jojor.<br />"Jangan marah sayang", kata Tumpak bergurau. Dicubit Jojor pinggangnya dari belakang</span><br />
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-family: "georgia" , "times new roman" , serif; font-size: 14.85px;">"Yang cemburunya kau ?". Ditarik Jojor telinganya Tumpak dari belakang.<br />"Kami tadi bicarakan bisnis di kolam renang"<br />"Aku tidak tanya, kalian pacaran, mana kutahu, aku capek tahu takut nanti waktu pulang naik ke kampung, bisa jatuh ke jurang".<br />"Ya ya, itu kan cuma alasan", ketawa Tumpak berderai.</span><br />
<span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;"><br /></span>
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;">Sampai di rumah Mamanya tanya Su Lian.<br />"Dari mana saja kamu, Tumpak mana, awas ya kalau kau macam macam dengan dia. Ingat ya, jangan lupa adat kita "</span></span><br />
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-size: 14.85px;"><span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><br /></span><br /><span style="font-family: "arial" , "tahoma" , "helvetica" , "freesans" , sans-serif; font-size: 14.85px;">www.see-soul.blogspot.com</span></span><br />
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-family: "arial" , "tahoma" , "helvetica" , "freesans" , sans-serif; font-size: 14.85px;"><span style="font-size: 14.85px;"><br /></span></span>
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-family: "arial" , "tahoma" , "helvetica" , "freesans" , sans-serif; font-size: 14.85px;"><span style="font-size: 14.85px;">- Bersambung -</span></span><br />
<span style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-family: "arial" , "tahoma" , "helvetica" , "freesans" , sans-serif; font-size: 14.85px;"><br /></span>
<br />
<br style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 14.85px;" /></div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-26369932387905115052018-02-05T08:45:00.002-08:002019-05-27T01:24:57.398-07:00TOKKE NAPOSO (17)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<img alt="Image result for wings air" src="http://img.jakpost.net/c/2016/07/09/2016_07_09_7861_1468063718._large.jpg" height="212" width="400" /><br />
<br />
"Hallo Jor, didia do ho ?", telpon ni kakaknya Longga sian Medan.<br />
"Dohot donganhu do kak, manogot do au mulak da"<br />
"Nangkin hutelpon, hpmu ndang aktif"<br />
"Ndang adong signya kak"<br />
<br />
"Bang nga timbo mata niari, betama mulak"<br />
"Ndang adong pesawat be, manogot pukul 9 adong do Wing air naro sian Medan"<br />
"Ticket ta ndang pp huroha ?"<br />
"Pp do alai marsogot"<br />
"Abang jahat, abang jahat, mulak saonnari hu hu hu, mar bus malam ma hita", huhut ditutup siadopanna.<br />
"Pukul 9 manogot do tong sahat molo mar pesawat"<br />
Lari ma si Jojor haruar sian lapo rumah makan Aceh i torus manaek opelet. Manali sipatuna si Tumpak, ndang boi dilele opelet i, dipaima ma opelet na asing. Ditelopn, ndang diangkat si Jojor.<br />
Naek ma si Tumpak tu opelet na naeng tu stasiun. Ndang tarida si Jojor. Sai didiori ndang jumpang, disungkun ma supir ni opelet i :"Dimana pak stasiun bus ke Medan ?"<br />
"Simpang tiga belok kiri"<br />
<br />
Betul Jojor di ruang tunggu ni bus malam.<br />
"Au mulak borngin on, homa manaek pesawat, ma hutuhor karcishu"<br />
"Unang gogo soaram"<br />
"Loak dibege halak, abang jahat"<br />
"Marsogot ma hita mulak, manogot sogot ma sahat, sanga dope kuliah"<br />
"Jei sa bilut hita modom na roham, ndang olo au songon si Lian"<br />
"Dua bilut pe hita, janji"<br />
Loja ma annon didalan, 400 km tu Medan, hape manogot sahat do pesawat manogot. Ima di roha ni si Jojor.<br />
<br />
"Maaf pak adik saya tidak jadi berangkat hari ini, ini ticketnya", huhut mangalean ticket dohot manjalo hepeng mulak.<br />
"Pak tahu alamat koperasi wanita Ketiara di desa Umang ?<br />
"Naik saja oplet no 5 warna biru nanti akan "ditunjukkan arah ke markas Koperasi itu"<br />
"Beta Jojor manuhor kopi Gayo tu Koperasi"<br />
"Tu aha dope i, nantoari ma dituhor 2 kg"<br />
"Sian Koperasi ido na digadis tu Amerika, Korea, Taiwan dohot Arab, molo boi pajumpang dohot inanta i, porlu botoon alamat ni panuhor di luar negeri".<br />
"Sian dia diboto abang carito ni inanta i ?"<br />
"Hutonton di TV pukul 8 borngin 3 bulan nasalpu, eksportirna, holan tammat SMA do songon au"<br />
"Manuhor kaos majo, aso adong adong ganti ni baju niba"<br />
<br />
<img src="http://lintasgayo.co/wp-content/uploads/2017/10/rps20171003_180625_093.jpg" height="237" width="400" /><br />
Ibu Rahmah<br />
<br />
"Wasalamualaikum, bisa ketemu ibu Rahmah<br />
"Tunggu sebentar, bapak dari mana ?"<br />
"Dari Medan"<br />
"Selamat siang bu, kami dari Medan, ingin tau sedikit tentang kopi Gayo"<br />
"Bapak mau beli atau mau riset ?"<br />
"Saya hanya tammatan SMA bu, rencana mau beli, kalau cocok harga, tapi kalau boleh kami mau minta nama buyers di luar"<br />
"Oh begini saja saya cari dulu dirumah, nanti saya email saja, tinggalkan alamat emailnya saja, kami tidak bisa memenuh semua permintaan"<br />
"Mau ekspor kopi Lintong dan kopi Mandailing bu, jika cocok beli kopi Gayo juga"<br />
"Sudah pengalaman ekspor kopi?"<br />
"Belum bu, tetapi ekspor durian sudah ke Singapur, tolong saya beli 2 kg kopi biji untuk ditest dan 2 bungkus kopi bubuk, untuk diminum sendiri. Jenis kopi ekspor ya bu"<br />
"Terima kasih, wasamualaikum"<br />
<br />
Berangkat lagi naik opelet menuju hotel Bunda Aceh.<br />
"Selamat sore, tolong 2 kamar pak"<br />
"Maaf hanya ada 1 kamar"<br />
"Gimana Jojor hanya 1 kamar"<br />
"Ga mau, cari hotel lain saja"<br />
"Hotel dekat sini dimana pak ?"<br />
"Dekat terus lurus saja, lewat simpang empat ada hotel disebelah kiri"<br />
"Terima kasih"<br />
<br />
"Selamat siang bu, ada 2 kamar ?"<br />
"Hanya satu pak, tapi jika nanti sore tamu tidak jadi datang ada satu lagi"<br />
"Ambil saja, sudah capek saya, mau istirahat", ninna si Jojor<br />
"Jangan lupa pak, 1 kamar lagi nanti malam"<br />
"Baik baik"<br />
"Maridi majo au, ai bereng ma ni, bed na adong dua Jojor, pola sa kamar nai?"<br />
"Ingkon 2 kamar do, taboan ma ho sa kamar hita"<br />
Haluar si Tumpak sian kamar mandi, ma tarpodom ma si Jojor ala ni loja sian nasogot.<br />
<br />
Pukul 7 adong manuktuk pintu. "Tok tok tok"<br />
Dibuka si Tumpak pintu, si Jojor modom dope.<br />
"Ada apa pak polisi ?"<br />
"Apa ada surat nikah ?"<br />
"Kami kan adik kakak, adik saya masih tidur"<br />
"Ikut kami kebawah sebentar"<br />
"Tidak boleh sekamar kalau bukan muhrimnya", kata polisi Syariah. Mungkin petugas hotel melaporkannya, jangan sampai ketahuan, mereka akan dipeiksa polisi yang membiarkan tamu yang bukan muhrimnya menginap.<br />
"Saya tahu tapi kami kakak, adik, lagi pula kami minta 2 kamar, jika nanti ada yang batal, petugas hotel berjanji mau kasih 1 kamar lagi"<br />
"Betul pak, jika tamunya tidak jadi datang baru kami berikan".<br />
"Sedang apa kesini ?"<br />
"Beli kopi pak dari Koperasi Ketiara., saya sudah beli contoh kopi ada di kamar".<br />
<br />
Pukul 8 dungo si Jojor ala male.<br />
"Äyo turun kita makan di restoran hotel"<br />
"Malas, telpon ma, room service"<br />
"Tolong room service"<br />
"Baik pak, minta maaf tamunya baru datang, kamarnya full pak"<br />
"Ök, tolong sambungkan room service"<br />
<br />
"Jor, kamarna full, tamuna ipe ro"<br />
"Maksudmu gabe sa kamar hita", unang macam macam ho da ?"<br />
"He he, unang mabiar ho, atikna hita do rongkap haduan"<br />
"Marsingkola jo ho asa olo mama hu"<br />
"Tatuhor pe haduan jabunta di Medan unang sai di huta hita"<br />
"Malo hian hu mangarayu ate"<br />
"Hope lomo do roham tu au, didok Su Lian"<br />
"Bohong bohong", huhut disampathon bantal tu si Tumpak, jala margulut nasida dipodoman.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br /></div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-76503484520523304772018-02-04T21:00:00.000-08:002019-05-27T01:25:29.369-07:00PENGUSAHA MUDA (4)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
SU LIAN MENAWARKAN MODAL<br />
<br />
<a href="https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/4/4c/Pulau_Poncan.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Berkas:Pulau Poncan.jpg" border="0" height="208" src="https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/4/4c/Pulau_Poncan.jpg" width="320" /></a><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Selama 7 bulan menjual karet ke toke Akiong di Sibolga biasanya dilayani 2 anaknya, satu laki laki yang sudah berkeluarga, satu lagi seorang gadis, nampak masih lebih muda dari Tumpak walau sudah berusia 23 tahun, mungkin karena pintar berdandan. Anak laki yang menimbang, yang gadis jadi kasir, yang membayar.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Karena Tumpak tidak meminjam modal dari Akiong, dia bebas menjual getah ke toke lain di kota Baringin, Sambas dan fabrik. Itu sebabnya Su Lian ambil hatinya biar mau jadi agen mereka.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Biar lebih besar modalmu, kau boleh minjam Tumpak"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Omzetku masih kecil, nanti saja ya Lian"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Kalau pinjam modal,, kau tidak capek,tidak perlu lagi kesana kemari"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Kapan kapan kita bicakan lag", kata Tumpak sambil minum teh kosong dingin yang diberikan oleh Su Lian.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Buat apa modal karena family, teman dekat dan tetangga bersedia dibayar satu dua hari setelah hari pasar, Senin. Sering hari Senin petang pada hari itu juga sudah dibayar. begitu dalam hati Tumpak</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Kubayar pakai check saja ?"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Jangan Bilyet giro saja biar kusetor ke bank BRI"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Bah sudah ada rupanya rekening kau", kata Su Lian sambil ketawa dan seperti main mata.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Berdetak kencang jantung Tumpak melihat bibir Su Lian yang merah. Baru kali ini gadis Amoy itu begitu baik sama dia.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Bawa cheque atau cash bisa jatuh dan dirampok orang, kalau Giro kan tidak bisa dicairkan"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Sudah waktu makan, hampir jam 1 siang, waktu makan siang keluarga toke itu.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Ayo makan", kata Su Lian. Belum sempat dijawab Akiong berkata :</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Jangan malu malu, ayo"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Merah muka Tumpak karena malu malu.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Diperhatikannya menu yang ada ditengah meja bundar dari marmer warna cream, biasa biasa saja, tidak mewah seperti bayangan banyak orang. Ada mie, daging, ikan, bubur, sup, sayur, timun, tomat. Minum juga hanya teh tong, teh tawar dingin dan teh panas. Dirumah Longga kurang lebih sama seperti itu. Begitu kebiasaan warga China walau kaya, tetap perhitungan, bukan pelit. Bahkan mereka yang baru kawin ada yang rela makan bubur. Itu yang ada dalam fikiran Tumpak.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Seminggu setelah itu di hari Sabtu berbunyi klekson mobil.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Tit tit tit, sebuah mobil jip Toyota Fortuner model lama berhenti di depan rumah Tumpak, nampak Su Lian keluar dari pintu sebelah kiri dengan sopir.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Tumpak kaget tidak menduga seorang gadis cantik muncul tiba tiba.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Horas bang" sambil menyalami Tumpak dan langsung naik tangga masuk rumah.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Maaf Lian, berantakan, maklum rumah kampung, duduk, duduk, Bapak, Ibu pergi ke kebun, saya bikin minum dulu"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Tidak usah repot, hanya mau ngajak Abang jalan jalan ke Medan"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Waduh gimana ya, Bapak sama Ibu tidak ada, lain kali lah ya"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Kalau begitu saya langsung saja", sambil berdiri dan turun tangga rumah sambil pegang tangan Tumpak dengan erat. Harum wangi tubuh Su Lian, belum pernah mencium minyak wangi gadis lain seharum itu..</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Lama kelamaan hubungan Tumpak dan Su Lian semakin dekat. Tumpak belum pernah bergaul akrab dengan gadis China, cantik lagi. Su Lian juga suka karena Tumpak senang ber bisnis, ganteng, kekar pula, suka laki laki tegas. Bosan bergaul dengan laki laki gemulai.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Kalau hari pasar, Senin pagi Su Lian suka nelpon atau sms harga getah terbaru agar Tumpak beli getah di pasar Rampa tidak rugi. Pada hal Tumpak bukan agen mereka. Asal ada saja alasan untuk sekedar dengan suaranya. Begitu juga disitu ada berita baru harga naik atau turun dari Singapur selalu menghubungi Tumpak. Disamping itu mereka juga sering nonton TV Hong Kong dan Singapura berbahasa China.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Bapak dan Ibu A Kiong juga suka sama Tumpak, pemuda yang sudah berbisnis getah walau masih muda dan tidak punya hutang dan tidak merokok.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Setelah menerima Bilyet giro, Tumpak langsung pergi menyetornya ke rekening di bank BRI. Ditemuinya saudaranya yang bekerja disana untuk menanyakan omzet usahanya 2 bulan terakhir. Setelah dihitung bulan February sebesar Rp 15 juta, sedangkan bulan Maret Rp 17,5 juta. Omzet itu baru dari beli karet 400 - 500 kg dengan harga Rp 7.500 - Rp 8.000 per kg. Saldo Tabungannya hanya Rp 1.5 juta. Tabungan ini kalau perlu uang itu sudah cukup untuk membeli 200 kg dari orang lain yang ingin dibayar kontan.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Sebelum meninggalkan bank, abangnya bergurau,</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Hebat kali kau, sekarang jadi jutawan, sudah bisa kawin nieh, sudah ada pacarmu ?", sambil mereka tertawa terbahak bahak.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Begini saja, semua pemasukan dari getah maupun dari kios setor saja ke bank, kalau mau membeli bensin, beras dll ambil dari ATM, nanti semua transaksi akan tercatat, jangan bawa uang banyak disaku".</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Lalu dibawalah Tumpak ke kamar ATM yang terletak diluar bangunan bank, diajari membuat passworld, lalu dimasukkan ke dompet nya. Ketawa Tumpak melihat kartu itu didompetnya. Keren juga, begitu dalam hatinya.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<img alt="Image result for atm bri" src="data:image/jpeg;base64,/9j/4AAQSkZJRgABAQAAAQABAAD/2wCEAAkGBxITEhUTExMVFhUXGBgYGBYYFxUYFRgVGBcXFxcXGBYYHSggGB4lHRUXITEhJSkrLi4uFx8zODMtNygtLisBCgoKDg0OGhAQGy0lICUvLS0tKy0tLS0tLS0vLS0tLS0rLS0tLS0tLS0tLS0vLS0tLS0tLS0tLS0tLS0rLS0tLf/AABEIAJ8BPQMBIgACEQEDEQH/xAAcAAACAwEBAQEAAAAAAAAAAAAEBQIDBgcBAAj/xABDEAACAQIEAwUFBQYFAwQDAAABAhEAAwQSITEFQVEiYXGBkQYTobHBIzJCUtEUYnKC4fAHFTOSokOy8SRTwtIWJWP/xAAaAQACAwEBAAAAAAAAAAAAAAABAgADBAUG/8QAKhEAAgICAQMEAQMFAAAAAAAAAAECEQMhEgQxQRMiMlGBYaHwBRRxseH/2gAMAwEAAhEDEQA/AN/fwFgn3bIp0mMkgDadtKV432Fw9wTblD1Uyv8AtP0itAzMMRCxmNkkTtIb+tXYS5OUfiJJJPZg/iQAc6scNCqTMDZ9lLti6GdBftg6hTlaOsHfwnWtFxDCcMuoQr+4cCYYMpnoVb6VpDeXL2j+IqNJ2np3UJjOH27q6hXU9wI8qRxDys5Q9/KxAaQOYmD60RZx/WtJxT2MttJtlkP+5fQ6/GsvjvZ7E2tQucdV3/2nX0mk2htMZ2cQDRlkg1jkxxUwwII3GxHkaZ4Xix0y6+PKipEcTXJlQSx8uZqBDXd9F5Dr49aowFgsQWkk01wdw+8e2YBkBD+YQCRHUQfI1dxpW1/0plLwiv8AYSAREDY+dRwmC91lZd1IPjG9ODhhoJg5iQOlRcBQASBJgTzPdVuDM5XFpKv1MeWG1K7su47hBc93dWd1bTu5HxEilWH4YLT3WLO2Y5iIAQBpDKDuZEVosF27TId128Nx9RS+/c0IzdqPu7Dz61mnGns3Qk2k0YrHYhL/AA6+sS1sNbuExIe2Rk317RCEAfm607/w/wAS93CWL0hwqNZdZMqykBSOsgejDvopuA2nN0lZF5V94kwC6mVbTY7691H8A4fasKUsqEDalRtnHZLR10jyFJDTGm7QB7b4RhhluIcr2mBkaEK3ZbXluD5VkuEANikFlS8gq+RWyZTsZbtHXdmia6XiLCujWmHZIIYdV5g8x4ii8Fg7dpQtpFReiiB499avVi8EsUld2vw/5ozrG/VU14r9hJhPZ3Y3GnuH9/rTa3h0QQoA+Z8+dFmguJtCM35QT4gCYrnYelx4V7Fv7N2TPPJ8mCf5taF1bYcFp2GsRvJGgob2osyHHVfp+tVYbBrbVZPbAkkfmMlpPiTpVvFsWrIpMSQR4xWpIosy+NsX7+Q20BUIjAlssu8zBj8IUbEfeprwuytgFbroMoUkkhVlhECeXZ08qR2bjtbVUvPbCllYLALQ0DXcbcjzq6zbsoc2XM3N3OZvU01tx4k4K+TY/wD82UmLSs8fijKn+5onyoXEAsZdwv7qb+bn6Cs9xL2ssW9GuCei9o/DalHD/a8X8QlpUIVp7RInRSRoPDrUWF1ZOSRtBiLdv7qieu7epqi7j2O1JcTxZFYKqO7EsogQpZQSVztCz2Tt0ND2+Pj3Zd0yjNbAhgZFxA6klsoXeDPShvwhqT7ja7dY7mh2pFjvaVVNpgBkZQ9yT2lQnKCANDGpPctCG7irjRq9s33AZdMqrnWG/MpBUg9xqcJPuG0jRNdE5ZExMc42mOlI7/tEsPkRjlR2BOUKchykbyNeccqn7PYC9ZUC4VIKpP8A7isFAyaaMojSvbHs9aE5iXBz6EKABcMt90SempNT2p7DtgA4xdaNVH21pNFZWysJYEPrG2uk61oGr4WFBkKJgCYEwNte6vGpZNPsFI8aoVImo0oTyKpxG1XE1RidqgKKhSbjerKOg+Z/pTmlOLE3G7go+Z+tQB3XEYZmIMAxtuCOpDCDtpvVC4XKpEsoY5jnl+11ziCDpvNNlarAauUmVUJ7OAJthWuAsHLyNpM6Eb8+6gcXwi+ACjqfdglB2ll82YzrGwC6zMmtKUXeBVBwsfdYju0IorIxeKMni+K4i0zF0OR7qKgZYyzkkSN5DNB6oRXmB4wl6010oyKihnYwQDlzMAPvGAd415VpCLmzKpHce88iPClV/D2SrhkNvPb920Ar2YOg5aZjBjnTNxa7ESa8irEYXD4gahLniO0PXtKdR03pfhfZC2HzW3dD+U9pZB031HrV+J9kxOa3c1EwCEGv2cdpR2dLe4E9rSObfhNl0QC4ZbM/OeyXYrr/AAkUsox7pjKUuzI8PwbWhB7RGgk6z/YmiThFVzcjUrGYwSGQ6a76g/8AHWicXAyvAOuvdoaDv4kkGY1XQcpmfSqcs5yk+Kt+PoSKjFbevIa1wGWcgQRlnaCOVCXGAJYALJPbfU84yr56d1W+6e2od4k8gZAHifnQzXgJaf5jr36f0qQy4umh75e5/l2R4cmaXtWv2D+EXMlwE54bsy51J5acuXrReIw8XCIGus93SkKh7plQzc55Dpqdq0PFA5tB1gXAPLMOR7idPOqsfUvPJ3FqjQ+n9JJKVg9q3lBM6ySZM79O7p4VDC/6hA/LPrH6GheEcV/aFY5QsEaAzuOelRvcQFq8AVYlgRAEnSr6fJFL7MbPd3UsAZ0mJ8qMw9wZdeVZ3EsbhRiPd5ZPagvOwgKeh5mo3scg3JY767T3KNKMo7DFaHt3HL+Htd/L1pVxLFEiGYRIkDaJnXrtSy9jnbYED0FDYnNkAJ1LEmOgED4k0G0h6LcXxMcvj+m1Kb+KLaz4VNsMp3nxmpCyo0Apk/oFGI477QXcO7IijtdvM2u+hgeI+NZrG8avXfv3Ce7Yeg0rQ/4lYeGtP1DL6QfrWLBrfghHinRROUrJFqaeyzxjLB/fj1BH1pVFGcFeMRZPS7b/AO8VZNe1ixezaY2M2Q3AAbt9Mo++puSwuAc9CViNnMGaKwOEe77z3qlBmtFSsrmNofeVWEqNtCOvjT8oAZA15nmajXLeTWjYogeGwNu2CEUCYnckxO5O+5PmatNTeoGq7GIGvjX1RJqBIk1U9TJqBqEFuMuObi21OWQWLc/AV8eHnnduesVHiEtcRU0cS2Y8htHfUvc3/wD3V/21maTk7TZttxhHjJR15/32ZZh8LkJOZmn8xmq8ffCxNWYe3cE53DdIERSv2iOqDuP0q+CSXajLkbctuyTcRWlTY8F3Pf8AICq2agLZ38TTFVH6eR6hjMUUXMBm7Sg76AsAW06Az5VUj1cr06ZUDtxy1mKy2jKs5THaiCOo1HrQbWyzsbOIUFmFwL2oMLMFpMqfeW9uW1NHRW0ZQfEA/Oh24XYMHIARERpEZIjp/poPKrFJCtNlGEOJVlW7DqQ0sAogySvPaIER68g7HHkK/bKbTa6MCR2VDE7d/TkauxfB5driXXQswcgRlLABQSOegIg9e4UDxW/ibSNcc2mtorMw2kBX01/k9DR9r2BWhR7V+1WFwyMZBbkFkHMRv3ba+Fc9sf4nXgRpMHWek+tZX2n4y2KvG4QonYAR30qtsKpssSO4cE/xLw95Wt3wbc/dbcTyJ6a0Vb4nmXOCuQbicxKzB1Gi+EknTSuI2XUd1HcP41esXA9piCNufwNWQzyinHwxJ4YykpeUfofB4C9chjtGhbaO4b/Ki8RhUtZJVrzOSsiMimC0sBy0I51lvYb2+TFjLfY+95KNAeZPStRieLSYBgDYLqZPee7u51gw9Djg+T2/tmnJ1M5KlpfoGB2CAPCnoOnKI2qH7fbS2yNIEaTLGfH9aUXMUx2Ed539d6QcfF82bhRsrKpYEQT2ddPEAitsYrsZ9l6RbN1/esFZpKghFjcdoa8zzFX8O4iLqlrLJlkgsDzETJ57iuL4rFPcMu7OerEn57Vp/Yu7mtXrUZsrJcAgtMgodADzCeFa59NwhdirNzls6PlBEl5HWYHrQlziVlQxU5ii5iE1MaAa7az15HpSzB8GLwzlkA0CgQTlYur66rqdo5UxwvBrFuYQajKZ1lYggjaO7asbUfLs0K/BDhnGBecqEIABIJO4BAmI5yeux76ue9m19PCTV+IYW7bEADKpgDQTGgoGQuVJ1iB3wNaRtXolPsWWjrXijWoWroLEA7GD49KNCCJrV00VNMpyPizGf4k2Jw9tvy3I9VP6VzY11n29UNg7nUFW9GH61ydxW7GuKoom7Z8DVmFaLiHoyn0YGqjXmaNad9gI7a1VmpgyAe6oGuIbyD1SauuCqjUCQNRJr014BUIVtUKm1VXHCgk7CoSrA8dZuF1a3llZ1M8+XhUC2I/Lb9WqtuJr7wHMcmXofvT0q48Ts/n+B/Ss6lBtvlX5NrhljFJwvX0yzDG5rnCjplJpJ7Rt21H7v1prgLxcu2uSRln4xSX2hP20dFH1q6DuJmyxcZtP9hfNB2NqLc6HwNC2R2R4UxUfo1Xq1WpWmKHUVcmMXrT0yjkhmr1LPQaXgedTN0ASTAqBCC1Y3/FDGqvD8Qk9pkgAb6kCrOM+0ZLG3ZaDB7UAnbqdq5b7TcSa8Gtas7CGbfbUAfrSc09Ifj9mDzVZaQkwAT3CqANYrR8KthIGWSR378hQlLih8cObFFyyRoQRU7CsSF604v4JjbJM51Jkd06QedW8LwihSxHaGvgKX1NDvD7qH3sJwyzbc37jPnWQFA7OsQdNTM7Vuk4sxH2dot2oJOnfI6j9KzXsYUcXJ3BQgSDoQ2p9DWyXWrYultFM0r0Fl9KpxHLvobEXSI1Ua6lttj9auzyAd/DarMNOaQJJqNnGeKYX3V65b/K7DynT4RTn2CxOTGIOVxWT4Zh8VHrXvt9YjFZwNHRT/MJU/ACk3DMT7u9bufldW8gwn4V18kbg4mOLqVnbBXtemo1wTognFW7KL+Z1HkvbPwSgsYjtIGSNN8wIPUEbGr8W03kH5UZvNiFHwzVViUJXTUghgOsGYoTVoMJVKynBKyjKcunMEkkneZG9H7ileHsFWBKwTnLbczKgnnTOydDW7+mOpUZ+v+xF7TJmsXR+43wE1ytjXXsdbzBh1BHqIrkJSK6uaNMxwdogai21SNRNUsc7Rgnm1bPVFPqoqwDWhOAnNhrJ/wD5J/2ijSlcZ6kbl2I3hQ5FXXSo3YDxIHzoe7iUGxk9J8uQNSbTeiESK+I0r240AaDU9/Q1BmpQlRr416Ki5qEA8ViEVhKkuRoAJaKo/wAytnXI/wDtq33ZF/NGhSJ6GZoaziFtF0fTtFlMGCD4Vnk5J/S/wboxi46TbpPv/OwXhsSriVmPCKzfHW+3bwHyp3wokhjBC5iVnpSHi5+2fxHyFW423G2Zs0FGbSAsSew3hVC7CrcYewfL51XFOUs6imJJ50RbunrSjDNqf75U1wNrM0cudbtJWc2m3Q5wVlmWc0dKV8fxd20hDBoPP8M/xcqbXsQVWRGm8mBHj8KT+03tQuHw7PllpCi243J5kc13rJOTkmjXCCTRg2402cpa7bbF5gc9p0UDX1onhXClQq5gtuS3aB56gcp9aQcLa9irxFiyikmWySltBO5jYd3pW2wvCETTVmgAvJ1/hBkgTVNUaFbMnxT2Yd79y8qqQzFoWBvqYXlrypfirDAwwgjlsa6KlmNJobiGGRxFxZ7+Y8DyoOLkXRmoeDDNim0zMWMc9/WisDiIInnQfF8CbNzLJKnVT3dD4VdwjAPcMHMqgElspjy7zScB3kVWab2Yu20vjIRFwFTuIZATzrdW65rgcDettZYKzBSrEgHWWzMfQx5V0m2a1zVJbMV22yrFGAT012mO+OdeYe5Knu/dK/A1ddWhLRg7kyOcaBTEaDv50sG1NMfTg0ZX/EKxKW36MV/3CR/2/GsM2orpPthZz4S5G6w3own4E1zi1ZLHQEnoNa9BPwznvudq4JiveYezc/NbQnxyifjNFtSn2Awt1sGgKMCpZdQQYDEjfuIrTDhNw8q4GSNSaN8ZWkZtTN263QIg8AC3zf4V9ckqQDrBjxjSrbNrRj1dz/yIHwAoe+KSrInTsBVkDKEDBp7S9rbnmnTTrTTDHcUtNw8iaus32BnetnQY3GdlXWZOcSy+Na5Djly3HXo7D0Yius3sQeYrlnHF/wDUXf4yfXX612Oo7IxYmL2qJqZqs1kLjrfsrcP7Hajf3aj0kVY8dFJ78x8fveNBex93/wBHanbKwPk7Cmz2B/5MD5VyZr3M2R7IosovOB0hVHxirgFOzEx+8fpVEbdn4tViWxvA9D9aUJDFQAAPzfrVdSxPLxFeAUBiFRNTNQYVAEDUSvWpV8agLIRWR4mftX/iNbCsdjj9o/8AEfnUImA477o8RXwFeY78Pj9DXgeoBm4W4Z0qm9xNg3ZMBdWaYA8Tz8KW3cccxEQixmadNpjvNJMXjWxDe7tnLb/ESRr+v98qMsraoWGJRdvubLh/tcbj5ABcQbloB05g7Uy4zw21irBtksokEA9oqZ3QzoYkdNdqzHCcMLIhTr0zD1Om9MhjSSFJ015zJ7opFIs4bD8Dh7dhBasrlUDXqx5szfiNE27E6mlOBuanU6dOngaLXGxBzDXrof0oFlDNcOCdRHfp8qJXhqHdie4gUsXiQG/9PKp2+MdB5morAxmnALUhlJVhtMEenlS7jVwqcrPEwAJABP7pPdOlX2+LNssE8+lDcWRsQqyqMUIZVMq+YfluT8CKZFckD2L4mmljEisyDGx5wQdHUjcMvKirVymK6o1SupFUXYpXavmikuyKaHchXisN71WtDdwV82ED51suA4CzhbKWbS7AAtADMebE9SZNZrhKzcnpr57D51U3t7bW46Lh775GKEqEK5h0Oat3W5L4xX0Uwj3Yx437V3bd10tQFWFH3SS/MyR1MR3VsBiDbs5nOZkQlmMalVknQRXIbPtXgPehjhsUzh83aa2Fz5s2s6DXvp5if8RLd9WsLYuq1wFAxKQM2msGsk2qSSHoNtLltoDuFE+Ma0txdyisViKTYm9rVaGs9zTRFugLb0Xbat/SfIpzP2ll8aVzT2lWMTc/lP8AxFdKvHSue+1NonFQBqwQDvJ0HxrqZ/gZMXyE9rDXHnIjvG+VS0TtMDuqp7TAwQQRuCII8jXT+P2cLw7Brc/Z7dy4Mia6Z2/EWI1OgY1k8H7W2bk//rsLM/lmZ6kiuP8A3avto3emaL2RtM+BQCfvOD93UZyYOYEVpLFi5+JwPEqP/iKyWG9sntjKmGtIv5QCBrvoDULvt65/6NknvDfrWSUuUmy5aVG3XD5jlF1SegbX4GhsRhHX/wAE/M1j19vW0+xsD+U/rV3/AOe3z/07fo//ANqAUzRmw5328K9Fg9Kyd32+vj/p2u7Rv/tS/Bf4jYp7ttPdWRmdV0Dz2mA/N30CcjeNh26GqHWnV9ND51jOK8Sb3dtUbJ7whS+kqApOk6SYgeNFbJY0NeGsZh8PczBxiXQkgQzS4JYr2oaI0J8BRCYR2h/2gkH8UmZzFdg08pq1Yr8lcsleDVVjMUe23ifnWl4VfdkIc5ijFQ2naAA10msvdOp8TVbVOh4u1YHjj93z+VUg1ZjT2l8D9KqFAkg6/jc7vaZQQCCNSABAmQNySd6ccPwGUDLoOQjr50mTCEXGuHZsoHoJ+VbbBZQw/dEnwFIkmNdE04Je05z0CH4GkWIBRyp3ViPMEzW1wfELbNBYRGpnbxrE8XIF25BzDOYPXXeoxofZfgbkXFnnofOisTZIzDoZ8VNJHaZivrPGHSA/aA0n8QH1oD2H2L0HIdjtXz4tkMEEA6ZiJHrVdy4lwZkYTvrp5UHj2Zk5yNYMax0I3pkK2NcLjIO+tNvfyPGsImIzDvprw7i+UQ6+8XpJVh4GoB7NJiCr9pgRcAjN+ZRtm/WqbVDWcfhmM23yn8lzQ+GbYinN2zbdA1oEEDUSCCO4jpTIraBlei7L6Ut95RGGuT3Uy7iDjD4gWrNy6eQJ8lGnxmszgbUKAVBJlmPVm1Y7dTTP2ivBbKW5jMyg+C9s/ER50st4gfmHrSZZuUrGitFTYVVMC2nry9KKw1uGU5AvaGxnqfpUE7RnfzH0ohmhVJ0kn/iI/wDnVcW2xpaQRicRS572tRv3qFFzWr0VjC09F2npZaeirb1u6X5FOXsMXbSkWEwHveKWpGiJ7w/ykgf8itNs0jTWjOAYfLde6RqVVB4Asx+Y9K6HXS44GZemVzMp/i7isz27A2VS58X0HwU+tYHBYVwZg+QNaj2nxHvsZdbcZ8o8FhPpT7DYa2EutlHZRiPEA/0rzjlSOrGNujEqX55/+VeExzYfzMN/Onou3gPv/Bf0ojC4bFXZ92ueOQCz/tBmhzH9My7kRBLR0LGrDf7z60/xVrE2495byztmRhMb7mhfftzS2f5T+tTmD02JrjTzND8Bwj/tVjTT31vptnWtnwDCriLptvbRRlLSADqCoiCO+nVrgFq3eRhEqwP3QNsp+tFTA4GpxT9lvA1hcNbW5ZCuAyxqD3c55eNa7FX+w3gflXOjcPuwDOQGWjeI0+NPjVuiuTpWMMHwHCZpHaj8OefgNauHBMMWgMZ/JnH/AJpG4scmceQ6UMtvDT/quO/L3+GmlWZpSxdmXdLgj1CfLx9KzeJbVFyqMoAMCsY1aHhN92w4LkkgMATuVEwT5VnzVSd7FlDg+P0L8Ye35fWoivsWe2fAfWopREY2tvmAXSYmP61LB+0P7OO0pYnKJLHz+dC4NpZW5xSvi1psjE7BvrA8qqjRJHQ04hacSzqhGwJ38qQcQuDO2s6nXee+aEsaAaRAgazPfUy00qlbNCjUEyeeh7gq/uoe+lOhQXF3Mp7IM9eQqWE4tH+pM8mH1r17ZIiCRQt7Dnp40yEYRioDZlIKt05HmKnbu0oRiNtulHWXBHPvokTH2H9247RUDvijbNiysFWbuylhWbt3ipkR5imWG46ynW0jN1M/KoRmx4RYa8wVgcvXQsPEnWisNwa6GklSARz+Ed9ZnC8cv3GALC2g/Bb7InlmI1NOrPESgIJgSAZ5wJ+nxqbFaCuL4C3cAe4xX3cqYbYsRqylZG29UN7I2kAuG8HG+SfvdO0NxQ+N4m6WVIIW8+oYwclsHcz37Cq7Fhr0LcuMFMAaAFp5nUBRJoNWiLTDHuqIAVf3VEfIaedKmvmApXIVz9nf7z7g9CFEVXe4bxDDMQMM7Wif9Zfd3Fy9WIMgDxofEXSLjkmZAAPkY+dJjx8RsmTkRxOJA3YDxNL7nGbS8yfAUtv4DMxZ35kwP1Nfe8w9vUwxH839KuKTY2rYA1arRcURHI0vwwB1Joh7y/hq/A/ehci9rHJxTN91YFF2r/u7LMfwqzHyBP0pGt9m3MVZ7QYnLhLg6gJ6kA/Ca3f1TJ7IxXko6SG2zD4LtXFncsCfWTWut62bg/NC/wC4gfWsnwofaDuk+gNaO7iMloHq6j4z9K4eTto6WH5DbA2WQEDbvVWHj2tjX1vAlmzEiQeULIHTLEbcqEw/GutNMLxBCVLiV58vlWaPqGyTgGYbhiXmz3rmeJWGLRAEgBjrVGI9k5zEFB4FdB5/Oo3scpB0gT4kCDpFQxN+2VJzKZ2A3359Ku5uuxXwV6YJ7PYLJfJnQoQD/MtMb7/an++Q/ShuDODcaAD2dRpzI/SvMQ/2rcu7ypcbt2JmVaLMbe7Dfwn5VjcJi0tCXMCI6k90Vo8bd7D/AMLfI1kmtOcpQKWH4W5ju79KvRRFJySYywPFMMzaDKepQD4iiEtYUtORJ6lYHyikmFtXCYOGA74j40wSdihJ06jx0iqcmWRrWKEfja/KHeKYhG/hPyrLmtBfkWWB/KdOndWfrTF2jE+4txJ7beXyrxa9uN2m8R8hUS0cqYVjLh123EAgzopqjjiL7l4idOf7w5UHwVx7tT0P1ovGnOpXqfqDWaWn+QPbCLd1cupqVnYnkCB5kTSy8mXWvlx0PatmRM5jO7NEGOW0UYR2aZypKI3bUV4BOh9elXrZil2OxhMou3xNOhSvE4iDlQ6darstyPPepYbAXH+6vny9aO/yVgOVw9M2UevP4U4jQHb4cQ0aa7aivrT5Ce0F8RO1EPYxUZFthFO+UDXxYmT60J+yMp7Y176gBpYwyXVICw+uV0PZJ6MvKgzgbg1ABG4II286swYysCpjqORpg5UaD06DpTxVittCtr75cgQgnc6yasw1+4GGbXLsGO1Gl+6hrVks7mNMvyj9KMo0BSbDVCu2e6xc6abLpsI6Ubf4jv3An4Vg/wDNb1tiDrBOjDXfuoq1xwfiBHhqKrCazDXTbdwrmAqJpoDoWMgRMl9zrS/HXTFwjeSB5LHzFA4XGhz2WB1E9emoqD4jQnnqakbrYJd9AX7Pdcy7QOk/QVb7uxb1fXuOv/EUMty6/cPT+pqz3FpNbhnu/pzpgGqweXdjpFEXroIhR50BhMu7HSNqLu35WFWB1poOpIEuxOw87nyr72qv/YovVh8AaFwriR1+VD+013/TH8R+Q+lP1WTnNEwxqLBeEr2z/CfiRTt8OHADTAMgZuev60k4QpIeDBIAB6HXWjRh8UCSlwRyU9r4nWszRahmvCF5Fh6H5UXhMMi6MZHhr6E0r/zLF2x27IcdUzT9anfxz+8QyVBQEpPMyde/Xpyoxg26GugnHYZp+zkjx1pXdsXh+FvLX5UZf4gyiQAT3/0UGj8FezorEgEiYB69xqSxuPcKn+p57HzmuZpUwkTp+frROJb7Rv761Ep3+oqlxGtVcadhcrVA+PufZv8Awn5VksZibqvbFsgE9wMnl9a03EX+zf8AhPyrL4/Bu5UowBAO884q2BXIJHGcUv3gp8bbiY03HfpXy+1V0fesqfBiPoaot8NxaxuQNsrjTY6Zu8Co3nxIBzWrhkQTlWYkkaqORJq/Qpp1xfvcN7yIzLMTMa9aUcqOwhP7IsiDl22iW2igeVVhFu7N419FeWxJbxPzr01BWQ4dYKIA2h1MePKp4a/JjTTU7T/SvOLxlkzuPXWhuGEHMQPPrVTWmy2CXIux9/oJ7qS4q+WcsdDp5RRuKzMwC/3rFA38OygM34pjvjnTxjSFm22anA8QLpI56EdDVi3su1sHx1rLcMxhtuPykgMO7rWrdyDtNBqgp2iX+aXDy06bCisFxBp1XTrX2EwgcTMdRG3nVOMx6p2UHiedQZjNLrudPuj419jcLmXUEkbRy8qWYNr10QsKo3M/2aNu3Fwy52Yxz3JJ7qYQX28OwJzAiOtNcBgLl9feJGU98tHXKNay3GPaZr/ZUFbY3E6t4xyorh91gqvbdkMDY6eEU0b8CSdmgfB5dx5tt6DSoo7q0iNukH4VVY9qbi6Yi2twfmGjevPzp3hkwuIUtZYg81ZSCPMCKEr8gQp/aMMwy37Kt3gZT5Eaeooa97IYS7rZvG2ej/d8M6yPgKa3OGRuAap/ZoOgj/z1pSCnB+yF/DMzPDW2WA6kFZkEagkdedL7rCJjrT7iGI90BmJk8lnX6VnLryADsB/5ooAD+1s5hRA6/wB7VP8AZ0XtXDPd/epqs4wfdQf34VNcMPvXDPdRCaPDBRBbptROIvMyjSF5UHhwFIL691XYq6zCTovIVF3I+x9g7gB+tLuP3JuAdF+pqwXDH971G1h/eXtdgBPh086E9yDH4lC4m3ZSLueX1ATQwNJmRFeWOPW+V28n8Sq4+pqv2hw7XLzREKFHlHKk/wCwMOXxoaDZtsH7QE6B7Nz+Y2n9GEV9i7jG4WIIBUd4mBPj/SsK1uN6IwmPu2vuOR3br6GjB8XYbNPiLoB+7On3suseUf2aeYfgRvWFIJAZUkCN1URHMetIcBjP2h0zKFBVlIBI11kyNeQpvisHikM2bkKAoCyI0AHPw602TJySSIl3KW4JiEn3d99ORJMeI5UyJYIuYy0CT1Mams//AJddzNea9FzV2WDrGsAg9BTlz9mvl8qqbsZAvEm+zfwNZjiS9tSeQ5mBqetP+It9m3hQLOAsn+wBNGDoElYPbxziSkmYgToANCdD8KLTijjdyIMHMo1PdI21FfLj8IQMwE9cn1GtF4fC2bg+zZh4Fvk2lWc4keOSV0FX7uaxJ5x86VjamWMt5LOXpHT6UsG1AAttjc95+demvLR09fnXzVBT/9k=" /><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Biasanya habis jual getah, uangnya langsung dibelikan beras, gula, minyak dll"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Itulah rahsianya kalau setor ke Bank, ketahuanlah cash flowmu"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Report kali lah kalau begitu bang bang"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Itu rahasia yang perlu kau tahu, jika kau perlu modal, bagus itu"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Disatu hari Minggu keluarga A Kiong piknk ke pulau Poncan, pulau ito nampak jelas disebelah Barat kota Sibolga. Tokke itu sendiri yang mengajak Tumpak untuk ikut.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Ikut saja piknik dengan kami". Su Lian nampak senyum mendengar ajakah papanya.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Boleh kubawa teman?"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Boleh, boleh bawa saja, kapalnya masih muat"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Jumlah yang piknik 12 orang, termasuk 3 teman Tumpak, Longga, Jojor dan Leonard, 8 orang anggota keluarga A Kiong.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Sebelum naik ke kapal, Tumpak minta ijin agar mobil mampir ke ATM Bank BNI terdekat, dekat tepi laut, sebelah pelabuhan.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Kan rekening abang di BRI ?", kata Jojor.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Bisa Jor diambil di Bank mana saja"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Aku kan belum punya ATM bang kan belum tau"</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Ramai juga yang wisata di pulau itu karena pasirnya putih, lautnya bening, kelihatan pasir dibawah laut. Abang Su Lian dengan istri dan 2 anaknya bersama A Kiong dan istrinya duduk ditikar penuh dengan makanan dan minuman sambil memandang ke laut lepas, menghilangkan penat dihari biasa. Longga dan Leonard berjalan ditepi pantai mencari teripang dan karang putih, mereka takut berenang. </span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">"Mandi jangan jauh jauh ke tengah", kata mama A Kiong dengan keras karena hembusan angin kuat.</span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Hanya Tumpak, Sun Lian dan Jojor yang mandi di laut. Tumpak biasa berenang di sungai di kampung, sedang Su Lian suka berenang di hotel. Jojor memakai ban dalam mobil, kadang duduk diatas, kadang berjalan. Karena enaknya berenang mereka tidak sadar terbawa gelombang besar agak ketengah. Mau kembali ke tepian, Su Lian capek tidak kuat melawan arus, bahkan batuk batuk ketelan air laut. Sedang kaki Jojor tidak lagi menyentuh dasar laut, segera minta tolong Tumpak membantu nya naik keatas ban.<span style="color: #4e4e4e; font-family: "arial" , "tahoma" , "helvetica" , "freesans" , sans-serif;"><span style="background-color: white; font-size: 14.85px;"> Terpaksa Su Lian digendong dan tangan kanannyanya memegang erat lehernya Tumpak. Tangan kiri Su Lian menarik bannya Jojor. Takut sekali Tumpak jika tidak kuat berenang ketepian. Sampai dipantai pasir putih Tumpak telentang, nafas terengah engah.<br />"Tadi mama sudah ingatkan jangan ketengah"<br />"Maaf ma, maaf ma", kata Su Lian seraya menyembah mamanya.</span></span></span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><span style="color: #4e4e4e; font-family: "arial" , "tahoma" , "helvetica" , "freesans" , sans-serif;"><span style="background-color: white; font-size: 14.85px;"><br /></span></span>
<span style="color: #4e4e4e; font-family: "arial" , "tahoma" , "helvetica" , "freesans" , sans-serif;"><span style="background-color: white; font-size: 14.85px;">Dalam perjalan pulang, diatas kapal Su Lian terus berusaha mendekati Tumpak, bagaimana caranya agar dia mau menjadi agen tetap, jangan cari toke lain. Yang dibicarakan ya bisnis, bukan indahnya pulau Poncan, bukan tentang ribut ribut berita Bupati Tapanuli Tengah yang ditangkap KPK. Begitu sifat sifat pedagang Chna. Di kedai kopi, yang dibicarakan juga bisnis, bukan politik.<br />"Bisa tambah beli karet Tumpak sampai 1 ton", kata Su Lian.<br />"Bisa nanti kami cari sampai ke pasar Parsingkaman, agen dari Sitahuis akan suruh". Pasar ini dekat, hanya 15 km dari pasar Rampa tetapi masuk Kabupaten di sebelah Utara menuju Danau Toba<br />"Nanti kami tambah modal kau"</span></span></span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><span style="color: #4e4e4e; font-family: "arial" , "tahoma" , "helvetica" , "freesans" , sans-serif;"><span style="background-color: white; font-size: 14.85px;">"Ya tapi harganya jangan kau kurangi pula"<br />"Bereslah bang", dipegangnya siku Tumpak dengan gemas.</span></span></span><br />
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;"><br /></span>
<span style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">www.see-soul.blogspot.com</span><br />
<br />
- Bersambung -<br />
<br />
<br />
<br style="background-color: white; color: #4e4e4e; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 14.85px;" />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br /></div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-84010807721847657812018-02-02T22:43:00.001-08:002019-05-27T01:26:07.318-07:00TOKKE NAPOSO (16)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://lh3.googleusercontent.com/proxy/VTg-ZbxISZCPz1B1iMPdTJ_ms3x7ObatyB5DoURiLZeeMzlCMBJ-GvO7e4zxbzyriF2d0LDNsxrebyNcYacf08GQ_oz1GTN3FxMePMDcQ2K24Jg2er6uEku3D0Rjpj7X3enI" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Image result for kopi mandailing" border="0" src="http://startfmmadina.com/wp-content/uploads/2016/02/kopi-mandailing-300x204.jpg" /></a></div>
<img src="http://www.kopi-gayo.com/wp-content/uploads/2013/09/Oroco-275x300.png" /><br />
<br />
<br />
Anggo manuhor gota sahali saminggu do tu onan, dungi muse angka agen agen nape marroan do tu onan Rampa martulak gota nadi tuhorna be. Si Tumpak nunga manongos SMS arga ni gota situhoron na sida. Ianggo angka tondong, hombar balok dohot angka dongan tu lapo ni si Tumpak do diboan. Amang, ibotona ma boi manimbang molo so disi topet si Tumpak. Muse nai nunga boi saonnari digarar kontan gota i, ma dibaoa tu amang na sadia arga panuhoran<br />
<br />
Asing sian ari onan ma neang langka ni si Tumpak lao mangula angka na asing, tu bank, tu tokke, tu fabrik gota. Lao do ibana muse tu Padangsidempuan mandiori kopi Mandailing naung tarbarita i, naung di ekspor tu luar. Mar bus Sibualbuali do ibana tu Padangsidempuan ala ndang pola dao holan 88 km do sian Sibolga. Sidung mangan lao ma ibana tu lapo King kopi na di dalan Kenanga. Disungkun ma nampuna lapo i :<br />
"Horas ipar Lubis, baeh ipar jo kopi i ba"<br />
"Ndang hea dope hamu tuson huida"<br />
"Par Sibolga do au naeng papungu kopi sangkaphu ipar"<br />
"Ba hupatudu pe angen ni kopi"<br />
"Tabo jala huncus ba"<br />
"Tabo nai ala tehnik doi ipar, binaen 60% green bean natata, 30% tehnik roasting, merebus, 10% nai tehnik brewing, seduh"<br />
"Jago do ilmu ni ipar i bah"<br />
"Ai so holan kopi Mandailing hubaen hami dison, kopi Gayo sian Aceh dohot kopi Lintong, kopi Sidikkalang pe adong do, naeng cobaon ni ipar sa cangkir?"<br />
"Baen ipar majo kopi Gayo i dohot donat i 2 da"<br />
"Hmmm um angur aroma kopi Gayo on ate"<br />
Dilean si Lubis ima tolu alamat ni agen kopi di Padangsidempuan.<br />
<br />
Potang i mulak ma muse tu Sibolga jala diboan ma 3 kg kopi Mandailing. Ditonga dalan maradian muse Bus disada huta, dituhor muse 2 bungkus oleh oleh boanon na tu jabuna, sada leanon na annon tu Bpk Longga. Ditonga dalan mar SMS ma imana tu Singapur :<br />
"Lian, ma hudai kopi Mandailing na arian, tabo huncus songon kopi Lintong ni Siborong borong"<br />
"Dituhor ho do biji nai ka?"<br />
"Hutuhor 3 kg"<br />
"Tongos ma i muse tu Laboratorium da"<br />
"Beres sayang"<br />
"Tu si Jojor do roham, huboto doi"<br />
"Ndaong, adong do hallet na, pariban na i, si Leonard"<br />
"Lao maho muse tu Takengon, lului majo kopi Gayo, hubege tumabo aroma nai huncus"<br />
"Olo minggu naro ma ate, asa huurus jo sude angka tiga tiga di kios, asa huetong jo stock dohot barang situhoron".<br />
<br />
Ditaruhon ma sa karung salak i, dijalo inang ni si Longga.<br />
"Mauliate bere, nasian Sidempuan do ?"<br />
"Olo nantulang"<br />
"Adong nion amplop sian tokke Akiong diboan tulangmu nantoari"<br />
"Mauliate nantulang, mulak majo au"<br />
Ndang pola dibuka si Tumpak dope amplop na marra i, somal do dapot undangan parbaagason ni halak China, angka tokke dohot sian fabrik Crumb rubber.<br />
Dung sidung mangan, masuk tu bilut dijaha ma ise do na kawin i. Tarsurat ma disi tangkas SU LIAN.<br />
Songon naso porsea si Tumpak, nantoari dope martelpon so adong nang sakkababa dipaboa tu ibana.<br />
<br />
Marsogot nai sai songon na murhing bohina, ndang songon nasomal mar gere gere.<br />
"Ito, ai holan na sala do paretongan mu, etong jo muse stock ni barang on"<br />
"Songon na gogo soaram ito, aha namasa sian nasogot songon na manombo ho?"<br />
"Na loja do au, marsogot naen lao muse tu Takengon"<br />
"Ba pa langet soarami tu ibotom", ninna amang na.<br />
"Ala nanaeng muli ido si Su Lian, huida nangkin undangan na rara i?"<br />
"Andigan bapak", ninna boru na i.<br />
"Nion jaha ma"<br />
"Marsogot naeng mangida kopi Gayo au tu Takengon, ido baen na hupareso buku ni ito on"<br />
"Ba antan ma unang pabahat hu boniagam, on ma taula ma sae be i"<br />
"Tarutung holan musim do bapak, molo kopi torus do adong, jala ndang mura busuk".<br />
"So hea beho leleng dijabu holan na lao", ninna inang na.<br />
<br />
Laoma si Tumpak tu bagasan bilutna, sai dirimang rimangi ma hata ni ito, inang dohot amang na. Tutu do tahe boasa gabe muruk muruk au, boasa pa heppot tu au na marboniaga i. Su Lian pe malo hian mar gabus. Naeng ditelpon tu Singapur alai sai busisaon aha do namasa, aha do na sala hubaen.<br />
Ndang tahan be imana manabunihon arsak ni rohana.<br />
"Hallo, boasa sai margabus ho tu au?"<br />
"Ndang na margabus au, ai naso barani do au paboahon tu ho"<br />
"Ai ise i tunggane doli mi, na mora do ate ?"<br />
"Huorahon do ho malua, mabiar do ho"<br />
"Saonnari ma hita mangalua, rope au tu Singapur, marsogot"<br />
"Tumpak Tumpak, ma leleng huboto na holong roham tu si Jojor"<br />
"Unang asing hata hatam"<br />
"Na didok si Jojor do tu au na masihaholongan hamu ditingki marlange hita ni hotel i, si Leonard i holan sidalian na doi mangalo hita".<br />
"Ndang ro au tu pesta mi, ala digabusi ho au".<br />
<br />
Ndang saut be ibana lao tu Takengon marsogot nai. Ari Rebo minggu naroi ma muse ibana martahi lao tu Takengon sian Medan.<br />
Di malam minggu ditelpon ma si Jojor.<br />
"Hallo Jor, aha do khabar ?"<br />
"Baik bang, andigan tu Singapur muse ?"<br />
"Marhua tu Singapur, ndang musim tarutung dope"<br />
"Songon na asing suaramu bang, aha namasa ?"<br />
"Ise dongan mu saonnari ?"<br />
"Boasa huroha, dijabu ni dongan hu, halak karo"<br />
"Didia si Leonard ?"<br />
"Dia ma huboto i, martandang ra"<br />
"Martandang, ai ndang rap hamu ?"<br />
"Rap boha maksud ni abang, ibana dohot dongan dongan na"<br />
"Abang ari Rebo minggu naro kan ari libur naeng ro au ari Selasa borngin"<br />
"Lao hita mardalani tu Takengon mamereng tao laut tawar, mar pesawat pe hita"<br />
"Ise donganta ?"<br />
"Holan hita nadua pe unang paboa tu kakakmu da"<br />
"Pintor mulak pe hita potang"<br />
<br />
Pukul 9 manogot ma sahat nasida di bandara REMBELE Takengon. Mijur sian pesawat Wing air na ngalian, 14 derajat celsius. Ala tarbarita surgo ni kopi dison, dicuba nasida ma minum di bandara i antong. Mansai tabo huncus aroma nai, nasogot ndang sanga dope sarapan ala tarhipu hipu dungo.<br />
Takengon on sada sian tolu Kabupaten di dataran tinggi Gayo di Aceh Tengah disambola ni Kabupaten Aceh meriah dohot kabupaten Gayo Lues. Angka rombongan pe boi do ro tuson ai mura do ongkos mar bus, holan Rp 150.000 nangpe dipardalanan 10 jom, daona 430 km. Molo mardalan borngin, manogot i ma sahat<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://2.bp.blogspot.com/-wjD5ezxuroE/UUJ02TnE5WI/AAAAAAAAANk/uJ3vTDivZ4M/s1600/kopi-danau-air-tawar.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Image result for kopi gayo laut tawar" border="0" height="265" src="https://2.bp.blogspot.com/-wjD5ezxuroE/UUJ02TnE5WI/AAAAAAAAANk/uJ3vTDivZ4M/s400/kopi-danau-air-tawar.png" width="400" /></a></div>
Lao ma nasida mamereng tao Laut tawar di dolok dolok. Tarida ma uli ni tao i ndang dao imbarna sian haulion ni tao Toba. Hatinggalan nasida ala holan na marporang i saleleng on. Alai nuaeng ma aman, adong muse bandara, lam ribur ma ro turis tuson. Olo ma talu tao toba ala ni jungkat ni angka partiga tiga.<br />
Di dolok i manatap tu nadao, adong dope awan mangalingkupi tao i. Tong ma minum kopi gayo nasida huhut manatap haulion na humaliang tor dolok dolok. Tarjaha ma di dolok i goar na mansai balga GAYO HIGH LAND<br />
<br />
Ala naung tarbarita do kopi Gayo diportibi on, lao ma nasida tu sada lapo Koperasi ni angka ina.<br />
"Assalamualaikum, ibu mana kopi yg terbaik, berapa sekilo ?"<br />
"Rp 120.000 mu beli banyak ada diskon"<br />
"3 kilo saja, jika beli 1 ton berapa diskonnya"<br />
"Bisa minta emailnya, nanti saya email harga nego"<br />
"Dimana lagi toko penjual kopi bu ?"<br />
"Dikota Takengon banyak"<br />
"Terima kasih bu"<br />
<br />
<br />
Dung humaliang mamereng tokko kopi di kota Takengon, maradian ma muse nasida dijolo ni lapo ni halak Aceh,<br />
"Nga male ate, mangan majo hita"<br />
"Ikan apa bu yang enak ?"<br />
"Coba pak Masam Jeng, ikan jahir tawar, lebih besar"<br />
"Ya coba 1 porsi, apa resepnya?", ninna si Jojor<br />
<span style="background-color: white; color: #2c3e50; font-family: "open sans"; font-size: 16px;">"Bumbu kunyit, cabai, bawang merah dan bawang putih. Periuk dari gerabah.plus daun gegarang, daun Gayo dan andaliman"</span><br />
"Ai tu aha dituhor ho kopi si 2 kilo i"<br />
"Naeng manggadis ekspor kopi tu Amerika. Marsogot boanon ma kopi on tu laboratorium di Medan asa binoto kwalitetna"<br />
"Boasa ndang tu Singapur ?"<br />
"Ho nean paula so diboto ho naeng sohot nama si Sun Lian kan?"<br />
"Ma dipaboa Bapak tu hami"<br />
<br />
<br />
<div style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #4c4c4c; font-family: Roboto, "Helvetica Neue", Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 1.5; margin-bottom: 24px; margin-top: 8px;">
<br /></div>
<br />
<br />
<div dir="ltr" style="background-color: white; box-sizing: border-box; color: #4c4c4c; font-family: Roboto, "Helvetica Neue", Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 1.5; margin-bottom: 24px; margin-top: 8px;">
<br /></div>
<br />
<br />
<span style="background-color: white; color: #606060; font-family: "open sans" , "tahoma" , sans-serif; font-size: 13px;"><br /></span></div>
<!-- Blogger automated replacement: "https://images-blogger-opensocial.googleusercontent.com/gadgets/proxy?url=http%3A%2F%2Fstartfmmadina.com%2Fwp-content%2Fuploads%2F2016%2F02%2Fkopi-mandailing-300x204.jpg&container=blogger&gadget=a&rewriteMime=image%2F*" with "https://lh3.googleusercontent.com/proxy/VTg-ZbxISZCPz1B1iMPdTJ_ms3x7ObatyB5DoURiLZeeMzlCMBJ-GvO7e4zxbzyriF2d0LDNsxrebyNcYacf08GQ_oz1GTN3FxMePMDcQ2K24Jg2er6uEku3D0Rjpj7X3enI" --><!-- Blogger automated replacement: "https://lh3.googleusercontent.com/proxy/VTg-ZbxISZCPz1B1iMPdTJ_ms3x7ObatyB5DoURiLZeeMzlCMBJ-GvO7e4zxbzyriF2d0LDNsxrebyNcYacf08GQ_oz1GTN3FxMePMDcQ2K24Jg2er6uEku3D0Rjpj7X3enI" with "https://lh3.googleusercontent.com/proxy/VTg-ZbxISZCPz1B1iMPdTJ_ms3x7ObatyB5DoURiLZeeMzlCMBJ-GvO7e4zxbzyriF2d0LDNsxrebyNcYacf08GQ_oz1GTN3FxMePMDcQ2K24Jg2er6uEku3D0Rjpj7X3enI" -->www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-4341225282235522702018-01-31T17:56:00.002-08:002019-05-27T01:28:31.121-07:00TOKKE NAPOSO (15)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<img src="https://nababan.files.wordpress.com/2011/03/119.jpg" /><br />
<br />
Singkola ni si Jojor ujungna tammat ma raphon singkola ni si Leonard, pariban na i jala martahi borhat ma nasida tu Medan. Ido sinta sinta ni inang na ingkon singkola sa timbo timbona ala boi dope baenon nasida. Andorang so borhat dibaen do partangiangan di jabu ni bpk Longga di Simaninggir, dijou do Pandita. Dung sai mangan, mandok hata angka tondong, dalihan natolu, jala sidung marhobas, margitar gitar ma si Tumpak huhut rap marende ende nasida. Parpudi diendehon ma ende "Boasa ingkon pajumpang, hape ingkon marsirang".<br />
<br />
Pardonganon ni Su Lian dengan Tumpak gabe lam jonok nangpe ndang pola lomo roha ni natoras nasida nadua. Natoras ni si Tumpak mangido ingkon mar boru Batak, natoras ni si Sun Lian pe naeng mar halak China.<br />
Ala agen panggadis gota do si Tumpak sai dijaga do unang sega hubungan nasida. Alai ma tung pajonok hu pardonganon ni boru nai didok ma:"Lian ndang lomo roha nami pardongananmu dohot si Tumpak, unang sai dongan dongani be".<br />
"Aha huroha na sala"<br />
"Ho ingkon tu halak China do ho muli"<br />
"Molo ditorushon ho do, di Singapur maho tinggal, urus ma usahanta i disan"<br />
Pintor lao marlojong si Lian tu bilutna, dikunci sian bagasan.<br />
<br />
Molo manggadis gota si Tumpak ma mandao dao si Su Lian. Alai tong do manghata hatai sian telopn nasida na dua.<br />
"Tumpak ma dimuruhi aau, ndang boi be hita mardongan dongan"<br />
"Aha huroha na sala tabaen"<br />
"Ndang adong nean, mabiar annon gabe saut hita"<br />
"Ba unang sai di bilut ho molo rro au"<br />
"Suru onna ma au tu Singapur molo mangalo au, ai natorasmu pe tong do so lomo rohana tu au kan ?".<br />
"Lomo do roha nasida tu ho, alai dipangido ingkon mar boru Batak au, alai lomokku do".<br />
"Mangalua ma hita ?"<br />
"Unang Lian, ndang boi aloonmu natua tua mu"<br />
"Olo naso lomo do roham tu au"<br />
"Ndang songoni Lian"<br />
Tut tut tut, ditutup si Lian telponna.<br />
<br />
Bulan Oktober musim ni tarutung di huta, mangekspor ma muse si Tumpak, sahalion 600 biji. Ala adong siuruson tu ekspedisi lao ma ibana tu Belawan. Di telpon do si Jojor di Medan pajumpang ma si Tumpak dohot si Jojor diorahon do kakakna si Longga minum di cafe di bandara Kuala Namu ala naeng borhat si Tumpak tu Singapur.<br />
"Su Lian nga pinda tu Singapur ninna ate bang",<br />
"Ninna ise ?"<br />
"Ninna bapak"<br />
"Inanta ni si A Kiong ndang lomo rohana Su Lian jonok jonok tu au"<br />
"Ba nuaeng abang do na manjonohi", ninna si Jojor.<br />
"Nanaeng nego arga ni tarutung do au tu Singapur"<br />
"Ölo, ale pajumpang do abang, kan ?".<br />
"Boan jo parfum ya bang", ninna si Longga.<br />
"Ma dapot halletmu auditor Jojor ?"<br />
Ditombishon si Jojor gotting ni si Tumpak.<br />
"Unang lupa tuhor jo parfum da", ninna si Longga.<br />
<br />
Sahalion 3 borngin si Tumpak di Singapur mangurus nego dohot panuhor tarutung tu panuhoran di musim bulan Desember naro.<br />
Tiap borngin sai lao ma nasida minum minum tu restoran na adong parjujian. Sai marjuji do Su Lian dohot minum bir. Anggo si Tumpak ndang olo manginum bir, pintor mirdong do dibereng. Tarida sai songon na mirdong do dihilala Su Lian ala so ditolopi pardonganan nasida. Hape nean bahat do halak China na sohot dohot halak Batak, baoa nang dohot borua.<br />
"Ai ise do baoa nasai pajumpang i hita di restoran i ?<br />
"Songon na mesra do hamu huida"<br />
"Ima nasai manjonoki au"<br />
"Na cemburu do ho ?"<br />
"Boasa cemburu au, pasaut ma, burju do huida"<br />
"Sai tu abang do hupikkiri saleleng na on".<br />
"Kan mamamu do naso olo"<br />
"Ïnang pe tong do ndang olo parumaenhon au kan"<br />
<br />
<img alt="Image result for gambling singapore" src="https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRQsaNlLbcyWTajvM3yrzAd9wdciJZmdFsuvivntz4x_jU6uHi17A" /><br />
<br />
Tingki minum kopi nasida di Starbuck, dida nasida ma merek ni kopi nadi baen par cafe i, merek Mandhailing. Dihatai nasida ma muse taringot tu boniaga kopi na bahat ditanom di Siborong borong, jonokkon ni bandara Silangit. Denggan do kwalitet ni kopina i, angur, kopi Robusta songon angur ni kopi sian tana Gayo, Takengon. Mananom kopi denggan di tao na ngali songon kopi sian Sidikkalang dohot sian Mandailing. Sude kopi i lakku do di ekspor tu Luar Negeri.<br />
<br />
Mulak tu hotel, tong dope nasida marnonang di kamar sahat tu tonga borngin ai tong do masihol si Su Lian. Dihatai nasida ma taringot tu bisnis kopi Siborongborong dohot kopi Mandailing ala jonok do Sibolga tu Siborongborong nang tu Padangsidempuan.<br />
"Mar bisnis kopi ma hita"<br />
Na uli, aupe"satolop"<br />
"Sangahon ma lao manuhor kopi Siborongborong tingki mulak ho sian bandara Silangit"<br />
"Hu coba majo mandai kopi di bandara Silangit"<br />
<br />
"Baen hamu jo kopi susu i ito"<br />
"Kopi sian dia do on ?"<br />
"Kopi sian huta on, hami do manggiling i"<br />
"Tabo jala huncus"<br />
"Didia do sigadis kopi dison"<br />
"Di sirpang tolu lapo na martingkat i, toko ni marga Sihombing"<br />
"Mauliate, horas"<br />
<br />
"Horas amang"<br />
"Sadia kopi on sakilo ?"<br />
"Rp 25.000'sadia bahat ?"<br />
"Ndang boi hurang ?"<br />
"Arga nuaeng ala ro udan"<br />
"Baen ma 2 kilo amang"<br />
<br />
Dung dituhor si Tumpak pintor ditelpon do si Su Lian di Singapur.<br />
"Nga hutuhor be kopi 2 kilo"<br />
"Tongos ma tu Laboratorium di Medan asa binoto kadar ni aek na"<br />
"Hubege ma diekspor 200 ton tiap bulan tu Starback di Amerika, argana Rp 41.000 - Rp 44.000 per kg"<br />
"Ïdo baen hudok mar bisnis kopi tuho, madiboto ho kan alamat ni Laboratorium"<br />
"Hulului pe annon di internet,mura ma i"<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br /></div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-3094433030615756632018-01-29T00:09:00.002-08:002019-05-27T01:29:00.877-07:00PENGUSAHA MUDA (3)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="_1dwg _1w_m _q7o" style="font-family: inherit; padding: 12px 12px 0px;">
<div style="font-family: inherit;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://lh5.googleusercontent.com/proxy/xfvN7qjPhw0mJQcTDlwR5J-8U1iyPGzUa4rw0QdMdonccJtjpx4Nt_pSPv3r4WFtoEFO4zaFK1Hw6-iibWqwTuzP902kEV8y7R1pBqzRncQEfMRtfU8bSDg1uiJmWUPIq9UGfM1rYApe1sih0-oT" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img alt="Related image" border="0" src="http://images1.prokal.co/webraban/files/berita/2017/04/19/ya-ampun-bank-bri-diteror-bom.jpg" height="224" width="320" /></a></div>
<div class="_5pbx userContent _22jv _3576" data-ft="{"tn":"K"}" id="js_7" style="border-bottom: 1px solid rgb(229, 229, 229); font-family: inherit; font-size: 14px; line-height: 1.38; margin-top: 6px; padding-bottom: 12px;">
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px;">
<span style="font-family: inherit;"></span><br />
<span style="font-family: inherit;"><br /></span>
<span style="font-family: inherit;">BUKA TABUNGAN DAN SPEKULASI</span></div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Menjelang petang Jojor baru pulang sekolah bersama Tumpak. Bapaknya marah sama Longga, kakaknya:"Kenapa adikmu belum pulang?"<br />
"Ga tau pak"<br />
"Mulai besok dia tdk boleh lagi bawa motor".<br />
Tidak lama motor berhenti depan rumah.<br />
"Dari mana saja kalian baru pulang?".<br />
"Tadi aku jatuh bajuku basah dipantai"<br />
"Kunci motormu sini, besok tdk boleh bawa lagi"</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Bpk Longga sebenarnya suka dng Tumpak karena mereka nanti bisa joint beli getah agar tidak bersaing harga. Hanya kalau berteman jangan sama Jojor, sama kakaknya. Jangan sampai melangkahi kakaknya, nanti memalukan keluarga.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Sejak saat itu Tumpak tidak pernah lagi mampir, lagi pula dia tidak jual karet lagi kpd bpk Longga.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Setelah 6 bulan langganan Tumpak makin bertambah. Teman teman sekolahnya seperti Osman, Januar, Daulat sdh jadi langganannya. Sehingga satu hari pasar sdh mampu membeli sekitar 1 ton bernilai Rp 750.000 - Rp 1 juta. 4 x pasar ya 4 kalinya.<br />
Tentu tidak semua mau jd pelanggan Tumpak. Sebagian tetap bebas menjual kpd agen pengepul yg menawarkan dng harga lebih tinggi.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Keuntungan bulanan Tumpak meningkat sekitar Rp 1 - Rp 2 juta sebulan. Buat anak baru lulus SMA itu nilai yg cukup besar.<br />
Tapi jika musim hujan tidak ada yg jual karet. Pd saat itu musim buah, durian dan duku. Itu yg menjadi dagangan Tumpak di kios samping rumah. Keluarga dekat juga titip disitu. Pembeli kebanyakan mobil yg lewat menuju Medan atau Sibolga.<br />
Begitulah masyarakat hidup dari anugerah Tuhan, tanpa diusahakan jadi perkebunan durian dan duku tersedia tinggal tunggu musim.<br />
Sawah jarang, beli beras dari Kabupaten tetangga, Tapanuli Selatan dan Tobasa sebagai lumbung pangan. Karet dijual untuk beli beras, uang sekolah dll. 1 kg beras senilai 1 kg karet itu rumus yg ideal.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Tumpak sudah mulai mengerti fluktuasi naik turun harga karet dan jiwa bisnisnya berbicara.<br />
Pernah rugi tetapi pernah untung menahan stock karet beberapa hari. Tiba tiba harga anjlog. Terasa juga ruginya. Pernah juga harga melonjak dan untung sampai Rp 2,5 juta.<br />
Ketika menahan stock, family dan tetangga yg perlu uang dibayar separoh dulu, ada juga yg ambil beras, minyak dll, nanti diperhitungkan dng karet yg disetorkan. Karena di kios sudah cukup banyak barang kebutuhan pokok.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Disamping kebutuhan pokok kios juga menjual bensin mengingat di kampung banyak yg sudah punya sepeda motor. Ibu dan kakak Tumpal melayani pengisian motor tsb.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Berhentilah satu motor, pegawai bank bri Sibolga. Dia bertanya :"Sudah punya tabungan kau?".<br />
"Belum bang, usaha masih kecil kecilan".<br />
Setelah berkenalan, rupanya marga mereka sama, marga Hutagalung.<br />
"Kalau kau punya tabungan, ketahuan berapa omzetmu tiap bulan".<br />
"Untuk apa bang?".<br />
"Kau bisa minjam modal, toke China begitu semua, jadi kami tahu omzet mereka".<br />
"Aku pikirlah dulu bang, kapan kapan aku mampir ke bank".</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
2 minggu kemudian Tumpak dan pegawai bank ketemu minum kopi siang hari di kedai kopi.<br />
"Kapan jadinya kau buka Tabungan ?".<br />
"Habis minum samalah kita ke Bank ya bang".<br />
Disetorlah tabungan awal Rp 250.000.<br />
"Besok lusa datang lagi biar kuajari pakai kartu ATM".<br />
"Terima kasih bang, horas".</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Karena masih punya uang keuntungan jual karet hari pasar Senin lalu, Tumpak beli satu Laptop. Laptop pertama tidak seperti teman2 sekelasnya banyak yg sdh punya laptop atau PC di rumah.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Sejak peristiwa itu dan sibuk melayani di kios, Tumpak jarang ke rumah Longga. Bapaknya tanya:"Apa khabar Tumpak sekarang, bpk ingin ketemu ?".<br />
"Tidak tau pak, nanti sore saya isi bensin kesana".</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
"Horas namboru, Tumpak dirumah?"<br />
"Ada tunggu sebentar".<br />
"Apa khabar bang, bpk cari tuh".<br />
"Ya besok Sabtu saya mampir".<br />
"Sekalian kita nonton bang ada film korea".<br />
Longga tau persis kalau bpknya suka sama Tumpak karena masih muda sudah mulai berbisnis. Maunya mereka joint dari pada bersaing.</div>
<div style="display: inline; font-family: inherit; margin-top: 6px;">
Jadilah mereka mau nonton film. Jojor cepat cepat ambil kunci diberikan Tumpak. Dia langsung duduk dibonceng. Sedang Longga sendirian. Mereka jemput Leonard dulu dirumahnya. Habis nonton Tumpak ajak mereka makan bakmie. Tentu siapa yg ajak dialah yang bayar.<br />
"Sudah banyak duit sekarang ya bang".<br />
"Ah masih jauh dari bpk Longga".<br />
"Kiosnya juga ramai ya bang".<br />
"Lumayanlah".</div>
</div>
<div class="_3x-2" data-ft="{"tn":"H"}" style="font-family: inherit;">
<div data-ft="{"tn":"H"}" style="font-family: inherit;">
</div>
</div>
<div style="font-family: inherit;">
</div>
</div>
</div>
<div style="font-family: inherit;">
<form action="https://www.facebook.com/ajax/ufi/modify.php" class="commentable_item" data-ft="{"tn":"]"}" id="u_0_18" method="post" rel="async" style="margin: 0px; padding: 0px;">
<div class="_sa_ _gsd _fgm _5vsi _192z" style="color: #90949c; font-family: inherit; margin-top: 0px; padding-bottom: 4px; position: relative;">
<div class="_37uu" style="font-family: inherit;">
<div style="font-family: inherit;">
<div class="_57w" style="font-family: inherit;">
<div class="_3399 _a7s _20h6 _610i _610j _125r clearfix _zw3" style="border: none; clear: both; display: flex; font-family: inherit; margin: 0px 12px -4px; padding-bottom: 4px; padding-top: 4px; zoom: 1;">
<div class="_524d" style="flex-grow: 1; font-family: inherit; order: 1;">
<div class="_42nr _1mtp" style="display: flex; flex-direction: row; font-family: inherit;">
<span class="_1mto" style="display: flex; font-family: inherit; height: 32px;"></span><br />
<div class="_khz _4sz1 _4rw5 _3wv2" style="display: flex; font-family: inherit; height: 32px; justify-content: center; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; white-space: nowrap; width: 158.672px;">
</div>
<span class="_1mto" style="display: flex; font-family: inherit; height: 32px;">
</span></div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</form>
</div>
</div>
<!-- Blogger automated replacement: "https://images-blogger-opensocial.googleusercontent.com/gadgets/proxy?url=http%3A%2F%2Fimages1.prokal.co%2Fwebraban%2Ffiles%2Fberita%2F2017%2F04%2F19%2Fya-ampun-bank-bri-diteror-bom.jpg&container=blogger&gadget=a&rewriteMime=image%2F*" with "https://lh5.googleusercontent.com/proxy/xfvN7qjPhw0mJQcTDlwR5J-8U1iyPGzUa4rw0QdMdonccJtjpx4Nt_pSPv3r4WFtoEFO4zaFK1Hw6-iibWqwTuzP902kEV8y7R1pBqzRncQEfMRtfU8bSDg1uiJmWUPIq9UGfM1rYApe1sih0-oT" --><!-- Blogger automated replacement: "https://lh5.googleusercontent.com/proxy/xfvN7qjPhw0mJQcTDlwR5J-8U1iyPGzUa4rw0QdMdonccJtjpx4Nt_pSPv3r4WFtoEFO4zaFK1Hw6-iibWqwTuzP902kEV8y7R1pBqzRncQEfMRtfU8bSDg1uiJmWUPIq9UGfM1rYApe1sih0-oT" with "https://lh5.googleusercontent.com/proxy/xfvN7qjPhw0mJQcTDlwR5J-8U1iyPGzUa4rw0QdMdonccJtjpx4Nt_pSPv3r4WFtoEFO4zaFK1Hw6-iibWqwTuzP902kEV8y7R1pBqzRncQEfMRtfU8bSDg1uiJmWUPIq9UGfM1rYApe1sih0-oT" -->www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-17034904046688572402018-01-27T23:43:00.000-08:002019-05-27T01:30:01.710-07:00TOKKE NAPOSO (14)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<img alt="Barus, Kota Islam Pertama di Indonesia" height="212" src="https://cdn.sindonews.net/dyn/620/atmaja/makam_barus_.jpg" width="320" /><br />
730 tangga tu makam<br />
<br />
MARDALANI TU BARUS<br />
<br />
Saut do nasida na opat lao tu Barus, Su Lian do manopiri, si Tumpak hundul di jolo, si Jojor dohot si Leonard hundul di pudi. Uli hian tutu dihambirang ni dalan, harambir na tubu di pinggir ni laut, Samudra Hindia.<br />
Ribur do suara ni ende CD lagu lagu Batak, ende Sibolga, ende na mar legot legot, tar asing sian ende Toba. Sipata dibereng Su Lian do tu pudi sian kaca spion, marende ende do nasida mangihuthon ende ni CD i.<br />
Hampir tonga ari maradian ma nasida di sada restoran di kilometer 15, ditoru ni dalan pas disabolah hambirang ni jambatan. Disima nasida mangan arian, jolo dipillit do dekke asa ditutung manang digoreng.<br />
<br />
Tingki mangan disungkun Su Lian :"Tu dia do hamu kuliah molo dung tammat ?"<br />
"Kuliah tu Medan, ninna si Leonard", huhut diundukkon si Jojor muse.<br />
"Mambuat jurusan aha hamu", ninna si Tumpak muse.<br />
"Au tu pertanian do bang", ninna si Leonard.<br />
"Ho jurusan aha Jojor ?"<br />
"Molo boi Akuntansi bang".<br />
"Annon pajumpang ma calon tunggane doli Akuntan ate ?".<br />
"He he so pinikkiran dope tusi, ale olo do calon naso kuliah asal ma mamora", ninna si Leonard.<br />
Si Jojor mencubit si Leonard. Masiserbengan si Tumpak dohot Su Lian.<br />
Ai ido tona ni nai Longga, molo singkola ba parsingkola ma manotop boruna i.<br />
<br />
"Ma denggan i Leo, parsiajari ma jolo taringot tu mananom Tarutung da", ninna si Tumpak.<br />
"Boasa ndang taringot tu gota ?.<br />
"Asa adong pancarian na asing sian gota di huta, ai denggan do kobun durian di Malaysia, sahat do ekspor nasida tu Hong Kong dohot China. Ma hubuhai hami mananom bibit dohot angka tondong di huta, 5 tao naro marpabue ma i"<br />
"O ido na lao abang tu Singapur dohot si Lian", ninna si Leonard<br />
"Olo, ma dua hali hami manggadis tu Singapur"<br />
"Didia do hamu modom di Singapur ?", ninna si Jojor songgot.<br />
Diboto Su Lian aha do maksud ni sungkun sungkun i, na curiga, didok ma :"Si Tumpak di hotel, au di jabu ni tondong hu"<br />
Diserbeng Su Lian si Tumpak, huhut mengkel<br />
<br />
Borhat ma nasida tu Barus, hira hira sa jom lobi nai ma sahat. Holan namardalani do nasida tu kota naung tarbarita tu luat portibion ala ni kamfer, kapur barus na huncus i. Ro do sian luat Eropa dohot sian China. Agamo Islam pe parjolo do ro tu Barus sian tu luat na asing di negara on. Bahat angka tanda kuburan na marsurathon aksara Arab kuno.<br />
Lao ma nasida marnida sada, nangkok tu tor natimbo, 215 meter sian laut, manaek tangga na rahis 730 tangga bahat na. Masitiopan do si Leonard dohot si Jojor nangkok tu ginjang. Si Tumpak pe songoni dohot Su Lian najojtjot maradian, ala so somal mardalan.<br />
Nunga pukul 3, mijur ma nasida, dung marhuliang di Barus, mulak ma tu Sibolga, tu jabu ni si Leonard ala disi motor ni si Jojor. Anggo motor ni si Tumpak dijabu ni Su Lian do.<br />
"Ndang porsea au namarsirang modom hamu di Singapur", dihusippon si Jojor nanget tu sipareon ni si Tumpak, huhut mengkel.<br />
<br />
<img alt="Related image" src="http://c8.alamy.com/comp/B915XR/mini-market-naama-bay-sharm-el-sheikh-egypt-B915XR.jpg" height="235" width="320" /><br />
<br />
Di tokko ditorushon nasida manghatai taringot tu Mini market na dilambung ni jabu ni si Tumpak dibege Abang ni Su Lian.<br />
"Koh andigan tu dolok mangida kiosk nami, lean jo pandapotmu"<br />
"Barang aha dope na hurang huroha ?"<br />
"Boras, miak tano, gula, gas hurang, jotjot do suda".<br />
"Hudokkon hami pe tu distributor asa ditambai, hami pe manjamim"<br />
"Mauliate koh"<br />
"Sadia omzet harian nuaeng bang ?", ninna Su Lian.<br />
"Hira hira Rp 2 - Rp 2,5 juta"<br />
"Dapot pangomoan 10% nga boi dapot Rp 5 - Rp 6 juta sa bulan ate"<br />
"Ya koh, on ala ni si Lian do on"<br />
"Mauliate transfernya bang", ninna Su Lian ala tiap bulan do digarar komisi 20% tu Su Lian, songon parjanjian naung diteken.<br />
<br />
"Parmisi majo au mulak da"<br />
"Jolo mangan majo"<br />
"Mauliate koh, naeng mangan dijabu dohot natua tua i"<br />
Maradian ma si Tumpak di restoran manuhor Mie goreng, martabak dohot Sate padang boanon na tu huta. Ditelpon ma ibotona di jabu.<br />
"Ito unang jolo mangan hamu, huboan do mie goreng"<br />
"Olo ito"<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br /></div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-19384547476430054672018-01-27T20:31:00.000-08:002019-05-27T01:30:43.872-07:00PENGUSAHA MUDA (2)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="_1dwg _1w_m _q7o" style="font-family: inherit; padding: 12px 12px 0px;">
<div style="font-family: inherit;">
<div class="_5pbx userContent _22jv _3576" data-ft="{"tn":"K"}" id="js_l" style="border-bottom: 1px solid rgb(229, 229, 229); font-family: inherit; font-size: 14px; line-height: 1.38; margin-top: 6px; padding-bottom: 12px;">
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
<img alt="Image result for PACARAN NAIK MOTOR" height="225" src="https://www.hipwee.com/wp-content/uploads/2017/06/hipwee-1-17-640x361.jpg" width="400" /></div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
KEUNTUNGAN PERTAMA.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
<span style="font-family: inherit;">Menjelang subuh Tumpak dan bapaknya lari lari kecil ke kebun karetnya. Berlari dari pohon satu ke pohon lainnya di kiri kanan dan di bagian atas. Membungkuk membeesihkan tempurung penampungan cairan getah. Keringat dipagi hari seperti olah raga lari pagi.</span><span style="font-family: inherit;"> </span></div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Menjelang siang ritual berlari mengumpulkan cairan getah, membungkuk menuangkannya ke kaleng besar.<br />
Terbayang teman temannya yang belum bangun dan siap berangkat kuliah.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Sejak dia ikut menoreh getah, ibu dan kakaknya menjaga kios kecil disebelah rumah.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Khusus hari pasar, hari Senin Tumpak membeli karet. Yg dibeli baru sedikit 400 - 500 kg dari keluarga dekat dan tetangga. Menjelang siang dia menjualnya turun ke kota Sibolga ke toke Akiong.<br />
Jumlahnya memang hanya sedikit tetapi nilainya cukup besar untuk seorg pemuda baru lulus SMA. Jika se kg berharga Rp 7.500 - Rp 10.000 maka nilainya bisa Rp 3 - Rp 5 juta. Keuntungannya juga kecil hanya Rp 250 per kg. Tapi keuntungan itu cukup membuat jiwa dagangnya membuncah karena bisa untung Rp 500.000 - Rp 1 juta se bulan. Lumayan menambah penghasilan dari karet kebonnya. Jika karet tsb ditahan seminggu dan harga naik, keuntungan bisa tambah besar.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Sore harinya Tumpak membayar hutangnya kpd family dan tetangganya.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Seperti biasa malam minggunya Tumpak mampir ke rumah Longga. Dia ditanya:"Hari Senin kok tidak jual getah Tumpak ?".<br />
"Maaf paman saya jual langsung ke Akiong bersama getah beberapa family dan tetangga".<br />
"Sudah pintar kau sekarang ya, bikin teh dulu Longga".<br />
"Ya pak".<br />
"Jojor mana?"<br />
"Kok Jojor yang dicari?"<br />
"He he he biasanya dengar suaranya nyany atau ketawa".<br />
"Dia nginap dirumah namboru, kakak bapaknya di Sibolga".<br />
Bpk Longga melihat gejala Tumpak dekat dng Jojor. Lebih baik jika Longga yg dekat Tumpak karena dia anak sulung. Bpk Longga senang melihat sifat sifat Tumpak. Jojor sengaja disuruh bawa durian ke rumah kakaknya.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Kalau ibunya belum memikirkan putrinya pacaran karena ingin mereka kuliah dulu. Jangan dikampung terus. Kalau kuliah nanti bisa dapat jodoh orang kuliahan juga, sarjana. Kalau nikah dng orang kampung kembali lagi kerja ke kebun karet.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
<img alt="Related image" height="220" src="https://img.okeinfo.net/content/2017/03/08/320/1637489/investor-korea-ditawarkan-investasi-bioskop-di-ri-G2cI2fxJ5F.jpg" width="400" /></div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Sudah biasa di malam minggu Tumpak ngajak Longga nonton ke kota melalui jalan menurun berkelok kelok 10 km jauh memandang ke laut nan biru. Karena disebelah kanan jurang menganga, Longga memeluk pinggang Tumpak erat erat. Sebenarnya hubungan mereka berdua hanya sebatas teman karena keluarga Tumpak tergolong miskin. Saat itu mereka naik sepeda motornya Longga karena Tumpak tidak punya motor.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Dalam hati Tumpak lebih senang sama adiknya, Jojor karena kalau menyanyi matanya ikut tertawa.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Karena itu di hari Jumat berikutnya Tumpak sms Jojor ngajak jalan jalan ke pantai Pandan. Dng sepeda motornya Jojor mereka pergi berdua. Mereka kejar kejaran dipasir putih. Entah kenapa Jojor jatuh dan bajunya basah. Terpaksa Tumpak buka baju untuk dipakai Jojor sambil bajunya kering. Disitulah mereka duduk sambil bernyanyi nyanyi. Karena umur Jojor masih muda Tumpak belum pernah bilang sesuatu, takut sekolahnya terganggu.</div>
<div style="display: inline; font-family: inherit; margin-top: 6px;">
Sebelum naik kembali pulang ke kampung, mereka mampir ke rumah namboru, kakak bapaknya. Namborunya titip ikan panggang untuk dibawa pulang dan bertanya :"Itu memang pacarmu?"</div>
</div>
<div class="_3x-2" data-ft="{"tn":"H"}" style="font-family: inherit;">
<div data-ft="{"tn":"H"}" style="font-family: inherit;">
</div>
</div>
<div style="font-family: inherit;">
</div>
</div>
</div>
<div style="font-family: inherit;">
<form action="https://www.facebook.com/ajax/ufi/modify.php" class="commentable_item" data-ft="{"tn":"]"}" id="u_0_18" method="post" rel="async" style="margin: 0px; padding: 0px;">
<div class="_sa_ _gsd _fgm _5vsi _192z" style="color: #90949c; font-family: inherit; margin-top: 0px; padding-bottom: 4px; position: relative;">
<div class="_37uu" style="font-family: inherit;">
<div style="font-family: inherit;">
<div class="_57w" style="font-family: inherit;">
<div class="_3399 _a7s _20h6 _610i _610j _125r clearfix _zw3" style="border: none; clear: both; display: flex; font-family: inherit; margin: 0px 12px -4px; padding-bottom: 4px; padding-top: 4px; zoom: 1;">
<div class="_524d" style="flex-grow: 1; font-family: inherit; order: 1;">
<div class="_42nr _1mtp" style="display: flex; flex-direction: row; font-family: inherit;">
<span class="_1mto" style="display: flex; font-family: inherit; height: 32px;"></span><br />
<div class="_khz _4sz1 _4rw5 _3wv2" style="display: flex; font-family: inherit; height: 32px; justify-content: center; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; white-space: nowrap; width: 158.672px;">
</div>
<span class="_1mto" style="display: flex; font-family: inherit; height: 32px;">
</span></div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</form>
</div>
</div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-25855060894050166052018-01-27T05:46:00.001-08:002019-05-27T01:31:24.720-07:00TOKKE NAPOSO (13)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<br />
MANUHOR SAHAM<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://www.finansialku.com/wp-content/uploads/2016/04/Apakah-Menabung-Saham-Menguntungkan-Perencana-Keuangan-Independen-Finansialku.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img alt="Image result for saham" border="0" height="215" src="https://www.finansialku.com/wp-content/uploads/2016/04/Apakah-Menabung-Saham-Menguntungkan-Perencana-Keuangan-Independen-Finansialku.jpg" width="320" /></a></div>
Pardonganon dohot Su Lian dohot tondong na bahat naboi diparsiajari si Tumpak. Nang pe mamora nasida gabe tokke gota sian ompung nasida, tuat tu si Akiong nang tu ianakkonna, ndang pola tandi anggo parngoluan nasida. Mobil holan 2 do, sada Kijang naung lobi 5 taon umurna, sada sedan Toyota, ipe ma 3 taon. Adong muse sada truk pangangkut gota. Pahean nasida sarupa do dohot jolma di Sibolga. Panganan nasida pe ndang pola hira di restoran, adong mie, dekke, manuk songon di jabu ni halak. Asing do anggo halak Batak, molo adong hepeng na, pegawe, pejabat pintor mobil baru do dohot mas dituhor.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://ecs7.tokopedia.net/img/cache/300/product-1/2017/10/10/107904922/107904922_44124ac1-9dce-4d7e-a6a7-2f353efee127_540_572.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Pohon Hidup durian Montong -bibit hidup bukan biji-" border="0" height="320" src="https://ecs7.tokopedia.net/img/cache/300/product-1/2017/10/10/107904922/107904922_44124ac1-9dce-4d7e-a6a7-2f353efee127_540_572.png" width="302" /></a></div>
Di pardalanan ni si Tumpak tu Singapur padua halihon, diboan Su Lian do ibana tu sada kantor. Dibege bege si Tumpak do hira hira naeng manggadis saham Su Lian. <br />
Disungkun ma :"Ai boha do baenon manuhor saham ?". Diingot ibana parsiajaran di singkola taringot theory saham ni Perseroan Terbatas dohot Bursa. Alai holan theory do ndang diboto praktek na, holan di TV do adong barita.<br />
"Nang pe di Sibolga dohot do hami manuhor saham Tumpak, ndang holan martiga tiga gota, sian gota sadia ma"<br />
"Sadia do hepeng manuhor saham ?"<br />
"Tar balga do, puluhan juta"<br />
"Anggo songoni nang boi dope au dohot ate"<br />
<br />
"Molo naeng marsiajar manuhor saham, boi do, gelleng do modal na, goarna Reksadana saham"<br />
"Sadia boi mamuhai ?"<br />
"Rp 50.000 - Rp 100.000 pe boi do"<br />
"Boa do pangomoan ni saham on"<br />
"Asing do pangomoan ni saham dohot Reksadana saham"<br />
"Andigan ho sanga, hupatandahon pe ho tu Bank Mandiri asa nasida patoranghon"<br />
"Olo olo, marsogot ma ate, ma potang ari, mulak majo au unang golap annon sahat tu jabu"<br />
<br />
Mareak borngin maradian ma si Tumpak di jabu ni si Jojor. Di jolo ni jabu do amang ni si Longga.<br />
"Horas tulang, aha do khabar ?"<br />
"Horas, denggan do bere, aha khabar ?"<br />
"Ai hubege manggadis tarutung hamu tu Singapur, boa do arga na disan ?"<br />
"Mangomo do tulang, alai 2 hali dope"<br />
"Adong rencanaku tulang naeng mananom tarutung di porlak nami, naeng hutanom tarutung na talmis daina".<br />
"Huorahon do angka tondong, molo 5 - 6 taon naro ma marpabue, tagadis ma tu Singapur".<br />
"Ba ma denggan i bere asa boi diihuthon par hutanta, unang sai holan gota i"<br />
"Ndang dohot tulang mambaen kobun tarutung, ai hubege tarutung i ditongos do muse tu Hongkong dohot Beijing, alai sian kobun Malaysia do ninna".<br />
"O ido ate, ba lean majo bere bibit ni tarutung i da ?"<br />
"Olo tulang, husungkun tu Dinas pertanian do bibt on"<br />
Roma si Leonard, sian Sibolga, alai torus do masuk tu bilut tonga tonga. Tarbege ma suara ni si Jojor, mengkel martata, ndang olo haruar tu bilut tamu, ndang olo pajumpang dohot si Tumpak.<br />
<br />
<br />
<br />
Marsogot na i lao ma Su Lian dohot si Tumpak tu Bank Mandiri, naeng manukkun taringot tu Reksadana. Ndang boi dope mangihuthon keluarga Akiong naung manuhor saham mar puluh puluh juta. Dibuhai ma marsiajar Reksadana saham.<br />
"Bang kenalin ini Tumpak, tolong jelaskan tentang Reksadana", ninna si Su Lian.<br />
Dipatorang par bank ma, ia Reksadana on, songon arisan do. Dipapungu ma hepeng ni nasabah. Dungi dituhorhon/diinvest ma i muse tu campuran ni Deposito, Obligasi dohot Saham. Pandapotan untimbo sian bunga Deposito jala aman. Alai molo naeng manuhor Reksadana saham na timbo pandapotanna, dituhor ma Reksadana saham, na umbahat Saham sian Deposito, umpamana 80% saham. Adong piga macam si pilliton, molo timbo pangomoan, timbo do tong risiko rugi. Otik pangomoanna, aman. Ima hira uhum ni saham. Dilean par Bank ma bahat leaflet, selebaran dohot buku na met met taringot tu Reksadana.<br />
"Tolong baca baca ini, biar lebih jelas", ninna par Bank.<br />
<br />
"Begini saja bang, saya mau belajar dulu, beli Reksadana saham Campuran dulu, yang penghasilannya sedang sedang saja, lebih besar dari bunga Deposito tapi aman, ini saya mau setor Rp 1 juta".<br />
"Isi dulu formulir ini terus nanti ke kasir"<br />
"Ada lagi pertanyaan yang lain ?"<br />
"Kalau ingin tahu harga saham naik, bagaimana ?"<br />
"Ajari saja bang membuka website Mandiri, agar dia bisa mengikuti dirumah", ninna Su Lian.<br />
"Oh baik, di website ini bisa ikuti perkembangan Reksadana tiap hari".<br />
"Nanti mampir mampir disini ambil prospektus"<br />
"Mauliate bang, kami pamit dulu.<br />
<br />
"Mangan majo hita, di restoran dijolo ni Rumah sakit, tabo do", ninna Su Lian.<br />
Mar motor do nasida tu restoran i.<br />
"Aha do sipanganon lomo ni roham ?"<br />
"Dengke ma da, ale ingkon dekke na baru ditangkup do da"<br />
"Ai aha do maksudmu manuhor reksadana saham i ?"<br />
"Songonon do Lian, molo denggan do pangomoan sian saham, naeng huajari jo angka murid ni singkolahu haduan"<br />
"Anggo hami bahat do hamoraon nami sian saham, alai olo do rugi"<br />
"Ai boasa rugi ?"<br />
"Hutuhor hami najolo saham ni penerbangan Garuda, hape argana madabu, jadi ingkon malo do hita manjaha info, laporan keuangan ni Garuda"<br />
"Haduan ma i, langet langet ma hupatorang tuho manjaha aporan keuangan.".<br />
<br />
"Tabo do parmasak ni restoran on ba"<br />
"Adong dope restoran natabo di km 15 tu kota Barus"<br />
"Ido, ta coba majo haduan"<br />
"Boa molo torus hita mardalani tu kota Barus, denggan do dalan"<br />
"Alai mar mobil ma hita ate ?"<br />
Boi do orahononghu si Jojor dohot si Leonard ?"<br />
"Olo olo, why not"<br />
<br />
<img src="https://lh4.googleusercontent.com/proxy/G6GUzEbY5zN7j7N1TmrkwwgjulRP-nuq2xxjEH0MrTaj5ehhvnAM7ErCpQDBAgczNbA5VEW6i6EQy36Oz7LwdgQuPHH6oM7fmGaxRycYECE5R36HDZX7nu6F15-L7XY4UZbvn1WJuT67o-G0JzeeYV4jCZx-Zw=w408-h271-k-no" /><br />
Barus<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br /></div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-13995493488096513552018-01-27T03:17:00.005-08:002019-03-08T20:25:01.832-08:00PENGUSAHA MUDA (1)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="_1dwg _1w_m _q7o" style="font-family: inherit; padding: 12px 12px 0px;">
<div style="font-family: inherit;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://3.bp.blogspot.com/-Dyl57-zj4OI/U_XWdiitKZI/AAAAAAAAAtE/FkugHVe_K5U/s1600/Kota%2BSibolga.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Image result for KOTA SIBOLGA" border="0" height="207" src="https://3.bp.blogspot.com/-Dyl57-zj4OI/U_XWdiitKZI/AAAAAAAAAtE/FkugHVe_K5U/s320/Kota%2BSibolga.JPG" width="320" /></a></div>
<div class="_5pbx userContent _22jv _3576" data-ft="{"tn":"K"}" id="js_cx" style="border-bottom: 1px solid rgb(229, 229, 229); font-family: inherit; font-size: 14px; line-height: 1.38; margin-top: 6px; padding-bottom: 12px;">
<div class="text_exposed_root text_exposed" id="id_5a6c5d6728a2d9671337203" style="display: inline; font-family: inherit;">
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px;">
</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px;">
<br /></div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Sibolga</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
<br />
INGIN JADI AGEN.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Kemiskinan orang tua tidak mampu membiayai kuliah Tumpak ke Medan. Terpaksa ikut bapak ibunya menderes getah karet ke hutan sekaligus meringankan beban orang tuanya memikul beban karet . Berat juga bekerja menderes karet hanya cukup untuk makan.</div>
<div class="text_exposed_show" style="display: inline; font-family: inherit;">
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px;">
Sedang agen pedagang karet hidupnya cukup enak tanpa harus bangun pagi pagi berangkat ke kebun. Ada 2 orang agen yang selalu datang ke kampung itu. Satu bpknya Longga satu kampung di Simaninggir. Yang satu lagi bpknya Monang dari kota Sibolga.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Agen itu tidak selalu bayar cash, bisa 2 - 3 hari setelah karetnya dijual ke toke di kota Sibolga. Kadang Tumpak harus ke rumah toke untuk menerima hasil penjualan karetnya. Bpknya sering tidak ada, terpaksa menunggu ditemani 2 orang putri agen itu, Longga dan Jojor masing masing kelas 2 dan 1 SMA.<br />
Seperti kebudayaan daerah, Tumpak pintar main gitar mengiringi kedua putri agen itu menyanyi.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
<br /></div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
<img alt="Image result for menyadap karet" height="206" src="https://i1.wp.com/4.bp.blogspot.com/-MqPArt3kh_o/WN3jKaSriBI/AAAAAAAAD5U/KN4ZwkTeD-Q7YarySnNQtk645FWGdedIgCLcB/s1600/Cendana%2BNews%2BFoto%2B-%2BNandas%2Bmulai%2Bmenyadap%2Bkaret%2Byang%2Bditampung%2Bpada%2Bmangkuk%2Bkhusus.jpg?ssl=1" width="320" /></div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
<a href="https://www.hipwee.com/wp-content/uploads/2017/06/hipwee-1-17-640x361.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Image result for PACARAN NAIK MOTOR" border="0" height="225" src="https://www.hipwee.com/wp-content/uploads/2017/06/hipwee-1-17-640x361.jpg" style="border-image: none; border-radius: 0px; border: 1px solid rgba(0, 0, 0, 0); box-shadow: 0px 0px 0px rgba(0,0,0,0.2); padding: 8px;" width="400" /></a>Menyadap karet</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Setelah 3 bulan capek ikut menderes getah karet, Tumpak bicara dengan bapak ibunya. "Pak saya saja yg beli karet family dan tetangga kita untuk dijual ke toke". "Dari mana uangnya nak ?".<br />
"Kan bisa saya bayar cepat hari itu setelah pulang dari Sibolga".<br />
"Yah kita runding saja dulu dng paman, bpk tua, namboru".<br />
"Ya pak runding saja dulu".<br />
"Tapi dikit dikit saja dulu ya, yang penting kau harus bayar sore atau malam itu juga, kalau agen lain kan bisa 2 - 3 hari baru dibayar".</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Hari pekan berikutnya mulailah membeli karet hasil sadapan keluarga dekat dan tetangga.<br />
<br />
<h3 class="post-title entry-title" itemprop="name" style="color: white; font-family: Arial, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 22px; font-stretch: normal; font-variant-east-asian: normal; font-variant-numeric: normal; line-height: normal; margin: 0px; position: relative;">
PENGUSAHA MUDA (2)</h3>
<div class="post-header" style="line-height: 1.6; margin: 0px 0px 1em;">
<div class="post-header-line-1">
</div>
</div>
<div class="post-body entry-content" id="post-body-1938454747643005467" itemprop="description articleBody" style="line-height: 1.4; position: relative; width: 756px;">
<div dir="ltr" trbidi="on">
<div class="_1dwg _1w_m _q7o" style="background-color: black; color: white; font-family: inherit; font-size: 13px; padding: 12px 12px 0px;">
<div style="font-family: inherit;">
<div class="_5pbx userContent _22jv _3576" data-ft="{"tn":"K"}" id="js_l" style="border-bottom: 1px solid rgb(229, 229, 229); font-family: inherit; font-size: 14px; line-height: 1.38; margin-top: 6px; padding-bottom: 12px;">
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
KEUNTUNGAN PERTAMA.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
<span style="font-family: inherit;">Menjelang subuh Tumpak dan bapaknya lari lari kecil ke kebun karetnya. Berlari dari pohon satu ke pohon lainnya di kiri kanan dan di bagian atas. Membungkuk membeesihkan tempurung penampungan cairan getah. Keringat dipagi hari seperti olah raga lari pagi.</span><span style="font-family: inherit;"> </span></div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Menjelang siang ritual berlari mengumpulkan cairan getah, membungkuk menuangkannya ke kaleng besar.<br />
Terbayang teman temannya yang belum bangun dan siap berangkat kuliah.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Sejak dia ikut menoreh getah, ibu dan kakaknya menjaga kios kecil disebelah rumah.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Khusus hari pasar, hari Senin Tumpak membeli karet. Yg dibeli baru sedikit 400 - 500 kg dari keluarga dekat dan tetangga. Menjelang siang dia menjualnya turun ke kota Sibolga ke toke Akiong.<br />
Jumlahnya memang hanya sedikit tetapi nilainya cukup besar untuk seorg pemuda baru lulus SMA. Jika se kg berharga Rp 7.500 - Rp 10.000 maka nilainya bisa Rp 3 - Rp 5 juta. Keuntungannya juga kecil hanya Rp 250 per kg. Tapi keuntungan itu cukup membuat jiwa dagangnya membuncah karena bisa untung Rp 500.000 - Rp 1 juta se bulan. Lumayan menambah penghasilan dari karet kebonnya. Jika karet tsb ditahan seminggu dan harga naik, keuntungan bisa tambah besar.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Sore harinya Tumpak membayar hutangnya kpd family dan tetangganya.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Seperti biasa malam minggunya Tumpak mampir ke rumah Longga. Dia ditanya:"Hari Senin kok tidak jual getah Tumpak ?".<br />
"Maaf paman saya jual langsung ke Akiong bersama getah beberapa family dan tetangga".<br />
"Sudah pintar kau sekarang ya, bikin teh dulu Longga".<br />
"Ya pak".<br />
"Jojor mana?"<br />
"Kok Jojor yang dicari?"<br />
"He he he biasanya dengar suaranya nyany atau ketawa".<br />
"Dia nginap dirumah namboru, kakak bapaknya di Sibolga".<br />
Bpk Longga melihat gejala Tumpak dekat dng Jojor. Lebih baik jika Longga yg dekat Tumpak karena dia anak sulung. Bpk Longga senang melihat sifat sifat Tumpak. Jojor sengaja disuruh bawa durian ke rumah kakaknya.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Kalau ibunya belum memikirkan putrinya pacaran karena ingin mereka kuliah dulu. Jangan dikampung terus. Kalau kuliah nanti bisa dapat jodoh orang kuliahan juga, sarjana. Kalau nikah dng orang kampung kembali lagi kerja ke kebun karet.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
<img alt="Related image" height="220" src="https://img.okeinfo.net/content/2017/03/08/320/1637489/investor-korea-ditawarkan-investasi-bioskop-di-ri-G2cI2fxJ5F.jpg" style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial; background-repeat: initial; background-size: initial; border-radius: 0px; border: 1px solid rgba(0, 0, 0, 0); box-shadow: rgba(0, 0, 0, 0.2) 0px 0px 0px; padding: 8px;" width="400" /></div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Sudah biasa di malam minggu Tumpak ngajak Longga nonton ke kota melalui jalan menurun berkelok kelok 10 km jauh memandang ke laut nan biru. Karena disebelah kanan jurang menganga, Longga memeluk pinggang Tumpak erat erat. Sebenarnya hubungan mereka berdua hanya sebatas teman karena keluarga Tumpak tergolong miskin. Saat itu mereka naik sepeda motornya Longga karena Tumpak tidak punya motor.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Dalam hati Tumpak lebih senang sama adiknya, Jojor karena kalau menyanyi matanya ikut tertawa.</div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
Karena itu di hari Jumat berikutnya Tumpak sms Jojor ngajak jalan jalan ke pantai Pandan. Dng sepeda motornya Jojor mereka pergi berdua. Mereka kejar kejaran dipasir putih. Entah kenapa Jojor jatuh dan bajunya basah. Terpaksa Tumpak buka baju untuk dipakai Jojor sambil bajunya kering. Disitulah mereka duduk sambil bernyanyi nyanyi. Karena umur Jojor masih muda Tumpak belum pernah bilang sesuatu, takut sekolahnya terganggu.</div>
<div style="display: inline; font-family: inherit; margin-top: 6px;">
Sebelum naik kembali pulang ke kampung, mereka mampir ke rumah namboru, kakak bapaknya. Namborunya titip ikan panggang untuk dibawa pulang dan bertanya :"Itu memang pacarmu?"</div>
</div>
<div class="_3x-2" data-ft="{"tn":"H"}" style="font-family: inherit;">
<div data-ft="{"tn":"H"}" style="font-family: inherit;">
</div>
</div>
<div style="font-family: inherit;">
</div>
</div>
</div>
<div style="background-color: black; color: white; font-family: inherit; font-size: 13px;">
<form action="https://www.facebook.com/ajax/ufi/modify.php" class="commentable_item" data-ft="{"tn":"]"}" id="u_0_18" method="post" rel="async" style="margin: 0px; padding: 0px;">
<div class="_sa_ _gsd _fgm _5vsi _192z" style="color: #90949c; font-family: inherit; margin-top: 0px; padding-bottom: 4px; position: relative;">
<div class="_37uu" style="font-family: inherit;">
<div style="font-family: inherit;">
<div class="_57w" style="font-family: inherit;">
<div class="_3399 _a7s _20h6 _610i _610j _125r clearfix _zw3" style="border: none; clear: both; display: flex; font-family: inherit; margin: 0px 12px -4px; padding-bottom: 4px; padding-top: 4px; zoom: 1;">
<div class="_524d" style="flex-grow: 1; font-family: inherit; order: 1;">
<div class="_42nr _1mtp" style="display: flex; flex-direction: row; font-family: inherit;">
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</form>
</div>
</div>
</div>
<br />
<br /></div>
<div style="font-family: inherit; margin-bottom: 6px; margin-top: 6px;">
- Bersambung -</div>
</div>
</div>
</div>
<div class="_3x-2" data-ft="{"tn":"H"}" style="font-family: inherit;">
<div data-ft="{"tn":"H"}" style="font-family: inherit;">
</div>
</div>
<div style="font-family: inherit;">
</div>
</div>
</div>
<div style="font-family: inherit;">
<form action="https://www.facebook.com/ajax/ufi/modify.php" class="commentable_item" data-ft="{"tn":"]"}" id="u_fetchstream_3_1a" method="post" rel="async" style="margin: 0px; padding: 0px;">
<div class="_sa_ _gsd _fgm _5vsi _192z" style="color: #90949c; font-family: inherit; margin-top: 0px; padding-bottom: 4px; position: relative;">
<div class="_37uu" style="font-family: inherit;">
<div style="font-family: inherit;">
<div class="_57w" style="font-family: inherit;">
<div class="_3399 _a7s _20h6 _610i _610j _125r clearfix _zw3" style="border: none; clear: both; display: flex; font-family: inherit; margin: 0px 12px -4px; padding-bottom: 4px; padding-top: 4px; zoom: 1;">
<div class="_524d" style="flex-grow: 1; font-family: inherit; order: 1;">
<div class="_42nr _1mtp" style="display: flex; flex-direction: row; font-family: inherit;">
<span class="_1mto" style="display: flex; font-family: inherit; height: 32px;"></span><br />
<div class="_khz _4sz1 _4rw5 _3wv2" style="display: flex; font-family: inherit; height: 32px; justify-content: center; margin: 0px; padding: 0px; position: relative; white-space: nowrap; width: 164px;">
</div>
<span class="_1mto" style="display: flex; font-family: inherit; height: 32px;">
</span></div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</form>
</div>
</div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-75607340854846966552018-01-26T00:13:00.001-08:002019-03-09T06:40:36.980-08:00TOKKE NAPOSO (12)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
MANGARANGRANGI EKSPOR TARUTUNG<br />
<br />
<img alt="Image result for singapore" height="225" src="https://i.ytimg.com/vi/WYFe2-hqA2Q/maxresdefault.jpg" width="400" /><br />
<br />
Dung mulak sian Singapur, dipaboa inang ni si Tumpak :"Nantoari ro do si Jojor, mangalului ho tu son".<br />
"Aha didok inang ?"<br />
"Hudok nasasintongna, na lao tu Singapur dohot Su Lian".<br />
Leak do hape ndang olo manghatai dohot au, holan sidalian do na loja ibana, ninna rohana dibagasan.<br />
Ari Sinen i disangahon si Tumpak do lao tu singkola ni si Jojor.<br />
"Jor, beta hita mangan Sate Padang, adong naeng hupaboa"<br />
"Mauliate, ma mangan nangkin bang, au naeng hatop mulak".<br />
Pintor di gas motor nai maninggalhon si Tumpak, busisaon.<br />
<br />
Ianggo Su Lian las rohana lam jot jot pajumpang dohot si Tumpak manghata hatai taringot tu rencana naeng manggadis Tarutung dohot lancat tu Singapur.<br />
"Ta urus majo surat surat jin ekspor tu Dinas Perdagangan ate Tumpak"<br />
"Perusahaan CV nami do manang P.T muna ?"<br />
"Toe ma CV muna ima tabaen, holan namangurupi pe au", ninna si Su Lian.<br />
"Leanonku do da komisi"<br />
"Ba ho mai, taurus ma muse Container na jempek, 20 feet na adong ACna sian Medan"<br />
"Andigan do tahe musim ni Tarutung"<br />
"Andorang so ari pesta Natal do somalna naumbahat, mura muse".<br />
<br />
Andorang so musim na dope, ma dihatai si Tumpak dohot angka tondong nang dongan sahuta namarpabue tarutung na, amang tua, namboru, Tulang dohot dongan sahuta..<br />
"Naeng gadisonta tarutung tu Singapur, alai na malamun dibonana do da, hira hira 70%"<br />
"Ai beasa ndang na madekdek i digadis ?", ninna be.<br />
"Dipardalanan annon malamun doi dung sahat tu Singapur":, ninna si Tumpak.mangalusi.<br />
"Ai boa do manogoshon i tu Singapur ?"<br />
"Ba dipamasuk ma i tu Container na nagali, mar AC, borhat tu Belawan, manaek kapal muse tu Singapur"<br />
"Ma adong panuhor di Singapur tingki na lao i au".<br />
<br />
<img alt="Image result for container 20 feet ac" src="https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRlfBL_jckCJGgIKDRXpIH8NWgS6SXN8um0WBz1C7EnDR8TAmsu" /><br />
<br />
Sahat do barita tu si Jojor nanaeng manggadis tarutung si Tumpak tu Singapur alai si Jojor ndang olo manghatahon i tu amang nang inang na. Mohop dope rohana parlao ni Si Tumpak dohot su Lian. Ma rap modom halaki nadua di Singapur, ima dibagasan roha ni si Jojor. Dao dope tahe dipingkiri si Jojor, molo denggan annon pamatang ni si Su Lian, ba pambaen ni si Tumpak ma i.<br />
Molo malam minggu, sai si Leonard do ro tu jabu ni tulang na i. Molo so manonton, ba modom disi do. Torus marsogot nai rap marminggu do nasida dohot Tulang, nantulang na i. Ala sa gareja, sai pajumpang do tong dohot si Tumpak. Anggo naposo bulung, ma diboto na mar dongan dongan do si Leonard do si Jojor, na marpariban.<br />
<br />
Jonok tu ari pesta Natal, ma mamuhai pajojorhon angka parsingkola, tarutung pe ma musim na. Ma bahat namanggadis tarutung di huta nang di kota Sibolga. Saut ma tutu ro Container na jempek, 20 feet inganan ni tarutung. 500 tarutung dope sangombas on, hira hira 2,5 ton boratna. Ia isi ji Container i, naasing ma muse isi ni i di Belawan. I urusan ni perusahaan ekspedisi mai mangurus suat2 na.<br />
<br />
Ala on dope pamuhai, sai tong do ro biar ni roha, molo so sahat, molo so malamun sahat, molo hona bea masuk annon di Singapur lan na asing. Ala ni tok uluna dihatai ma tu si su Lian.<br />
"Hallo, Lian ndang lao hita tu Singapur mamereng Tarutung i ?"<br />
"Tenang ma ho, ndang pola dia dia i, beres doi annon, dung sahat pintor transfer onna do i"<br />
"Biar rohangku molo so cocok daina"<br />
"Molo sanga tingkim, lao pe hita tu Singapur sahali nai"<br />
<br />
Borhat ma nasida muse sian bandara Silangit, Siborong borong, ala adong kapal terbang sian Sinapur tu Silangit pp. Anggo karcis nasida nadua, si Tumpak do manggarar. Sian bandara Changi mar taxi do nasida tu kantor ni panuhor i.<br />
"What do you think the taste ?", ninna Su Lian manungkun tu panuhor, bea do daina ?<br />
"Good, good", ninna mangalusi huhut mengkel, Rap ma nasida dohot mandai.<br />
<br />
Borngin i diboan Su Lian ma si Tumpak mangan di restoran na adong masin parjujian, Casino goarna. Marjuji do Su Lian satongkin. Ba monang do daba. Disi monang pintor maradian nasida, mulak tu hotel<br />
Tong do modom sa bilut nasida di hotel na uju i. Bilut na ipe ndang pola balga. Alai dijaga si Tumpak do goarna, di karosi do ibana modom. Hape nean karosi ipe ndang pola dao sian podoman. Molo mar ganti baju pe di kamar mandi do nasida.<br />
"Pangido jo kwitansinya Lian asa hugarar hotel taon"<br />
"Ndang pola Tumpak, au pe manggarar, sian juji ido manggarar i, huhut mengkel martata.<br />
<br />
Mulak tu huta sian bandara Silangit, pintor digarar si Tumpak do hahurangan ni arga ni Tarutung i mar lipat dua, ala ni musim arga ni tarutung holan Rp 10.000 do sada. On digarar ma Rp 25.000 sada. Las ma roha ni tondong dohot dongan sahuta. Ma boi manuhor baju na imbaru angka dakdanak dohot mar binda taon baru.<br />
Di bulan Desember i sanga do manongos tarutung tu Singapur sa hali na i.. Anggo padua halihon, ndang lao be nasida tu Singapur.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br /></div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-81921571190410566942018-01-24T23:42:00.002-08:002019-03-09T06:37:13.669-08:00TOKKE NAPOSO (11)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
TU SINGAPUR MANDIORI PANUHOR <br />
<br />
<br />
Tarutung, malamun 70%<br />
<br />
Nungga 6 bulan si Tumpak na maminjam sian Bank jala omzet ni tiga tigana pe ma martamba balgana. Gota nadi tuhor ma sahat 2 ton sa minggu ala onan panuhoran pe ma lam dao sahat tu Parsingkaman, Tapanuli Utara, 7 kilometer do sian onan Sitahuis manang 30 kilometer sian Sibolga.<br />
Ala ni i lao ma ibana pajumpang dohot kapala Bank, didokma :"Boi do martamba kredit hi ?", ninna.<br />
"Sadia horoha pangidoanmu ?".<br />
"Molo boi nean Rp 10 juta nai asa hututup, hulunasi utanghu tu tokke Rp 5 juta, asa gabe sada di bank". Dung dijaha kapala bank i transaksi ni Tabungan na di Komputer, pintor mengkel do kapala bank i. "Boi mai, alai ta alap majo Sertifikat ni jabumi sian kantor BPN ate". Ma gabe borg toko ni si Tumpak, alai saleleng on, diproses kantor BPN do Sertifikatna.<br />
"Marsogot ma hamu ro muse dohot sude pengurus ni CV, manekken Surat perjanjian kredit".<br />
<br />
Ari Sabtu arian tingki manggadis 1 ton gota ibana tu tokke A Kiong marasam mai Rp 7.500.000, didok ma tu si Su Lian :"Rp 2.500.000 pe hujalo do da, hugarar ma utanghu si Rp 5 juta i".<br />
"Ah unang pola garar saonnari"<br />
"Ma dapot au utang sian Bank, ma tamba modalhu"<br />
"Alai tong do tu hami ho manggadis gota kan ?"<br />
"Oh pasti do i", ninna, alai dibagasan rohana, lomo na tudia manggadis, ise na ummarga, ba tusi,<br />
<br />
"Maridi ma hita annon potang tu Hotel di Pandan da?"<br />
"So huboan saloar pendek hu"<br />
"Ta tuhorhon jo annon di toko i, mura mai"<br />
Dioloi si Tumpak ala adong bisnis na porlu sihataanna, atik beha boi patuduhon dalan si Su Lian.<br />
<br />
Marlange ma nasida di kolam, adong do piga piga halak na tong marlange potang ari i, alai ndang apala pola ribur. Sipata nga loja, maradian ma di topi ni kolam alai dibagasan aek i dope.<br />
"Lian, dihuta bahat do tarutung dohot lansat, ndang boi gadisonta i tu Singapur, ai di huta argana so sadia, molo musim na olo do moru sian Rp 15.000 gabe Rp 5.000 ?"<br />
"Malo do ho ba, ido baen na lomo rohangku mamereng ho"<br />
Disiramhon si Tumpak aek tu bohi ni s Su Lian. Mogap ma Su Lian jala disiramhon Su Lian muse. Mallange ma muse nasida tu toru n kolam i masilelean. Dung mullop tu topi ni kolam manghatai ma muse nasida.<br />
"Songonon ma i,lao ma hita tu Singapur, mandiori panuhor"<br />
"Ma denggan i, ho majo lao, so adong dope pasporhu"<br />
"Ba na serius doho, ba urus ma antong, asa lao hita.<br />
<br />
Dung sidung passport i, saut ma nasida lao tu Singapur, borhat sian bandara FL.Tobing di Pinangsori.<br />
Ndang apala dipaboa si Tumpak tu si Jojor ai holan 2 ari do nasida lao, borhat ari Sabtu, mulak ari Minggu. <br />
Di ari Sabtu i pintor lao do nasida tu Supermarket dohot tu lapo lapo buah, sude na ngali mar AC. Loja do nasida na masuk haluar tu lapo dohot supermarket, huhut pajumpang tu nampunasa. Ala singkola di Singapur do Su Lian malo do mar hata China dohot Inggris. Dapot nasida do na olo manuhor tarutung nang lancat.<br />
Molo tarutung, na malamun 70% ma dibonana, annon malamun di toko do i. Dungi ditongos mai sian Sibolga tu Medan torus tu Singapur dibagasan Container na ngali, mar AC.<br />
Anggo lancat boi ma i naung malamun tongoson<br />
<br />
<br />
Lancat Sibolga<br />
<br />
<a href="https://i0.wp.com/www.jia-xiang.biz/wp-content/uploads/2017/07/duku-umum.jpg?fit=550%2C367&ssl=1" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Image result for duku langsat sibolga" border="0" height="266" src="https://i0.wp.com/www.jia-xiang.biz/wp-content/uploads/2017/07/duku-umum.jpg?fit=550%2C367&ssl=1" width="400" /></a>Malam minggu i mardalani ma nasida nadua kaliling di Singapur. Tarhatotong ma antong mata nisi Tumpak mangida angka jabu na nmartingkat tingat timbo na, motor na jeges jeges, ndang adong namaradian ditonga dalan. Dalan dohot alaman sude ias. Nunga potang nasida sahat tu hotel. Pintor tu bilut ni hotel ido nasida masuk. Mallobok taroktok ni si Tumpak marnida gelleng ni motor sian lantai 17 bilut nasida i, sai songon korek api. Dungi dung sai maridi, mondok ondok ma nasida ala ni lojana. Dipapeak Su Lian ma dipodoman di bilut, alai anggo si Tumpak di karosi tamu do ibana peak.<br />
<br />
Dung pukul 9 borngin ala male tardungo ma si Su Lian.<br />
"Dungo ho asa lao hita mangan, ma male butuha" Ndang dihotel nasida mangan alai taripar di bariba ni hotel ido bahat lapo si gadis sipanganon. Ala malam minggu, ribur dope dalan, tingki marrara lampu, taripar ma nasida, didalan na adong cet na bontar mar garis garis, zebra cross ninna goarna. Gomos do ditiop si Su Lian tangan ni si Tumpak.<br />
<br />
Ari Sabtu HP ni si Tumpak ndang boi marsambung, di luar area, ninna. Ala busisaon, disangahon si Jojor ma tu lapo ni si Tumpak, sidalian mangisi bensin.<br />
"Di jabu do abang namboru ?"<br />
"Ndaong, lao tu Singapur dohot Su Lian"<br />
"Andigan mulak ?"<br />
"Marsogot, apala adong na porlu ?"<br />
"Ndaong namboru, mauliate, lao majo au".<br />
<br />
Ari Minggu potang nga sahat nasida mulak sian Singapur. Borngin i disangahon si Tumpak do tu jabu ni si Jojor.<br />
"Horas nantulang, di jabu do si Jojor ?"<br />
"Di jabu, masuk pahundul jo da"<br />
Tok tok tok "Jojor ro si Tumpak"<br />
"Olo mak".<br />
Alai ndang gira haluar, adong do saparopat jom leleng na. Na maridi dope ra, ninna si Tumpak dibagasan rohana.<br />
Tok tok tok "Jojor ma sai paimahon si Tumpak"<br />
"Olo satongkin nai"<br />
Ujung na haluar ma si Jojor tu bilut tamu, bohina asom idaon.<br />
"Mulak ma abang, hansit ulungku, naeng modom jo au"<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br /></div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-48851815043950196492018-01-23T23:33:00.002-08:002019-03-09T06:27:37.848-08:00TOKKE NAPOSO (10) <div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<br />
Nunga lulus test SNMPTN si Longga di USU jala martahi borhat tu Medan dohot Amangna pataru tu jabu ni udana. Si Jojor singkola dope huhut manjaga jabu mandongani Inang natumubuhon.<br />
Maradian ma bis sogot manogot i dijolo ni jabu, dihaol si Jojor ma kakak nai mancai gomos, diummai huhut manetek iluna."Denggan denggan ho marsiajar da boru", ninna inangna huhut diapus siubeonna. Mardalan bus i huhut didada nasida sahat tu ndang tarida dipengkolan. Dihaol inang na ma si Jojor masuk tu jabu.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
Potang ari ro ma si Tumpak tu jabu ni si Jojor. Dibereng lungun do pardompahan ni si Jojor. "Beha lao ma hita manonton pilem parjolo, pukul lima, asa hatop hita mulak", ninna si Tumpak asa lupa arsak ni rohana. "Hupaboa majo tu Inang da". "Ma, lao jo hami manonton pkl 5",ninna. "Olo, alai hatop hamu mulak da ?". "Olo mak".<br />
<br />
Hape sahat tu Sibolga ndang saut nasida manonton, mangan sate Padang do di restoran, dung sian i lao ma nasida tu sabola ni pelabuhan, hundul mamereng laut potang paima mataniari manjonoki topi laut, marrara, mansai uli idaon tarida halilu ni mata niari i sahat tu topi laut.<br />
Ndang sadia leleng manghuling ma hand phone :"Hallo, khabar baik Lian, saya lagi dirumahnya Jojor", huhut diserbeng si Jojor. "Ari Sinen pe hita maretong, ndang boi marsogot, kan marminggu hami, sudah ya, daa", huhut disakkui handphonenna.<br />
<br />
Disi ma disungkun si Jojor :"Bang husungkun majo ho, boado pardonganonnmu tu si Su Lian, asa huboto tangkas unang margabus Abang ?". "Ah ho nean sai asing do hatam ba, kan ma hea hudok hatangku", ninna huhut ditiop tanganna. "Aha didok Abang, dok ma tangkas", ninna si Jojor. "Ma diboto ho nadirohangkon, masibotoan do hita", ninna si Tumpak. Ditarik si Tumpak ma ulu ni si Jojor tu andora na, ala ma bonom mata niari, ma mulai golap, ndang diida halak na adong rap hundul disi.<br />
<br />
Lao mulak dipangido si Jojor asa maradian di jabu ni namboruna di jalan Sikkola tukkang. Langsung ma si Jojor tu bilut ni namboru nai, huhut diumma."Horas namboru, ma borhat si Longga nasogot tu Medan dohot Amang, gabe lungun lungunan hami dohot mama". "Leo, dongani jo pariban mon mulak tu Simaninggir ma borngin on", ninna mamakna. "Marsogot ma hita tusan mardalani mak, ai si Tumpak do donganna ro tuson", ninna mangalusi. "Ai ise do hamu nadua na gabe parumaenhu ?", ninna namboru nai huhut disiuk hurum i maen nai.<br />
<br />
Marsogotnai, dung sae marminggu roma tutu pariban ni si Jojor, si Leonard dohot inangna tu dolok, Simaninggir. Huhut masirarian huhut minum tes dohot goreng pisang na las, disungkun nai Leonerd ma edana i :"Ai ise do maen hon nasaut gabe parumaaenhu ?". "Ba nasida mai eda, angka naposo i, ai sae naing singkola do nasida eda", ninna nai Longga mangalusi. "Ima ni Leo ma dibege ho, hope toruson ma kuliah mi unang talu tu pariban mi", ninna inang na.<br />
<br />
"Ta pasombu majo nasida singkola eda, unang sai dihuta, asa lambas fikiran nasida. Ba haduan boi angka sarjana manodo nasida, molo di huta, ba mulak mangguris gota ma", ninna nai Longga. "Ima eda loja nami marsuru asa ringgas ringgas si Leonard on marsiajar asa boi kuliah tu Medan muse".<br />
Anggo si Jojor dohot si Leonard holan na mambege bege do sian nadao, sian bilut tamu, ndang dohot nasida manghatai di bilut tonga tonga. "Moloso kuliah si Tumpak, bahat hepeng na, boi do ulaning ?", songoni ma dipahusor husor si Jojor dibagasan rohana.<br />
Songgot do roha ni si Jojor tingki disungkun si Leonard :" Beha do hubunganmu tu si Tumpak, huida hallet mu doi", ninna si Leonard. "Ah bang, namardongan dongan dope hami, au kan singkola dope", ninna mangalusi. "Jadi kuliah doho dung tammat ?". "Olo, ido pangidoan ni inang, ala boi dope nasida pasingkolahon hami", ninna si Jojor mangalusi.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br /></div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-56701081817838522242017-07-05T00:21:00.000-07:002019-03-09T06:23:20.517-08:00TOKKE NAPOSO (9)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br />
<div style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;">
<br /></div>
<br />
<b>MANGURUS KREDIT TU BANK </b><br />
<br />
Ari Sinen i lao ma si Tumpak dohot si Longga tu Bank tu Sibolga, tu Bank na met met Bank BRI Unit Singamangaraja. Tusi do didok Abang nai molo gelleng dope kredit, ndang tu Kantor Cabang na balga i jonok ni Tangga saratus i.<br />
<br />
Mangkatai ma uluan dohot Mantri ni Bank i dohot si Tumpak, dohot do tong si Longga mambege ala dirimpu nasida ibotona manang hamlet na. Disungkun ma sude hatorangan naporlu, tu aha porlu ni utang i, sadia pangidoan na, adong do borg na, sadia leleng naung martiga tiga, tudia digadis gota i dohot na asing. <br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-P14wcliBuT8/U2myruqBTBI/AAAAAAAABSg/LXMSHEZCZs8/s1600/198640_252695438074749_8114743_n.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Related image" border="0" height="240" src="https://1.bp.blogspot.com/-P14wcliBuT8/U2myruqBTBI/AAAAAAAABSg/LXMSHEZCZs8/s320/198640_252695438074749_8114743_n.jpg" width="320" /></a></div>
Dilean si Tumpak ma surat surat ijin usaha, ijin tempat usaha, NPWP, Akte Notaris. Dilean muse Surat sian Agraria patoranghon naung diukur tano i. Uluan ni Bank i manungkun:"Sadihari sidung Sertifikat ni tano on ?", ninna. "Hatop haluar ma i nnna", ninna si Tumpak mangalusi. Dipangido Buku Tabungan ni si Tumpak lao di foto copy.<br />
<br />
"Imana pe naeng mambaen buku Tabungan ni Tulang i, alai huboan hami majo formulir na asa diisi", ninna si Tumpak. "Nangkin nahurimpu do ibotomu manang na dongan dongan mu, ninna Mantri i huhut manerbeng si Longga. Si Longga pe gabe maila ndang dibereng pardompahan ni Mantri i "Ro pe au ari Rabu tu Simaninggir asa huida usaha muna i", ninna Mantri Bank i manimpuli panghataion.<br />
<br />
<img alt="Related image" height="240" src="https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/5/54/BRI_Cabang_4275_Unit_Lebakwangi_Kuningan_-_panoramio.jpg" width="320" /><br />
<br />
"Malo do ho ba bang, Bapak naung leleng martiga tiga gota so hea diboto tu Bank,, Tabungan nape so adong, abang satongkin dope ma mangido utang tu Bank", ninna si Longga huhut mardalan nasida tu alaman lao manaek tu motor. "Ingkon ringgas do iba marsiajar Longga, manangi nangi sian na ummalo", ninna si Tumpak huhut dilean sada helm tu si Longga asa dipakke.<br />
<br />
Botul ma tutu roma Mantari i mamareso jabu ni si Tumppak, dibereng muse adong 2 toko na baru be dipajonjong, di hambirang ni jabu i bahat rumang ni boniaga na. "Didia do gota si 1 ton i disimpan hamu ?'. ninna Mantri Bank i. Dipatorang si Tumpak ma di ari onan, ari Sabtu ditulak, digadis do gota na sa ton i tu Sibolga, molo adong pe gota saotik di gudang ala na adong do halak porlu hepeng digadishon saotik. Anggo somal na tingki ari Sabtu do panderes gota i manggadis jala pintor nitulak ma i tu Sibolga.<br />
<br />
"Sadia ma porlu modal sian Bank", disungkun Mantri i. "Molo boi nean Rp 10 juta asa boi manuhor tu huta na asing, tu Sitahuis sahat tu onan Parsingkaman, molo 2 ton ma marasam Rp 15 juta", ninna si Tumpak, ala i dope parbinotoanna. Ndang diboto songon dia par Bank mangetong i. "Piga ari asa digarar tokke manang fabrik", ninna Mantri i muse. "Somal na saminggu, hea do 2 minggu", ninna mangalusi. "Molo borg na jabu dohot tokko on ma ate, motor i dohot do ?". "Anggo motor i kredit do i lae", ninna si Tumpak tar maila pardompahanna. Sungkun sungkun parpudi :"Tokko muna on sian dia do modal na ?", ninna. "Oh i na kongsi do au tu halak China, anggo barang i, konsignyasi doi, dung lakku pe asa ginarar", ninna si Tumpak mangalusi.<br />
<br />
"Ma sae jo sadari on, molo adong nahurang hupaboa pe muse, ai so jo formulir Tabungan ari Sinen i beha do saut na", ninna Mantri i. "O, ama ni si Longga, maradian ma lae annon di jabu na balau dung tekongan i dihambirang ni dalan, sungkun lae ma disi", ninna si Tumpak. Ditinggalhon ma inganan i, jala maradian ma ibana tutu di jabu ni si Longga. "Horas, boi pajumpang dohot si Longga inang, au sian Bank", ninna Mantri i. "Masuk hamu, Longga adong ro sian Bank", ninna nai Longga. Dung masijalangan dohot si Longga disungkun ma :"Ma diisi hamu formulir i ito ?', ninna. "Painte jo hubuat satongkin, ma di tekken bapak nabodari", ninna si Longga.<br />
<br />
Dipareso Mantri i ma sude huhut dipatudu adong na hurang. Dungi dileon si Longga ma hepeng Rp 1 juta. "Ndang boi jaloonhu hepeng, hamu ma mamboan tu Bank, holan formulir onpe huboan", ninna lambok huhut mengkel, ai holan nasida nadua do di bilut tamu i. Tong maila ila si Longga namanghatai i. "Namanukkun ma jo au saotik, molo boi, songon dia do pangalaho ni si Tumpak diboto hamu ?", ninna Mantri i. Dialusi si Longga : "Najolo tu Bapak do ibana manggadis gota, nuaeng ibana manuhor gota sian tondong dohot dongan sahorong na, ndang digarar kontan, porsea do sude digarar sadari dua ari sahat tu saminggu, molo adong na porlu boras manang miak rupani dilean do marutang".<br />
<br />
Holan dua minggu do nunga ro boa boa naung diolopi pangidoan ni si Tumpak alai ndang Rp 10 juta alai Rp 6 juta do. Nang pe ndang haluar dope Sertifikat, ma ditekken be Surat perjanjian dohot Bank. Lao ma nasida na opat tu BRI Unit Singamangaraja, si Tumpak, amang na dohot Ibotona, pangula ni C.V i manekken. Diorahon do tong inang na ala naeng mangan natabo nasida sidung sian Bank i, martangiang ala basa basa ni Tuhan tu nasida.<br />
Sertifikat i molo dung sidung buaton ni par Bank ma tu kantor Agraria ala nunga dilean si Tumpak Surat kuasa tu Bank.<br />
<br />
Molo ni ida, gelleng do usaha ni si Tumpak on, alai sabotulna anggo asam ni artana tung balga do. Disurathon par bank ma hamoraon, Neraca didok goarna, tarsongonon ma:<br />
<br />
ARTA :<br />
Hepeng Rp 350.000<br />
Tabungan di Bank Rp 2.000.000<br />
Gota di gudang 20 kg Rp 150.000<br />
Singir Rp 400.000<br />
<br />
Motor Rp 3.000.000<br />
Lapo <u>Rp 40.000.000</u>T o t a l Rp 45.900.000<br />
<br />
UTANG<br />
Bank Rp 6.000.000<br />
A Kiong Rp 5.000.000<br />
Utang na asing Rp 500.000<br />
Modal sandiri <u>Rp 34.400.000</u>T o t a l Rp 45.900.000<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br /></div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-68997682567008886312017-07-03T21:07:00.005-07:002020-05-30T00:58:51.664-07:00TIO NI HOLONG<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<img alt="Image result for air terjun sibolga batu lubang" height="189" src="https://2.bp.blogspot.com/-X9LF3N3MrTU/VBWfXeMLYyI/AAAAAAAABEY/ZvYL0MGLUtQ/s400/Air%2BTerjun%2BBatu%2BLobang.JPG" width="400" /><br />
<br />
Songon sampuran di batu lubang<br />
Songoni ma doras ni holong<br />
Tio ni holong tu ho hasian <br />
Mabaor sahat tu pusu pusu<br />
<br />
<div class="_5pbx userContent" data-ft="{"tn":"K"}" id="js_12u">
Dihaol ho gonting hi gomos<br />
Mandalani ngolu na marbelok belok<br />
Hita gabe sada<br />
Ho dohot au<br />
Au dohot ho<br />
<br />
Nang pe ngali angin haba haba<br />
Manang hos ni ari<br />
Holong hi songon batu mamak<br />
Maraek dibolus sampuran<br />
Naso olo mahiang<br />
<br />
Mabaor ma holong<br />
Sahat tu robean<br />
Tubu ma parbue ni holong<br />
Ianakkon na ramos parbue na</div>
<div class="_3x-2">
<div data-ft="{"tn":"H"}">
<div class="mtm">
<div class="_2a2q" style="height: 476px; width: 476px;">
<a class="_5dec _xcx" data-ft="{"tn":"E"}" data-ploi="https://scontent-sin6-1.xx.fbcdn.net/v/t1.0-9/19601492_10213419642834406_1835213594507134641_n.jpg?oh=e44a0cc947ca0facd69cdae758492e68&oe=59C971A3" data-render-location="group" href="https://www.facebook.com/photo.php?fbid=10213419642834406&set=pcb.469549416757361&type=3" id="u_jsonp_3_y" rel="theater" style="height: 317px; left: 0px; top: 0px; width: 476px;"></a><br />
<div class="uiScaledImageContainer" style="height: 317px; width: 476px;">
<a class="_5dec _xcx" data-ft="{"tn":"E"}" data-ploi="https://scontent-sin6-1.xx.fbcdn.net/v/t1.0-9/19601492_10213419642834406_1835213594507134641_n.jpg?oh=e44a0cc947ca0facd69cdae758492e68&oe=59C971A3" data-render-location="group" href="https://www.facebook.com/photo.php?fbid=10213419642834406&set=pcb.469549416757361&type=3" id="u_jsonp_3_y" rel="theater" style="height: 317px; left: 0px; top: 0px; width: 476px;"><img alt="Image may contain: one or more people, plant, hat, outdoor and nature" class="scaledImageFitHeight img" height="317" src="https://scontent-sin6-1.xx.fbcdn.net/v/t1.0-9/19601492_10213419642834406_1835213594507134641_n.jpg?oh=e44a0cc947ca0facd69cdae758492e68&oe=59C971A3" style="left: -79px;" width="636" /></a></div>
<a class="_5dec _xcx" data-ft="{"tn":"E"}" data-ploi="https://scontent-sin6-1.xx.fbcdn.net/v/t1.0-9/19601492_10213419642834406_1835213594507134641_n.jpg?oh=e44a0cc947ca0facd69cdae758492e68&oe=59C971A3" data-render-location="group" href="https://www.facebook.com/photo.php?fbid=10213419642834406&set=pcb.469549416757361&type=3" id="u_jsonp_3_y" rel="theater" style="height: 317px; left: 0px; top: 0px; width: 476px;">
</a><a class="_5dec _xcx" data-ft="{"tn":"E"}" data-ploi="https://scontent-sin6-1.xx.fbcdn.net/v/t1.0-9/19601532_10213419663674927_6419092800457642731_n.jpg?oh=d27c44ea2cdbe403c5379a05d1d0ea9a&oe=5A079174" data-render-location="group" href="https://www.facebook.com/photo.php?fbid=10213419663674927&set=pcb.469549416757361&type=3" id="u_jsonp_3_10" rel="theater" style="height: 157px; left: 0px; top: 319px; width: 237px;"></a>
<div class="_46-h" style="height: 157px; width: 237px;">
<a class="_5dec _xcx" data-ft="{"tn":"E"}" data-ploi="https://scontent-sin6-1.xx.fbcdn.net/v/t1.0-9/19601532_10213419663674927_6419092800457642731_n.jpg?oh=d27c44ea2cdbe403c5379a05d1d0ea9a&oe=5A079174" data-render-location="group" href="https://www.facebook.com/photo.php?fbid=10213419663674927&set=pcb.469549416757361&type=3" id="u_jsonp_3_10" rel="theater" style="height: 157px; left: 0px; top: 319px; width: 237px;"><img alt="Image may contain: 1 person, outdoor" class="_46-i img" height="180" src="https://scontent-sin6-1.xx.fbcdn.net/v/t1.0-0/q83/s240x240/19601532_10213419663674927_6419092800457642731_n.jpg?oh=063e4181018cb4198d115f02cece775a&oe=5A0C7C7C" style="left: -1px; top: 0px;" width="240" /></a></div>
<a class="_5dec _xcx" data-ft="{"tn":"E"}" data-ploi="https://scontent-sin6-1.xx.fbcdn.net/v/t1.0-9/19601532_10213419663674927_6419092800457642731_n.jpg?oh=d27c44ea2cdbe403c5379a05d1d0ea9a&oe=5A079174" data-render-location="group" href="https://www.facebook.com/photo.php?fbid=10213419663674927&set=pcb.469549416757361&type=3" id="u_jsonp_3_10" rel="theater" style="height: 157px; left: 0px; top: 319px; width: 237px;">
</a><a class="_5dec _xcx" data-ft="{"tn":"E"}" data-ploi="https://scontent-sin6-1.xx.fbcdn.net/v/t1.0-9/19702435_10213419674155189_1081988581056707510_n.jpg?oh=0439a8d9313db6c93d775d732cc42fff&oe=59C5A234" data-render-location="group" href="https://www.facebook.com/photo.php?fbid=10213419674155189&set=pcb.469549416757361&type=3" id="u_jsonp_3_z" rel="theater" style="height: 157px; left: 239px; top: 319px; width: 237px;"><div class="_46-h" style="height: 157px; width: 237px;">
<img alt="Image may contain: 1 person, riding a bicycle, bicycle, plant, outdoor and nature" class="_46-i img" height="160" src="https://scontent-sin6-1.xx.fbcdn.net/v/t1.0-0/p160x160/19702435_10213419674155189_1081988581056707510_n.jpg?oh=7808a887f189de1cbc6cb31caa2a1091&oe=5A0A95B7" style="left: -43px; top: 0px;" width="310" /></div>
</a></div>
</div>
</div>
</div>
</div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-64769331064658374712017-07-02T00:22:00.002-07:002019-03-09T06:20:21.505-08:00TOKKE NAPOSO (8)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
KONGSI DOHOT SU LIAN<br />
<br />
<br />
Tingki manggadis gota tu tokke Akiong, diorahon Su Lian ma si Tumpak mardaun pogu tu lapo natabo di R.M Thamrin. Disi disungkun Su Lian ma :"Boha do parlangku barang di lapo kios mi ?", ninna. "Langku do nian ala so adong dope lapo na balga di huta i sahat tu huta Bonandolok dohot Rampa", ninna si Tumpak. "Alai otik dope rumang ni na digadis", ninna muse manguduti. "Songonon mai, molo olo ho, kongsi ma hita tapabalga ma, asa unang pola dao nasida maronan tu Sibolga", ninna Su Lian. Diuduti Su Lian muse :"Adong hutanda distributor naro sian Medan mar mobil box", ninna muse.<br />
<br />
"Songon dia ma par kongsinta, songon modal dohot parbagian di pangomoan?", ninna si Tumpak busisaon. "Anggo modal mambaen toko, modal manambai boras, miak, pabalgahon kios dohot rak rak, kulkas, masin kas register sian au mai, ma sae ra Rp 35 juta ate", ninna Sui Lan. "Beha do modal manuhor tu distributor na sian Medan i?, disungkun si Tumpak muse asa tangkas. "Eh Tumpak, kan kosignyasi doi, tagarar molo dung lakku do barang, arga na tabaen diginjang ni arga ni distributor, ima pangomoanta". "Ai boi do songoni?", ninna muse. "Ai songoni do uhumna Tumpak", ninna Su Lian mengkel martata. Bea ma par huta huta, dia ma diboto ibana i. "Ba ma denggan i huhatai majo dohot natuatua nang dohot ibotongku da", ninna si Tumpak mangalusi.<br />
<br />
"Ari onan minggu naro rap lao ma hita mamereng lapo, kios mi, ate", ninna Su Lian. Diundukkon si Tumpak mandok "Olo, denggan", ninna. Lao ma halahi nadua, dung sidung maretong panggadisan ni gota minggu i. Mar motor do nasida, ndang marmobil ni si Akiong, ndang pola mabiar Su Lian mamereng lumbang na bagas i, ala si Tumpak do mamboan, pos do rohana ndang dia dia annon di dalan. "Langet langet ma hita da", ninna Su Lian huhut sai gomos ditiop gonting ni si Tumpak.<br />
<br />
Dungi manghatai ma nasida na lima dohot natoras ni si Tumpak nang dohot ibotona, kakak na naung sohot na dohot manjaga lapo i, satolop ma nasida naeng gantionna kios papan i gabe ruko. "Ma hurang balga on Amang, dibaen ma muse rak rak, anggo miak tano dohot bensin tunang ma sainganan, tabaen ma toko nagumelleng di hambirang", ninna Su Lian ma muse. Dipaboa ibotona ima rumang ni sigadison, songon mie, sabun, kopi sachet tree in one, shampo,odol, roti ni dakdanak, susu, miak goreng, kacang, minuman botol/dus di kulkas dohot angka barang plastik Asing ni i naporlu siadapari songon boras, miak tano dohot miak bensin. Sipata dilului halak barang alai ndang adong.<br />
<br />
Mareak potang ari pukul satonga opat, mulak ma halahi muse tu Sibolga, alai maradian ma di jabu ni si Longga. Dibereng si Longga nasida maradian, mengkel si Longga. "Sian dia hamu, masuk masuk ?", ninna si Longga. Dung hundul di bilut tamu, parmisi si Tumpak tu kamar mandi. "Horas nantulang, didia si Jojor?", ninna si Tumpak. "Jor, dilului ho", ninna inang na manjouhon di bilut na.<br />
Haluar sian bilut na :"Bang adong filem Korea, beta manonton", ninna si Jojor. "Marganti baju ma ho da", ninna si Tumpak. Marende ende ma si Jojor ala las ni rohana. Sahat di bilut tamu tarsonggot ibana ala disi Su Lian. "Horas Jojor", ninna Su Lian mengkel huhut masijalangan, dibereng pardompahan ni si Jojor murhing. Dipatorang si Tumpak ma nanaeng kongsi nasida pabalgahon lapo, kios ni si Tumpak. Anggo si Jojor porsea so porsea do di sude pambaenan ni Sui Lan i. Mangiburu do dibagasan rohana, atik na adong do maksud ni Su Lian. Nang pe ditabunihon si Jojor tong do tarida di pardompahanna.<br />
<br />
Ndang dohot Sui Lan manonton filem, dialap nasida si Leonard tu jabuna, alai ndang dijabu. Holan nasida natolu ma na lao manonton. Sahalion si Longga marsuru asa anggi nai hundul ditonga tonga, alai ndang olo ibana, muruk dope rohana tu si Tumpak na rappak dohot Su Lian padua dua.<br />
Dung habis manonton, ndang olo si Jojor mangan di lapo, dipangido ibana ma asa ditaruhon tu jabu ni namboruna di dalan Singkola tukkang, ala ndang mago dope muruk ni rohana tu Su Lian. Mardandi ibana.<br />
<br />
Marsogot nai, ala sai busisaon do si Tumpak didapothon ma abang na tu Bank BRI paboahon sangkap na naeng kongsi dohot Su Lian. "Ba lam dao huida pargaulanmu puang dohot boru ni tokke i", ninna abang nai huhut mengkel. "Abang on, dia ma olo boru China i tu iba anak ni napogos on, dongan na namora bahat di Singapur", ninna si Tumpak.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://lh6.googleusercontent.com/proxy/taLkqHWjojt6j-gLntr66pfCe4rtWYmUnhAIoVn9nhQFu444WWpQabMRpQHUp5IaziKzFBtfsqgu_l8HEUPRx1G99rZMElyCmh9EwZiLdQYf7Q545UKtMRyTEykhggDMPCORpMkIwEf09jOCQHDofLxoCRQ" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Image result for china girl beautiful" border="0" src="http://www.saverwallpaper.com/wp-content/uploads/2017/04/beautiful-china-girl-with-flowers-1.jpg" height="225" width="400" /></a></div>
<br />
"Songonon bang, dipangido ibana marbagi pangomoan 60 : 40, boa do diroham?", disungkun si Tumpak naso umboto hasomalon ni namar kongsi. "Sadia nimmu, 60:40, ma rinttik do i, naso holong do rohana tu ho anggo songoni, nego ma muse gabe 85:15", ninna abang nai songon na hirput bohina. "Molo so olo beha ?", ninna si Tumpak. "Ai holan modal saotik do ibana ima partinandaan dohot distributor?, molo so olo unang pe taho saut, talului annon didtributor na asing, adong do piga piga naro tu Bank on", ninna abang nai.<br />
<br />
"Molo so saut ndang adong modalhu pabalgahon kios i bang, hape lomo do rohangku pabalgahon", ninna si Tumpak. "Ai ma sidung sude surat surat i diurus ho ?", ninna abang na i. "Holan Sertipikat ni tano i nama bang", ninna mangalusi. "Haduan lao ma hita rappak tu uluan ni kantor Agraria, atik beha adong nahurang", ninna abang na i. <br />
"Minggu naro manghatai maho tu bagian kredit, ma boi ho mandaftar, anggo Sertifikat i boi ma i dipudi", ninna si Luhut.<br />
<br />
Ari Minggu i pajumpang ma s Longga dohot si Tumpak di Gareja, disungkun ma si Tumpak : "Bang disungkun bapak andigan do buatonmu formulir ni Tabungan i, naeng mambaen rekening bapak", ninna. "Anggo songoni hubuat pe marsogot, au pe naeng tu Bank do", ninna. "Boi do au dohot, marsogot mar rapot guru, ndang singkola hami, ninna. "Dohot do si Jojor ?"ninna si Tumpak. "Ndang olo be dohot dohot, mardandi ibana, ala padua dua abang dohot Su Lian.<br />
<br />
Dung sidung sian Bank lao ma si Tumpak dohot si Longga tu toko ni si Akiong manghatai nego taringot tu pambagian ni pangomoan. "Lian, pa balga hu do 60 : 40, boa molo 85 : 15", ninna si Tumpak. "Otik mai, ai goarhu do dihaporseai distributor i, toe ma 75 : 25", ninna si Su Lian. "Ditonga tonga ma baen, bea molo 80 : 20 olo do ho ?, ninna si Tumpak muse huhut manginum Teh botol na ngali. "Satongkin jo, husungkun papa da ?, ninna huhut lao marhusip tu Akiong. Di angkat jempol ni si Akiong sian hundulanna, na satolop ibana 80 : 20, dibereng Su Lian huhut mengkel. Dung ro Su Lian tu karosi tamue, dijalang ma simangido ni si Tumpak huhut didok :"Jago nego do ho bang, hubaen pe annon Surat perjanjianta da", ninna.<br />
<br />
Dibaen ma Surat perjanjian mar meterai, saleleng 5 taon alai molo adong hepeng ni si Tumpak boi diangsur lunas andorang so 5 taon jala saut ma disurathon pangomoan dibagi 80 : 20 %. Dang pola porlu dibaen gabe Akte Notaris, asal ma diteken di ginjang ni Meterai nunga margogo surat i molo pe parkaro muse, ale dao mai ala sian denggan ni roha do nasida na kongsi i.<br />
<br />
Ala ni las ni rohana, diorahon si Tumpak ma si Longga, si Jojor nang si Leonard mardalani tu pulo Samosir, sangkap na marborngin disan saborngin mamakke sedan ni si Su Lian. Alai sundat ma i, ndang olo si Jojor molo dohot si Su Lian. Diorahon manonton manang marlange di Pia hotel pe, si Jojor tong ndang olo. Dielek kakakna si Longga ma adek nai :"Ndang boi songoni Jojor, molo so dohot ho gabe Su Lian ma annon dongan na", ninna. "Mulai saonnari ndang olo be ahu mardongan, loat ma Su Lian hallet na", ninna, tarida ni hansit rohana.<br />
<br />
<br />
<br />
<br /></div>
<!-- Blogger automated replacement: "https://images-blogger-opensocial.googleusercontent.com/gadgets/proxy?url=http%3A%2F%2Fwww.saverwallpaper.com%2Fwp-content%2Fuploads%2F2017%2F04%2Fbeautiful-china-girl-with-flowers-1.jpg&container=blogger&gadget=a&rewriteMime=image%2F*" with "https://lh6.googleusercontent.com/proxy/taLkqHWjojt6j-gLntr66pfCe4rtWYmUnhAIoVn9nhQFu444WWpQabMRpQHUp5IaziKzFBtfsqgu_l8HEUPRx1G99rZMElyCmh9EwZiLdQYf7Q545UKtMRyTEykhggDMPCORpMkIwEf09jOCQHDofLxoCRQ" --><!-- Blogger automated replacement: "https://lh6.googleusercontent.com/proxy/taLkqHWjojt6j-gLntr66pfCe4rtWYmUnhAIoVn9nhQFu444WWpQabMRpQHUp5IaziKzFBtfsqgu_l8HEUPRx1G99rZMElyCmh9EwZiLdQYf7Q545UKtMRyTEykhggDMPCORpMkIwEf09jOCQHDofLxoCRQ" with "https://lh6.googleusercontent.com/proxy/taLkqHWjojt6j-gLntr66pfCe4rtWYmUnhAIoVn9nhQFu444WWpQabMRpQHUp5IaziKzFBtfsqgu_l8HEUPRx1G99rZMElyCmh9EwZiLdQYf7Q545UKtMRyTEykhggDMPCORpMkIwEf09jOCQHDofLxoCRQ" -->www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-43126487239383035332017-07-01T01:07:00.000-07:002018-01-19T08:02:44.878-08:00TOKKE NAPOSO (7)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
MAMUHAI USAHA C.V<br />
<img alt="Related image" height="250" src="https://www.indonesia.biz.id/wp-content/uploads/2017/07/SIBOLGA.jpg" width="400" /><br />
<span style="color: red;">Kota Sibolga</span><br />
<span style="color: red;"><br /></span>
Ala nunga dipillit 3 halak agen panuhor gota di tolu huta, Bonandolok, Rampa dohot huta Sitahuis, dioloi, dijalo si Tumpak ma modal sian tokke si Akiong papa ni Sui Lan, ndang pola godang nean, holan Rp 5 juta do. Ditambai dohot modal na sandiri dohot gota ni tondong, sahali onan ma boi manuhor gota 1 ton, 1.000 kg, molo Rp 9.000 sa kg, marasam ma boniaga na i Rp 9 - Rp 10 juta.<br />
Molo diparate atehon sangombas, tokke ama ni Jojor dohot ama ni Monang, hepeng Rp 10 juta gelleng dope i, alai ala poso dope si Tumpak jala sataon lobi dope, ma tung balga i.<br />
<br />
Sai dipaihut ihut si Luhut, dongan sa butuhana na di Bank i do rekening na i, disada tingki disungkun ma:"Ai ma lam balga omzet mu parpudion puang, sian dia do modal mu?", ninna. "Na hupinjam do bang sian si Akiong Rp 5 juta ala denggan pardonganon tu boru ni tokke i", ninna alusna. "Oh ido, ba nanaeng mar boru China do ho?", ninna si Luhut huhut martata. Diuduti muse :" Ba matingki na ho da manginjam sian Bank, unang be sai sian China i, asa boi lomo lomom manggadis manang na tu dia", ninna si Luhut.<br />
<br />
"Ai ma boi au maminjam bang?", ninna si Tumpak ala so diantusi aha do surat surat na porlu tu Bank.<br />
Dipatorang si Luhut ma songon dia baenonna, aha do na porlu surat na porlu tusi. Ganjang ma caritona, parjolo dipatorang, boi do manginjam dohot goar ni si Tumpak, goar perorangan alai tumigon, undenggan ma bulus dibaen usaha na C.V rupani, unang be goar na ala doli doli dope.<br />
"Ma niparsiajaran nean CV, P.T dohot Koperasi di singkola, alai holan theory do, hurimpu do holan tu pemborong do porlu CV on", ninna si Tumpak<br />
<br />
C.V on sai hira usaha keluarga dope on, pangulana pe boi ma na sa keluarga, natorasna dohot ibotona i disurathon di Akte Notaris i, isarana Amang na gabe Komisaris, ibotona gabe Direktur, jala si Tumpak ma gabe Direktur Utama. "Huboan pe ho tu kantor Notaris", ninna si Luhut ala busisaon si Tumpak umbegesa.<br />
<br />
Asing ni Akte Notaris porlu diurus ma muse Surat Ijin usaha perusahaan (SIUP) dohot Surat Ijin Tempat Usaha (SITU) sian Kabupaten Tapteng mai. "Anggo i ho ma lau tusi, tu kota Pandan. Asing sian i urus ma muse surat ni tano, boi ma di pangido sian hampung dohot kecamatan. Molo boi diurus ma Sertifikat hak milik tu kantor Agraria. Sada nai, mangido Nomor Pajak manang NPWP ma tu Kantor Pajak.<br />
<br />
"Ba bahat do siuruson ate bang, sadia ma muse hepeng biaya tusi?", ninna si Tumpak huhut ditiop simanjujung na . "Urus ma langet langet, ndang tarhilala annon 1 bulan, dua bulan ma haluar i sude", ninna si Luhut. "Unang pola hudus da", asa unang mangido hepeng pegawe i, garar ma sadia na tarsurat di kwitansi, molo naeng leanon mu pasigaretna, hata hamauliateon homa i", ninna si Luhut muse. "Jei ingkon sai lao ma iba tu kantor i, repot nai ate bang", ninna si Tumpak songon na losok rohana. "Ndaong, paima ma 2 minggu, ma sae bei, sungkun ma", ninna abang na i. "Oh, songoni do, beres ma i bang, hudalani pe", ninna songon na minar pardompahan na.<br />
"Boi do manginjam lobi sian Rp 5 juta bang?", ninna si Tumpak muse. "Mamereng rekening mi, balga ni omzet, transaksi mi, boi do dapot lobi sian Rp 5 juta", ninna abang na i.<br />
<br />
Ma dua minggu ndang pajumpang si Tumpak dohot si Jojor nang kakak nai. Roma si Jojor tu lapo mangisi bensin. "5 liter pe namboru, didia abang ?, ninna. "Lao mangurus surat surat tu kantor Bupati, naeng pajonjong C.V ninna", ninna inong nisi Tumpak. "Paboa jo namboru na ro au ate, adong na porlu", ninna si Jojor. "Olo maen, na naeng manonton do hamu?", ninna. "Eh olo namboru, molo sanga abang, lao majo au da namboru", ninna lambok mengkel. <br />
Pas dipengkolan paduahon pajumpang dohot si Tumpak. "Sian dia ho Jor". "Mangisi bensin bang". "Ai namasihol do ho tu au?", ninna si Tumpak margait gait. "Na adong do naeng hupaboa tu ho", ninna si Jojor. "Antong tu jabu ma hita", ninna si Tumpak huhut manghihutkan motor ni si Jojor sian pudi.<br />
<br />
"Maditanda abang ise dongan ni kakak?", ninna si Jojor. "Ndang dope, ise huroha?", ninna si Tumpak mangalusi. "Ima unang sai jonohi be kakak i". "Ai hodo nasai hujonohi, alai ala bajar dope ho mabiar au mandok hatanghu". Tarsonggot si Jojor umbege nidok ni si Tumpal i. "Mandok aha bang?", ditiop si Jojor simangido ni si Tumpak. "Ha ha ha, rahasia doi, so dibereng inang annon", ninna mengkel. "Haduan ma hudongkon molo lao hita piknik", ninna si Tumpak. Minar jala engkel ma pardompahan ni si Jojor mulak, ala nunga didodo ibana roha ni si Tumpak nangpe ndang didok hatana..<br />
<br />
Ari Sinen i, diboan abang na i ma tu kantor Notaris, disurathon ma di akte i, amang na gabe Komisaris, ibotona diginjang na gabe Direktur jala si Tumpak ma gabe Direktur Utama. Dibaen ma goar ni usaha i C.V.Dolok Nauli. Nomor Pajak, NPWP pintor haluar do, prei so pola manggarar hape. Sian Kabupaten mangido angka surat na porlu sian hampung dohot sian Kecamatan. Mura do hape uruson sude, ninna si Tumpak dibagasan rohana. Lao ma ibana muse tu Warnet asa di print di komputer Kop Surat ni usaha C.V. Dolok Nauli Anggo stempel dohot merek CV satongkin doi tonahononton di Sambas.<br />
<br />
Dung sae sude, lao ma si Tumpak tu toko electronik mangalului Komputer Laptop na mura mura i, Ma boi ibana mangihuthon angka dongan na anak namar nampuna, ndang pola lao be tu Warnet, molo adong na porlu. <br />
<br />
<br />
<br /></div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-74760305072108513192017-06-29T01:00:00.001-07:002019-03-09T06:17:55.633-08:00TOKKE NAPOSO (6)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
MASIALLANGAN ROHA ANGKA NAPOSO.<br />
<br />
Gabe marminggu di Sibolga nama si Longga dohot anggina i, si Jojor asa hatop nasida lao marsiajar marlange di hotel di Pandan rampak dohot namboruna dohot si Leonard. Anggo si Tumpak parpudi pe ro ala rap marminggu dohot natorasna dohot iboto iboto na di huta, pajumpang arian di Pandan ma nasida.<br />
Pintor dipahojot si Jojor do parjolo mambuat kunci ni motor, parjolo ibana, asa dibonceng si Leonard kakakna annon. Diantusi si Longga do nadiroha ni anggina i, annon arian asa si Tumpak mambonceng ibana mulak.<br />
<br />
Alai behama baenon ni si Longga, alang do rohana, ala tangkas do diboto adong
roha ni si Tumpak tu anggina i. Nangpe songoni, ndang
apala tangkas diboto si Longga songon dia roha ni anggi nai tu si Tumpak. Disada
tingki disungkun si Longga :"Jor bea do pardonganon mu dohot si
Tumpak?". "Ah kakak on, iba bajar dope, bea huroha, na lomo roha ni
kakak ?", ninna mangalusi, tarsonggot hian si Longga alus na i. "Daong,
nauhida dipajonok jonok si Su Lian tu ibana ?", ninna si Longga mengkel,
mar rara hurumna.<br />
<br />
Hape parpudi on pingkiran ni si Longga ma dao muba sian naujui, na jais rohana marnida hapogoson ni si Tumpak. Dungi muse ma tarida lam balga boniagana parpudi on, marmula mai ala denggan ni pangalaho ni si Tumpak tu angka sisolhot na, olo manggadis gota tu ibana nang pe marutang, sadari sahat tu saminggu. Somal na anggo panderes, ingkon kontan do digarar. Molo porlu tondong na boras, miak tano, gula dohot naasing dilean do tong marutang di lapo kios na i. Diparetongkon muse sian asam ni gota na digadis.<br />
<br />
Manogot i andorang so tu gareja martelpon si Su Ĺian:"Bang andigan do ho ro tu Sibolga?". "Bea huroha, adong naporlu?", ninna si Tumpak. "Annon naeng tu Pandan, naeng marsiajar marlange hami", ninna muse manguduti. "Sian tokko ma ho da asa dohot au, adong na porlu tahatai", ninna mangalusi. <br />
Nunga tarlambat si Tumpak ro, anggo halak si Longga ma busisaon di kolam, molo ndang ro ndang saut be nasida marsiajar marlange. Pukul sada pe si Tumpak baru ro alai ndang sahalakna, dohot anak boru na mar kaca mata na birong mar saloar na jempek mar kaos na rara. "Good morning", ninna si Lian na singkola SD, SMP di Singapur i. ""Nga leleng hamu?", ninna si Tumpak. "Ndang dope bang", ninna si Leo. Si Longga holan na mengkel do. Ia si Jojor di siramhon do aek sian kolam i, maraek baju ni si Tumpak. Mengkel do si Jojor nean ale asing engkel na, asom, songon na murhing pardompahanna.<br />
<br />
Diajari si Lian ma si Leo dohot si Longga marlange dohot gaya, songon bojak. Anggo si Jojor ndang olo diajar si Lian, ingkon si Tumpak, ditiop do tangan na jala tar mandao dao sian nasida natolu. Alai nangpe mandao dao sai dimata babihon nasida do pangalaho ni si Tumpak dohot si Jojor. Bahatan marmeam meam do nasida. Sipata ndang tarida nasida ala lonong ditoru ni aek i satongkin, masi somburan aek huhut masilelean di aek na sa andora bagas nai.Mamereng i sogo do roha ni si Leo mamereng si Tumpak ala dongan na sian dakdanak do antong si Jojor.<br />
<br />
Ala so somal dope marlange di kolam, marsaloar panjang sian kaos nasida na dua, si Jojor mar kaus na bontar. Si Tumpak mar saloar na jempek ndang marbaju. Ia si Su Lian ma marpahean renang nasian tokko i, songon na di filem filem i.Holan 10 meter do bidang ni kolam i ndang boi dope dilangei nasida. Anggo si Sun Lian ma boi 5 hali mulak hulak ganjang ni kolam i, 25 meter. Talu do si Tumpak tinggal dipudi, ala nasomal maridi di aek godang di huta.<br />
<br />
Dung satonga jom ditinggalhon ma nasida natolu marsiajar sandiri. Nasida nadua, si Su Lian dohot si Tumpak marlange ma dao tu na bagas, marlange gaya bebas sa ganjang ni kolam i, 25 meter mulak ulak. Sipata maradian di topi ni kolam i huhut mengkel engkel masi simburan aek dohot manghata hatai taringot tu bisnis.<br />
"Nunga 2 hali onan ndang manulak gota ho bang, tuise do digadis ho?", ninna si Lian. "Hu gadis tu fabrik PT ASL di Sarudik, tumimbo do sian arga panuhoran mu", ninna si Tumpak mangalusi.<br />
Ala so agen ni si Akiong, sipata lao do si Tumpak.tu tokke na di Sambas dohot na di Kotabaringin manungkun arga. Ujung na digadis ma tu pabrik.gota na di Sarudik i. Satingki i, untimbo panuhoran ni fabrik, ninna ala adong kontrak ekspor nasida tu Italy dohot Jerman, ingkon hatop borhat ala ma dipima kapal di pelabuhan Belawan. Naeng dipakke gota crumb rubber kwalitet nomor sada i ninna mambaen ban ni mòbil balap dohot ban hapal habang.<br />
<br />
"Onan naro tu hami ma gadis da, pos roham dos pe hubaen arga na dohot na asing", ninna si Lian. Sadia bahat boi gadisonmu ?", disungkun si Lian muse. " Tar 700 - 800 kilo.ra", ninna si Tumpak.<br />
Ma tamba antong tolu halak agen ni si Tumpak di tolu huta. Si.Osman ma di huta Bonandoloķ, dongan sabutuha na, si Januari di Rampa dongan sahutana dohot si Daulat di Sitahuis, donģan sasingkolana ujui di SD, anak ni tokke gota, nahinan.<br />
<br />
"Bang beta ma mulak, ma male butuha", ninna si Jojor gogo soarana. "Hatop do male na marlange on ba", ninna si Leo. "Paima ma 3 x na i hami marlange mulak mulak asa mangan hita, beta Tumpak", ninna si Lian. Marlange ma nasida 3 hali nai mulak ulak ndang mangaso pe nanggo satongkin.<br />
Dungi, lao ma nasida na lima mangalului lapo na manggadis dengke na tinutung, di topi dalan kuli ndang pola dao sian hotel i. Si Lian ma gabe supir ni sedan i, si Longga hundul di jolo. Si Jojor ditonga tonga ni si Tumpak dohot si Leo di pudi.<br />
<br />
Las dope dekke na baru ditangkup nasogot, holan manganggo timus ni api i ma male butuha. Mar roan hodok ala ni siak ni lasiak China, asom, kecap dohot bawang. Untung do mangullus alogo sian laut i ala so mar dorpi lapo i, uli idaon laut i mar galumbang gelleng gelleng, mardisir tingki sahat aek laut i di topi ni rihit na bontar. Dibuat si Jojor ma harotas tissue mangalap hodok ni si Tumpak. "Huk huk huk", batuk batuk si Leonard mamereng pangalaho ni si Jojor. <br />
<br />
Tingki naeng digarar si Tumpak, ro si Lian mandok:"Au pe manggarar bang", ninna huhut mangalean hepeng tu par lapo i. "Toe ma au ma sahalion, ai hami naopat do nangkin na naeng marlange tuson, ho tamue nami do", ninna si Tumpak, huhut dijalo hepeng sian parlapo i dipaulak tu tangan ni si Lian.<br />
<br />
Disangahon nasida do satongkin marlojong lojong dirihit di topi laut sahat tu potang pukkul satonga lima. Tarhatotong, maradian si Jojor satongkin, marningot disima ibana madabu, namaraek baju na mar lojong lojong jala dipakke ibana baju ni si Tumpak paima mahiang bajuna namaraek i. So boi tarhalupahonsa.<br />
<br />
Mulak ma tu Sibolga didok si Jojor:" Bang bonceng jo au ma loja hulala na marlange i", ninna. "Ah ho nean, ndang tabo annon tu si Sun Lian, nangkin hami do na rampak ro", ninna si Tumpak. "Toe ma anggo songoni, ima donganmu ala bahat hepeng na, ndang mardongan pe taho", ninna laos lao imana tu motor na.<br />
<br />
"Sahalakmu ma mulak da", ninna tu si Lian huhut marlojong, manaek imana tu motor ni si Jojor. "Boasa.mandele ho hasian ?", ninna si Tumpak mar gere gere. Digotil si Jojot gonting na suan pùdi. "Unang baen songoni madabu hita annon", ninna si Tumpak. "Ai na cemburu do ho ?", ninna si Tumpak muse. Ditarik ma sipareon hambirang ni si Tumpak. "Ai na manghatai bisnis do hami di kolam i nangkinng", ninna si Tumpak. "So husungkun aha dihatai hamu, na marhallet pe hamu dia ma huboto i", ninna si Jojor mangalusi. "Aso adong do donģanhu mulak tu huta, songon naloja huhilala namarlange i", ninna si Jojor sidalianna.<br />
Saganjang pardalanan mulak tu dolok, tu Simaninggir, maradian nasida natolu di undung undung na adong lapo timus na manggadis kopi jonok tu batu lubang. Minum ma nasida disi minum tes, kopi na las ala ma naeng mondok ondok ala ni loja na marlange i.<br />
<br />
Ari onan i dapot si Tumpak ma 1 ton gota, diboan ma tu tokke Akiong ala marjanji si Lian naeng manuhor dohot arga ni gota Rp 9.000 sakilo dos songon arga ni fabrik crumb rubber PT. Agung Sibolga Lestari, Sarudik.<br />
<br />
<br />
<br />
<br /></div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-73899316350759921832017-06-22T20:52:00.000-07:002019-03-09T06:16:28.797-08:00TOKKE NAPOSO (5)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://3.bp.blogspot.com/-TwnpqawDids/WUzDm1dMPOI/AAAAAAAAFIc/PpAGZB04-xct5dmGw_JgsAkbMLDK_KSlgCLcBGAs/s1600/BATU%2BLOBANG1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="960" height="240" src="https://3.bp.blogspot.com/-TwnpqawDids/WUzDm1dMPOI/AAAAAAAAFIc/PpAGZB04-xct5dmGw_JgsAkbMLDK_KSlgCLcBGAs/s320/BATU%2BLOBANG1.jpg" width="320" /></a></div>
MARGURU SI LONGGA TU SI TUMPAK<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://1.bp.blogspot.com/-Ws8EhCY9_oM/WUzEHf9un-I/AAAAAAAAFIk/qLfk9key3pkDhMCImz95FEik8ocAb9azwCLcBGAs/s1600/BATU%2BLUBANG.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="270" data-original-width="341" height="253" src="https://1.bp.blogspot.com/-Ws8EhCY9_oM/WUzEHf9un-I/AAAAAAAAFIk/qLfk9key3pkDhMCImz95FEik8ocAb9azwCLcBGAs/s320/BATU%2BLUBANG.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Tangkas do diida roha si Longga boha roha ni si Tumpak tu anggina, si Jojor alai antar ditabunihon do tu kakak na i ala na hea dipasingot among na tingki mulak borngin nasida. Ala ni ido umbaen na jotjot si Longga tu lapo ni si Tumpak unang hansit rohana, huhut manuhor bensin. Otik otik do dituhor bensin disi, somal na sahali saminggu gok do diisi di pompa SBPU di Sibolga, holan sidalian do huhut marsiajar mar bisnis jala mandodo bea bagas roha ni si Tumpak tu anggina i.<br />
<br />
Dungi muse lam ribur do kios ni si Tumpak parpudion ala ma tamba be angka boniaga na nigadis na songon gulo, kopi sachet, mie instan, roti, cuka ni gota dohot na asing dope. Songon nasomal, dipotang ari mardalan dalani do si Longga di Simaninggir sahat tu huta Bonandolok jala jot jot do maradian ma ibana mangisi bensin. "5 liter pe namboru", ninna tu inong ni si Tumpak namangisi tangki ni motor nai. "Eh Jojor aha do khabar", ninna si Tumpak na ro sian jabu. "Nga rame kios mon bang, ma bahat hepeng mu nuaeng", ninna dohot minar bohina. "Ah ndaong dope Longga, ai modal ni halak doi", ninna mangalusi. "Manginjam sian si Akiong do abang?", ninna muse manulingkit. "Ah ho nian dia ma olo maminjam hon tu au, so agen na au", ninna mangalusi. Dungi diuduti muse :<br />
" Saleleng on manuhor gota so hu garar kontan, dung pe mulak sian Sibolga pe baru hugarar", ninna si Tumpak muse. "Dion angka kopi, gula, roti i kan bahat do tong modal tusi", ninna si Longga muse. "Ha ha ha i konsignyasi do i, dilean do tingki 2 bulan, lakku jo barang i baru pe ginarar", ninna mangalusi.<br />
"Motor mu pe na baru ya bang, boi do hu coba jo?", ninna si Longga huhut maniop stang ni motor Honda na imbaru i huhut diserbeng si Tumpak sian sormin, spion ni motor i.<br />
"Goar na pe kredit, sai boi ma nean niangsur tiap bulan, unang annon dibuat motor i", ninna si Tumpak mengkel martata.<br />
<br />
"Boa do barita ni si Leonard, ma jadian ate dohot si Jojor?", ninna si Tumpak. "Molo jadian beha huroha, na cemburu do abang?", ninna si Longga huhut manonnoti simalolong ni si Tumpak. Mar rara hurum ni si Tumpak umbege, naso dirimpu songoni alus ni kakak nai.<br />
Lao ibana tu kios dibuat 2 botol Coca Cola dohot plastik sedotan na. "Na inum jo, nga mauas ho ra", ninna si Tumpak mengkel, maila ila ala diparate atehon kakak na i do hape saleleng na on.<br />
<br />
"So jo bang, hubege ma adong rekeningmu di Bank, tu aha do porlu ni i ?", ninna si Longga na baru pe naik kalas 3 SMA. "Na didok par abangon do asa hubaen Tabungan di Bank, asa niboto sadia balga ni omzet saminggu dohot sabulan. Au pe baru huboto balga ni omzet hu ma sahat Rp 15 juta sabulan, tarida mai di buku Tabungan", ninna si Tumpak mangalusi. "Tulang hamu pe ma dao lobi sian au omzet na", ninna muse manguduti.<br />
"Anggo songoni hu caritohon ma tu Bapak asa dibaen Tabunganna", ninna si Longga. "Sungkun ma molo olo hubuet pe formulir na asa taisi", ninna si Tumpak.<br />
<br />
Potang ni ari Sabtu roma si Tumpak tu jabu ni si Longga, dipatorang ma muse tu ama ni Longga porluna adong rekening di Bank. "Naumporlu tulang asa taboto jo tangkas balga ni omzet tiga tigatta saminggu, sabulan, salelengna on holan nietong etong songoni do", ninna si Tumpak. Äi holani do porluna ?", ninna ama ni Longga. "Didok abang, par BRI, haduan boi hita manginjam tu Bank, unang sai marutang tu si Akiong, gabe lomo lomo na do mambaen arga ni gota i", ninna si Tumpak.<br />
"Olo do huroha Bank mangalean utang?", ninna ama ni Longga. "Diboto par Bank do balga ni omzetta molo ta setor hepeng dung sidung manggadis gota hita. Omzet ni tulang ma ambal balga na sian omzethu. Omzet hu ma lobi Rp 15 juta sabulan", ninna si Tumpak ma muse. "Bah songoni do, eh tahe tulang par huta huta on, sai asing do hamu tahe parsingkola nuaeng", ninna. "Baen jo kopi nami Jojor", ninna ama ni Longga muse.<br />
<br />
"Ndang pola Tulang, naeng lao majo hami manonton", ninna si Tumpak ma muse. Dua motor ma nasida tuat tu toru tu Sibolga, si Jojor dibonceng si Tumpak dohot Honda naimbaru, si Longga sahalaksa. Mangalewati 2 batu lobang na golap i, dipagomos si Jojor ma manghaol gonting ni si Tumpak, ndang na mabiar nian, ala ndang diida kakak na, ai dijolo di si Longga.<br />
<br />
Songon nasomal sai dialap nasida do si Leonard di jabu ni namboruna, molo so lao ibana.<br />
Dung parmisi diumma si Jojor namboru nai, didok si Leonard :"Beta Jojor", ninna. "Kakak ma bonceng", ninna si Jojor mangalusi.Hatop do si Jojor manaek dipudi ni si Tumpak. Dipasip si Longga huhut manaek dipudi nisi Leonard.<br />
<br />
Andorang so manonton, maradian ma nasida di ATM ni Bank Mandiri di jalan Diponegoro. "Ai ndang di BRI rekening mu Bank?", ninna si Longga heran. "Boi do buaton di ATM ni Bank na asing songon Bank BNI pe", ninna si Tumpak. Didok si Longga ma tu si Jojor dibege si Leonard:"Bapak pe naeng mambuka Tabungan do, hita pe dapotan ma kartu ATM", ninna.<br />
Andorang so masuk bioskop manuhor sipanganon do nasida di bioskop i. Ndang digarar si Tumpak kontan alai dohot kartu do. Disungkun si Jojor:"Boi do bang pake kartu ATM ate", ninna. "Ndang kartu ATM i Jor, kartu debet do", ninna. "Aha i kartu debet ?", ninna muse. "Jei molo digosok, marhurang ma hepengta di Bank, sadia arga na tatuhor", ninna si Tumpak patoranghon tu nasida na tolu.<br />
<br />
Di tingki mangan borngin di Sibolga square didok si Longga ma:"Bang ajari jo hami marlange atik beha laho hita piknik tu pulo Poncan muse, unang holan Su Lian na malo marlange", ninna. "Ma niajaran ho mar bisnis, nuaeng mangido marsiajar marlange, annon marsiajar mar hamlet muse", ninna si Tumpak, mengkel nasida sude huhut dipukkul hon si Longga tanggurung ni si Tumpak. "Sidung marminggu ma hita lao, di hotel Pia Hotel Pandan adong do kolam renang disi", ninna si Leonard. <br />
<br />
<br /></div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-453714787735049748.post-85551100969218126722017-06-20T08:32:00.001-07:002019-03-09T06:00:38.020-08:00TOKKE NAPOSO (4)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
SI SU LIAN MANJONOHI SI TUMPAK<br />
<br />
<br />
<br />
<a href="https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/4/4c/Pulau_Poncan.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Berkas:Pulau Poncan.jpg" border="0" data-file-height="377" data-file-width="577" height="377" src="https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/4/4c/Pulau_Poncan.jpg" width="577" /></a>Saleleng 7 bulan si Tumpak manggadis gota tu si Akiong di Sibolga, somal do manghatai do dohot 2 anak ni tokke i, sada baoa, sada namarbaju. Baoa ima na manimbang, jala namarbaju ima gabe kasir, na manggarar. Ala ndang manginjam hepeng ni tokke i, boi do si Tumpak manggadis tu tokke na asing na adong di Sibolga songon na di kota Baringin manang na di Sambas manang tu fabrik..<br />
Ido alana boru ni si Akiong, si Su Lian mandok asa gabe agen si Tumpak "Asa umbalga modal mu boi do pakeon mu hepeng", ninna tingki di ari onan tingki ditimbang gotana. "Mauliate Lian, gelleng dope omzet hu, haduan mai ate", ninna si Tumpak mangalusi lambok. "Molo di pinjam ho hepeng, boi ma ho gabe agen nami, ndang loja be ho lao tusan tuson, mangalului panuhor na asing", ninna si Lian muse. "Haduan ma tahatai da", ninna si Tumpak huhut manorguk teh kosong na ngali na nilean ni si Lian.<br />
<br />
Tu aha porlu modal ai olo do angka tondong, hombar balok dohot dongan paimahon hepeng dung hugadis gota i. Holan sadari dua ari ma hugarar, jot jot tahe potang i pintor hugarar do dung mulak au sian Sibolga. Ima di roha ni si Tumpak.<br />
<br />
"Check ma hubaen manggarar gota mon?", ninna si Lian. "Giro ma baen asa husetor tu rekening ku di Bank BRI", ninna si Tumpak. "Bah, ma adong hape rekening mu ate", ninna si Lian huhut mengkel jala di mata babihon si Tumpak. Mallobok taroktok ni si Tumpak mamereng pardompahan ni si Lian na marrara sitalbeon na. Sahali on dope songoni engkel ni boru ni tokke i tu ibana. "Boanon hepeng, dibereng halak, olo annon ditangko", ninna si Tumpak.<br />
<br />
Nunga tonga sada tingki i, mangan arian ma tokke i.. "Beta mangan" ninna si Lian. Ndang sanga dialusi, ro muse tokke i manggorahon:"Unang pola maila ho", ninna marnida marrara hurum ni si Tumpak. <br />
Dibereng sipanganon nasida, songon nasomal do, adong bubur, mie, dekke, juhut manuk dohot babi. Hurimpu do angka na arga arga i rupani, songon dekke cumi cumi, manang udang. Dijabu ni si Longga pe tong do sarupa. Songoni do molo halak China nang pe mamora tong do hemat nasida. Binege do carito molo mandasor dope, olo do nasida holan na mangan bubur. Ima na adong dipikkiran ni si Tumpak.<br />
<br />
Saminggu dung i, di ari Sabtu, manghuling klekson ni mobil sedan :"Tet tet". Tarida si Lian dohot supir maradian di jolo ni kios, jabu ni si Tumpak di Simaninggir. Tarsonggot si Tumpak ndang managam maradian borua na uli i. "Horas bang", huhut di jalang jala torus naek tangga tu jabu. "Maaf Lin, songonon ma jabu di huta huta, amang, inang lao tu balian", ninna. "Hubaen jo tes da", ninna si Tumpak. "Ndang pola Tumpak, satongkin do au, naeng mangorahon ho do au tu Medan mardalani", ninna huhut mengkel. "Bah bohado dongkononghu ate, sahali nai ma da, bahat dope karejo, mauliate ma", ninna si Tumpak. "Anggo songoni torus majo au da, sahali nai ma", ninna si Sui Lan huhut ditiop gomos tangan nisi Tumpak tingki mudun sian tangga. Ndang boi tarpodom si Tumpak borgin i ala na so hea dope jonok mardongan dohot namarbaju halak China.<br />
<br />
Leleng leleng denggan ma parsaoran nasida. Molo ari onan manogot na i sai dipaboa si Lian do arga ni gota panuhoran nasida di Sibolga asa diboto si Tumpak manuhor, asa unang rugi ibana, hape nean si Tumpak ndang agen ni si Akiang, agen bebas do ibana. Songoni do tong, molo manaek manang turun arga ni gota di Singapur pintor dipaboa do tu si Tumpak, ai tiap ari do nasida manghatai dohot par Singapur jala manonton TV barita na marhata China sian Hong Kong dohot Singapur. <br />
Ndang holan si Su Lian na burju, bapak, inang dohot abang na pe tong do burju tu si Tumpak ala burju diida jala ndang adong utang na, ndang parisap muse. <br />
Songoni do halak China molo dung porsea nasida olo do mangalean dalan molo adong hagogotan manang olo do manginjamhon hepeng pabalgahon boniaga.<br />
<br />
Dung dijalo Bilyet Giro i tor hatop do disetor si Tumpak tu Bank BRI, dijumpangi ma abang dongan sabutuha na i manukkun sadia do balga ni omzetna na dua bulan parpudi on dung dibukka Tabungan i. Dietong abang nai ma, sadia omzet na sabulan, sadia muse tinggal hepeng na di rekening. Saminggu olo manuhor 400 - 500 kilo argana Rp 7.500 - Rp 8.000 sa kilo.Saminggu rata rata ma Rp 4 - Rp 5 juta. Bulan February omzet na Rp 15 juta, bulan Maret Rp 17.500.000. Adong ma tinggal hepeng di Tabungan tgl 1 April Rp. 1.500.000.-. Tabungan na i tinggal Rp 1,5 juta ala dibaen deba manuhor boras, miak bensin dohot miak tano dohot balanjo nasida. Asam ni hepeng si Rp 1,5 juta i, ma boi manambai manuhor gota hira hira 200 kilo nai sian pangguris na asing, namangido digarar kontan. Boi ma manuhor gota gabe 700 kilo sa onan, sa minggu, hira hira Rp 5,5 - Rp 6 juta ma asam ni i.<br />
<br />
Andorang so marsirang nasida, margere gere ma abang nai :"Ida ma puang ma gabe jutawan ho, ma boi ho mangoli, ma adong hallet mu ?", ninna huhut rap mengkel nasida nadua. "Botimai kedan, sude hepeng ni tiga tiga mi pamasuk ma tu Bank, molo naeng manuhor bensin, boras ho, buet ma sian ATM, annon gabe umbalga ma balga ni omzetmu tarsurat di buku on", ninna patoranghon.Unang be pasomal manakkui hepeng:, ninna mamodai ibana. Diorahon ma si Tumpak tu bilut ATM di luar ni kantor Bank i, disuru ma dibaen Password ni ATM i, jala dipamasuk si Tumpak ma kartu ATM i tu dompet na. Molo mambuka dompet tor tarida ma antong kartu ATM ni BRI i.<br />
"Ai somalna, hepeng panggadisan ni gota i do hubaen manuhor boras, miak, gulo lan na asing bang", ninna si Tumpak. "Ima rahasiana daba, molo disetor ho sude, pintor tarida ma di buku Tabunganmu sadia balga ni omzetmu, diboto Bank ma, cash flow parhepengonmu", ninna abang na i. "Repot do ate bang". "Ba ido rahasia ni Bank hupaboa tu ho". Rap mengkel nasida nadua huhut marsirang.<br />
<br />
Dinasahali di ari Minggu lao ma keluarga ni Akìong piknik tu pulo Poncan di jolo ni teluk Tapian Nauli. Diorahon do si Tumpak. Tokke i do mandok:" Piknik hita marsogot, dohot maho da", ninna. Si Lian namambege mengkel huhut diundukhon simanjujugna. "Boi do boanon hu dongan ?", ninna si Tumpak tu si Lian. "Boan ma 3-4 halak siat dope kapal i", ninna. "Boanonmu halletmu?", ninna si Lian huhut dimata babihon si Lian. Bahat do nasida na piknik i, 8 halak sian jabu ni si Akiong, 3 ma dongan ni si Tumpak, ima si Longga, Jojor dohot si Leonard.<br />
<br />
Andorong so borhat rombongan tu kapal didok si Tumpak ma tu si Lian :"Tu Bank ma hita satongkin asa hubuat jo hepeng tu ATM da", ninna. "Adong do dison hepeng,", ninna si Lian. "Ndang tabo Lian hami kan 4 halak gararonmu:, ninna si Tumpak huhut mardalan ma mobil i tu Bank BRI jonok ni tangga saratus.<br />
<br />
Di pulau Poncan sude nasida marmeam mean, mar lojong lojong di topi ni laut na ias mar rihit na bontar, ribur do halak na piknik tingki i. Abang ni si Su Lian dohot 2 anak na marmeam aek laut ditopi, si Akiong, inantai dohot na asing hundul di lage lage na bahat sipanganon dohot siinumon. Si Longga dohot si Leonard, pariban na i dohot hundul dilage marsaor dohot keluarga ni si Akiong, ala ditanda do natoras na nasida nadua. Mabiar do nasida nadua marlange.<br />
<br />
Na marlange holan tolu halak do, si Tumpak, Su Lian dohot si Jojor. Si Tumpak malo do marlange di aek godang na bagas di huta, si Su Lian somal do marlange di kolam renang di hotel. Ia si Jojor marlange mamakke ban ni mobil na birong, sipata modom diginjang, sipata mardalan. Tingki lao marlange dipasingot inang ni si Su Lian :"Unang dao hamu lao tu tonga tonga da", ninna. Alai ala tabona masi onjaran tar dao ma nasida, hape ro ma galumbang na timbo diboan ma nasida lam dao. Lao mulak tu topi, ma loja be si Su Lian ndang taralo ibana be galumbang i. Si Jojor pe ndang sahat be patna tu tano, bangkol lao mulak. Ba diompa si Tumpak ma si Su Lian ditiop gomos rungkung ni si Tumpak. Tangan hambirang muse manait ban ni si Jojor. Matung mabiar si Tumpak molo diboan galumbang i nasida.<br />
Dimuruhi inang ni si Su Lian ma nasida natolu dung sahat tu topi. "Ma hudok nangkining, unang dao hamu tu tonga tonga", ninna. "Maaf ma, maaf ma", ninna Su Lian huhut marsomba 2 tangan na.<br />
<br />
Dipardalanan mulak tu Sibolga potang i, dijolo ni si Akiong disungkun si Su Lian ma si Tumpak:"Boi do tuhoronmu tamba ni gota mi nanggo apala sa ton", ninna. "Hulean hami pe modal", ninna si Akiong manambai. "Hulului pe bapak tu huta hombar balok haduan", ninna si Tumpak mangalusi.<br />
Si Su Lian sai dibuat do roha ni si Tumpak boa asa boi gabe jonok nasida.<br />
Sai naeng dihita hita do aso gabe agen ni si Akiong ibana, unang be digadis tu tokke na asing. Songoni do halak i, nang pe didia, nang pe piknik, ndang maradian mamikkiri dohot manghatai bisnis.<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br />
<br /></div>
www.topramos.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/18108381390558621558noreply@blogger.com0